Merdeka.com - Kepolisian Sektor Serpong, Polres Tangerang Selatan, menyatakan pria yang dibuang warga di tumpukan sampah di Gang Rais, Kampung Jati, Kelurahan Buaran, Tangerang Selatan, pada Selasa (5/1), tewas setelah beberapa saat menjalani perawatan di RS Polri Kramat Jati.

Kapolsek Serpong, Kompol Supriyanto dalam keterangannya, memastikan bahwa pria berinisial F tersebut, adalah pelaku percobaan pencurian sepeda motor asal Rumping, Kabupaten Bogor.

"Setelah sampai di rumah sakit Polri Kramat Jati, ditangani oleh tim dokter yang ada di rumah sakit Polri kurang lebih satu jam berikutnya pelaku ini dinyatakan meninggal dunia," kata Supriyanto di Mapolsek Serpong, Selasa (5/1).

Dia mengaku, pelaku yang diserahkan warga tersebut sudah dalam kondisi kritis saat dibawa ke RS Polri Kramat Jati.

Berdasarkan keterangan saksi, kejadian percobaan pencurian itu, lanjut Kapolsek terjadi di Jalan Haji Jamad, Kelurahan Buaran. Terduga pelaku itu beraksi sekitar pukul 06.00 WIB bersama seorang rekannya yang berhasil melarikan diri dari kejaran warga.

"Pelaku masuk ke dalam area kontrakan di jalan tersebut. Sementara satu rekannya, menunggu di atas sepeda motor yang telah dia siapkan. Saat beraksi dengan kunci leter T, pelaku pemetik ini dipergoki penghuni kontrakan dan rekan pelaku berhasil kabur, sementara pelaku diamankan warga," terang Supriyanto.

Polisi mengaku masih mendalami kasus percobaan pencurian yang menewaskan pelakunya tersebut, saat ini Polisi berhasil menyita barang bukti berupa sepeda motor pelaku yang ternyata bodong dan barang bukti kunci T yang patah di sepeda motor yang hendak dicurinya.

"Kami masih mendalami kasus ini, sementara untuk kendaraan roda dua milik pelaku kami cek untuk registrasi kendaraan bermotor tidak terdaftar dan ternyata kami simpulkan bodong dan hasil pencurian di daerah Pondok Aren. Asal dari pelaku berinisial F, ini berasal dari daerah Bogor tepatnya di daerah Rumpin. Demikian kami masih mendalami keterlibatan satu orang pelaku lainnya yang masih melarikan diri dan sedang dilakukan pendalaman dan pengajaran," terang Kapolsek.