Selama 2 Tahun, Bocah di Muratara Jadi Budak Seks Ayah Kandung
Merdeka.com - Seorang anak perempuan berusia 13 tahun menjadi budak seks selama dua tahun oleh ayah kandungnya sendiri berinisial SP (34). Pelaku pun ditangkap polisi setelah dilaporkan istrinya sendiri.
Perbuatan asusila itu dilakukan pelaku di rumahnya di salah desa di Kecamatan Rupit, Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan, dua tahun lalu atau ketika korban masih berusia sebelas tahun. Saking seringnya, pelaku tak ingat lagi berapa kali berbuat cabul terhadap anaknya sendiri.
Korban terpaksa melayani nafsu bejat ayahnya karena alasan klasik, ada ancaman pembunuhan baik terhadap korban maupun ibu korban atau istri pelaku.
Aksi pelaku terbongkar setelah dipergoki istrinya, Minggu (24/11). Ketika itu, istrinya baru saja pulang dari pasar kaget menyaksikan pelaku sedang memerkosa korban.
Sebenarnya istri pelaku telah lama mencurigai perilaku korban yang kerap murung dan menangis. Namun, dirinya tidak mendapatkan pengakuan dari korban sehingga aksi itu terus terulang.
Kapolsek Muara Rupit AKP Bakri Rendi mengungkapkan, pelaku ditangkap saat berada di kebun, Kamis (28/11). Dia mengakui perbuatannya dan statusnya telah ditetapkan sebagai tersangka.
"Benar, kami meringkus tersangka atas kasus perbuatan cabul terhadap anak kandungnya sendiri. Pengakuannya sudah dua tahun melakukannya," ungkap Bakri, Jumat (29/11).
Amankan Banyak Sajam & Kecepek
Dalam penangkapan itu, polisi mengamankan sejumlah barang bukti. Diantaranya pakaian korban saat perisai itu terjadi, sejumlah senjata tajam, dan sepucuk senjata api rakitan jenis kecepek.
Hanya saja, penyidik belum menyimpulkan barang-barang itu digunakan tersangka untuk melakukan pengancaman terhadap korban atau melakukan aksi kejahatan lain.
"Masih kita proses, pemeriksaan masih berlanjut. Untuk sementara kita kenakan Undang-undang Perlindungan Anak dengan ancaman pidana 15 tahun penjara," tutupnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kelakuan Ayah Tiri Bejat Perkosa Anak Berkali-kali hingga Hamil 7 Bulan
Perkosaan tersebut terungkap setelah ibu korban curiga dengan perubahan fisik, terutama bagian perut yang membesar.
Baca SelengkapnyaTragis! Ibu Muda Nekat Ajak Anak Tenggak Racun Tikus Usai Diancam Cerai, Berujung Balitanya Tewas
Pada awal kejadian (31/1), tersangka sempat mengaburkan penyebab kematian korban dengan mengaku tidak tahu terkait penyebab meninggalnya sang anak.
Baca SelengkapnyaPria di Kubu Raya Tega Bunuh Mantan Istrinya Karena Sakit Hati dengan Ucapan Korban
"Perkataan kasar korban memicu emosi tersangka sehingga tersangka membunuh korban,” kata Ruslan
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Miris, Bocah Perempuan di Parung Bogor Disiksa dan Disuruh Ayah Kandung Mengamen
Polisi telah mengamankan ayah kandung dari anak tersebut.
Baca SelengkapnyaMayat dengan Kaki dan Tangannya Terikat Ternyata Siswi SMP
Mayat Kaki dan Tangannya Terikat Ternyata Siswa SMP
Baca SelengkapnyaBapak Tiri Membabi Buta Pukuli Anaknya Hingga Terjungkal, Terbentur Tembok & Muntah-Muntah Berujung Tewas
M, pelaku dan ibu korban merupakan pasangan baru. Mereka baru menjalin biduk rumah tangga sekira 5 bulan.
Baca SelengkapnyaGara-Gara Larang Cucu Umur 6 Hari Keluar Rumah, Pria di Sumsel Ditendang Mantu & Dibunuh Besan
Pelaku MS tak terima anaknya ditusuk korban gara-gara membawa cucu bertandang ke rumah korban.
Baca Selengkapnya4 Sekeluarga Tewas Diduga Dirampok di Musi Banyuasin, Rumah Korban Jauh dari Permukiman
Korban HR merupakan pedagang ponsel keliling. Dia tinggal bersama tiga korban lain, yakni ibunya dan dua anaknya sejak bercerai dengan istrinya dua tahun lalu.
Baca SelengkapnyaIbu Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Benturkan Kepala ke Tembok Rutan, Mengaku Nabi & Bicara Kiamat
Atas rekomendasi dokter, ibu muda rekomendasi dokter, ibu muda itu membutuhkan perawatan sekitar dua minggu.
Baca Selengkapnya