Selfie rayakan ultah, ABG di Semarang tewas terpeleset ke danau
Merdeka.com - MIA (15), warga Kampung Karangsari RT 4 RW 6, Kelurahan Sumurejo, Kecamatan Gunungpati, Jawa Tengah tewas usai terpeleset di danau buatan atau embung Dinas Pertanian Pemprov Jawa Tengah di Kampung Karang Geneng, Kelurahan Sumurejo, Kecataman Gunungpati, Jawa Tengah.
"Karena terpeleset jatuh, korban tidak bisa berenang di embung, kejadiannya Rabu (8/3) sekitar pukul 16.00 WIB," kata Kapolsek Gunungpati Kompol Bagio Prayitno di Mapolsek Gunungpati, Kota Semarang, Jawa Tengah, Jumat (10/3).
Bagio menceritakan kejadian bermula saat korban datang ke embung bersama teman-temannya dan salah satunya Erik Arvianto (15). Tujuan kedatangan mereka untuk merayakan ulang tahun korban yang ke-15.
"Korban sengaja datang ke lokasi itu bersama temannya untuk merayakan ulang tahun bersama-sama," ungkapnya.
Saat perayaan ulang tahun, Bagio membeberkan tiba-tiba korban bangkit dari tempat duduknya dan mengajak Erik untuk selfi bersama di tepian embung. Namun saat hendak foto, korban terpeleset dan jatuh.
"Saat hendak foto, korban tiba-tiba terpeleset hingga jatuh ke dalam embung atau danau buatan tersebut," jelasnya.
Erik kaget saat mengetahui korban tidak bisa berenang. Erik berlari untuk meminta pertolongan kepada teman-temanya yang lain dan warga sekitar. Kemudian sampai Erik bertemu dengan Ahmad Yasak (43), petugas kebersihan Dinas Pertanian yang sedang bekerja di sekitar lokasi.
"Namun, saat tiba di embung itu, dia tubuhnya sudah dalam posisi kondisi mengapung," ujarnya.
Mengetahui itu, saksi Ahmad langsung melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Gunungpati.
Mendapatkan laporan, petugas yang tiba di lokasi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Serta berupaya untuk mengevakuasi korban yang sudah dalam kondisi tak bernyawa.
"Kami periksa dan ternyata dia korban sudah meninggal," ujarnya.
Jenazah korban kemudian langsung dilarikan ke RSUP dr Kariadi Semarang di Jalan Dr Sutomo, Kota Semarang, Jawa Tengah untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Setelah selesai, jenazah korban kemudian dibawa keluarga ke rumah duka untuk kemudian dimakamkan di tempat pemakaman umum desa setempat.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pembunuhan terhadap Iwan Sutrisman Telaumbanua (21) memberi luka mendalam kepada keluarga korban.
Baca SelengkapnyaHasil pemeriksaan sementara, empat orang korban meninggal dunia diduga akibat bunuh diri lompat dari Lantai 22.
Baca SelengkapnyaKorban HR merupakan pedagang ponsel keliling. Dia tinggal bersama tiga korban lain, yakni ibunya dan dua anaknya sejak bercerai dengan istrinya dua tahun lalu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tiga orang emak-emak di Garut Jawa Barat tertabrak mobil saat menyeberang usai menghadiri kegiatan pengajian
Baca SelengkapnyaPolisi ungkap detik-detik peristiwa tewasnya eks calon siswa Bintara Iwan oleh anggota TNI AL Serda Adan.
Baca SelengkapnyaKecelakaan itu menyebabkan dua penumpang odong-odong tewas dan seorang lainnya mengalami luka berat.
Baca SelengkapnyaKemajuan media sosial membuat sebuah tempat dengan pemandangan indah mudah viral.
Baca SelengkapnyaPeristiwa memilukan itu terjadi minggu petang sekitar pukul 18.30 WIB.
Baca SelengkapnyaAksi tawuran tersebut terekam dan viral di media sosial.
Baca Selengkapnya