Sekda Kabupaten Garut Meninggal Dunia
Merdeka.com - Sekretaris Daerah Kabupaten Garut yang juga merupakan Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Garut, Deni Suherlan, meninggal dunia, Senin (11/5). Sebelum meninggal, dia diketahui sempat mengeluhkan sesak nafas.
Bupati Garut, Rudy Gunawan menuturkan, kemarin malam, Deni masih sempat berkumpul dengan forum komunikasi pimpinan daerah Kabupaten Garut. Dia mengaku sempat tidak yakin begitu mendengar bahwa Deni meninggal dunia.
"Sebelumnya almarhum memang sempat mengalami sesak dan akan dibawa ke RSUD dr Slamet Garut. Lalu saya mendapat informasi jika almarhum telah mengembuskan napas terakhir di rumah dinas Sekda," sebutnya, Senin (11/5).
Bupati mengungkapkan bahwa awalnya hari ini Deni akan mendatangi Kantor Pos, setelah disepakati oleh pimpinan daerah untuk mencairkan dana bagi kelurahan yang akan dibagikan besok. Rencana itu pun menjadi percakapan terakhirnya dengan Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Garut.
Usai dimandikan, jenazah mantan Kepala Bappeda Kabupaten Garut ini disemayamkan di rumah dinas Sekda Garut setelah sebelumnya disalatkan di masjid komplek Pemkab Garut.
"Jenazah akan dibawa ke rumah duka di Cijaura, Bandung. Di sana masih ada ibu almarhum. Siang atau sore ini dimakamkan di makam keluarga di Kampung Cileutik, Padasuk, Kota Bandung," tutupnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Detik-Detik Eks Casis Bintara Iwan Dihabisi Serda Adan, Korban Dicekik, Ditusuk Lalu Dibuang ke Jurang
Polisi ungkap detik-detik peristiwa tewasnya eks calon siswa Bintara Iwan oleh anggota TNI AL Serda Adan.
Baca SelengkapnyaSeharian Diguyur Hujan Deras, Sejumlah Wilayah di Bandung dan Lembang Kebanjiran
Hujan deras mengguyur sejak siang. Intensitasnya meningkat pada sore hari hingga menjelang petang.
Baca SelengkapnyaGeger Puluhan Ekor Ternak Babi di Sikka Mati Mendadak, Ternyata Ini Penyebabnya
situasi penyakit hewan terkini mengindikasikan peningkatan jumlah ternak babi yang sakit dan mati di Kecamatan tersebut.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sempat Tutup Akses Jalan karena Kecewa Hasil Pemilu, Caleg Gerindra Minta Maaf & Bongkar Tembok
Wawan berharap ke depannya pembangunan dan kesejahteraan masyarakat di desanya bisa tercapai.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 Ditemukan pada 11 Daerah di Jateng
Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaRekrutmen Petugas Kesehatan Haji 2024 Gratis, Laporkan ke Nomor Ini Jika Ada Pungli
Proses rekrutmen telah dibuka secara online sejak 18 Desember 2023 lalu dan berakhir pada 31 Desember 2023 melalui website https://daftarin.kemkes.go.id.
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Warga Pelalawan Diserang Gajah Sumatera, Punggung Robek hingga Dilarikan ke RS
Sebelum gajah menyerang, seorang warga melakukan pengusiran terhadap gajah tersebut.
Baca SelengkapnyaBangunan SD Negeri di Lumajang Ambruk Diterjang Hujan dan Angin Kencang
Bangunan Sekolah Dasar (SD) Negeri Pandansari 1, Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang ambruk akibat dihantam hujan dan angin kencang.
Baca SelengkapnyaKampung di Garut Ini Hanya Dihuni Kaum Perempuan, Begini Kisah di Baliknya
Tak hanya penghuninya yang unik, kondisi alam dan pemandangan di sekitarnya juga mencuri perhatian.
Baca Selengkapnya