Sekardus berkas disita penyidik KPK dari rumah Rony Wijaya
Merdeka.com - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi membawa sebuah kardus berukuran sedang dari kediaman Direktur Keuangan PT Dutasari Citralaras Rony Wijaya, pemilik rumah mewah di Jalan Pratama Raya I, Blok A Nomor 12 A, Perumahan Kemang Pratama, Kelurahan Bojong Rawalumbu, Kecamatan Rawalumbu, Kota Bekasi, Jawa Barat.
Penyidik yang berjumlah tujuh orang berseragam lengkap bertuliskan KPK di punggung itu menggeledah rumah berlantai dua itu sekitar lima jam. Datang sekitar pukul 11.00 WIB, dan pergi meninggalkan rumah itu sekitar pukul 16.20 WIB, Selasa (12/11) menggunakan kendaraan jenis Elf dikawal tiga anggota Brimob bersenjata lengkap.
Saat keluar rumah, tak ada satu pun penyidik yang memberikan keterangan kepada awak media yang menunggu di luar. "Lihat saja sendiri," kata seorang penyidik ketika ditanya barang yang dibawa dari rumah itu.
Sementara itu, seorang pembantu rumah tangga di rumah itu menolak diwawancara, setelah mengunci pintu gerbang, dia lalu pergi ke dalam rumah. "Tidak tahu," katanya.
Pantauan merdeka.com, pasca penyidik pergi, rumah itu tampak sepi. Di halaman rumah terdapat empat mobil yakni Toyota Kijang Inova B 1121 KKA, Daihatsu Terios B 1207 PY, dan dua lainnya tampak dipakaikan kerudung, sedangkan sepeda motor yang tampak adalah Honda Supra B 6403 TTS, dan sepeda motor jenis Kawasaki KLX B 3242 SDG, sedangkan satu lagi tak ada nomor polisinya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penyerang Pengawal Rumah Dinas Kapolri Sempat ke Kediaman Prabowo Namun Diusir Penjaga
Hengki mengatakan, pelaku sempat menjauh kala ditegur petugas. Tetapi, tiba-tiba, pelaku kembali mendekati petugas dan melakukan penyerangan.
Baca Selengkapnya5 Perampok Bercadar Sekap Karyawan SPBU di Kediri, Gasak Uang Rp35 Juta
Kedua tangannya diikat dengan sabuk dan mulutnya disumpal kain.
Baca SelengkapnyaPolri Kirim Berkas Korupsi Pengadaan Barang di RSUD Surabaya Senilai Rp13 M ke Kejagung
Pengembalian berkas, kata Trunoyudo, dilakukan setelah penyidik melengkapi semua catatan dari jaksa peneliti.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kejagung Periksa Empat Direktur Perusahaan Sebagai Saksi Kasus Korupsi Jalur Kereta Api Medan
Empat direktur perusahaan itu diperiksa sebagai saksi untuk tujuh tersangka.
Baca SelengkapnyaDipanggil Terkait Kasus Korupsi Eks Mentan SYL, Kepala Bapanas Arief Prasetyo Tak Penuhi Panggilan KPK
Arief Prasetyo meminta penjadwalan ulang. Ali menjamin, KPK akan menginformasikan jadwal pemeriksaan berikutnya.
Baca SelengkapnyaKejagung Tetapkan Dirut PT SBS dan Eks Komisaris CV VIP Tersangka Korupsi Timah
Dengan tidak memenuhi panggilan penyidik sebanyak tiga kali tanpa alasan.
Baca SelengkapnyaKPK Tetapkan Kepala BPPD Sidoarjo Jadi Tersangka Korupsi Pemotongan Insentif Pegawai
AS ditahan 20 hari pertama terhitung tanggal 23 Februari 2024 sampai dengan 13 Maret 2024 di Rutan KPK.
Baca SelengkapnyaKasus Korupsi Rumah Dinas DPR RI Naik Penyidikan, KPK Bidik Sekjen DPR?
Indra diduga diperiksa berkaitan dengan penyelidikan kasus dugaan korupsi.
Baca SelengkapnyaBupati Sidoarjo Sempat Lolos OTT, KPK Buka Suara
OTT terkait kasus dugaan korupsi pemotongan insentif ASN Sidoarjo yang mencapai Rp2,7 Miliar.
Baca Selengkapnya