Merdeka.com - Sebuah granat yang masih aktif ditemukan seorang pekerja bangunan di sebuah pasar tradisional di Pasar Kliwon Solo, Jawa Tengah, Jumat (25/10) malam. Granat tersebut sempat dikira mainan dan menghebohkan warga karena penemu benda tersebut sempat membuka pen granat sehingga menimbulkan asap.

Beruntung granat tidak meledak, sebab yang diperkirakan berjenis granat asap ini sering digunakan pasukan pengendali massa untuk membubarkan unjuk rasa.

Informasi yang dihimpun merdeka.com menyebutkan, penemuan granat berawal ketika Sutarto, salah satu pekerja bangunan yang tinggal komplek pasar Kliwon yang tengah direnovasi, menemukan kaleng di tempat sampah. Curiga dengan kaleng tersebut, Sutarto mengambilnya. Setelah diperiksa ternyata ditemukan sebuah benda dari besi berbentuk bulat sebesar bola tenis warna hitam.

Besi itu sempat dibuat mainan para pekerja. Granat itu sempat mengeluarkan asap setelah ditarik pengaman pelatuknya oleh Sutarto tetapi kemudian dikembalikan lagi.

"Tadi kita sempat ketakutan kalau granat meledak. Setelah saya buka pen pengunci granat, dan granat mengeluarkan kepulan asap," ujarnya.

Khawatir dengan temuan granat tersebut Sutarto bersama pekerja lainnya segera melaporkannya ke Polsek Pasar Kliwon.

Kapolsek Pasar Kliwon AKP Nur Afandi yang datang langsung ke tempat kejadian bersama tim jihandak mengungkapkan, berdasarkan hasil pengecekan benda tersebut adalah granat asap. Benda tersebut bertuliskan kode FUZE B-13-8 03 86 yang sisi dinding ada tiga lubang.

"Temuan tersebut kita amankan dan diserahkan ke Tim Jihandak Brimob Detasemen C Surakarta untuk diidentifikasi," tegasnya.