Merdeka.com - Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) memberikan penghormatan kepada politikus PAN yang juga Ketua Komisi V DPR Laurens Bahang Dama . Laurens meninggal pada (13/8) lalu karena tersengat listrik di kediamannya di Bali.

Penghormatan ini dilakukan sebelum Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono menyampaikan RAPBN 2015 dan nota keuangan di DPR. Wakil Ketua DPR Pramono Anung meminta waktu sejenak untuk mengheningkan cipta bagi almarhum Laurens.

"Innalillahi Wainaillaihi Rojiun, marilah kita doakan bersama dengan menundukkan kepala memohon ampun agar almarhum diterima di sisi-Nya. Kita berdoa dimulai," kata Pramono saat memimpin rapat di ruang Paripurna DPR, Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat (15/8).

Pramono juga menjelaskan bahwa dirinya terpaksa memimpin sidang kali ini karena Ketua DPR Marzuki Alie sedang tidak sehat. Pada sidang pertama yang bertema sidang bersama DPR dan DPD juga dihadiri Presiden SBY bersama para menteri, Marzuki Alie menjadi pimpinan sidang.

Seperti diketahui, Laurens Bahang Dama dinyatakan meninggal dunia setelah dibawa ke rumah sakit di kawasan Denpasar setelah tersengat listrik di kamar mandi rumahnya. Laurens kesetrum karena berniat menyelamatkan anaknya yang lebih dulu tersengat listrik.