Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sebelum menculik anak autis di Denpasar, pelaku ajak korban makan bakso

Sebelum menculik anak autis di Denpasar, pelaku ajak korban makan bakso Pelaku Penculikan di Bali. ©2018 Merdeka.com/Moh Kadafi

Merdeka.com - Polisi meringkus tersangka penculikan anak yakni Hasan Alhadad alias Acan (33) asal Wangaipu Nusa Tenggar Barat (NTB), pada Senin (22/10) kemarin. Korban penculikan ialah seorang gadis di bawah umur, berinisial SDL (17) yang mempunyai kelainan autis.

Dari data yang terhimpun peristiwa tersebut awalnya korban sedang di rumah kawasan Sesetan, Denpasar, kepada ibunya berinisial JW (47) meminta uang sebesar Rp 2 ribu untuk membeli minuman di warung sebelah rumahnya. Setelah itu, korban berjalan ke depan Salon Cantik yang tak jauh dari rumahnya untuk bermain.

Selanjutnya, sekitar pukul 17.00 WITA, pelaku tiba-tiba datang dan menawarkan kepada korban untuk membeli bakso. Korban yang mengalami keterbelakangan mental bersedia ikut dan pelaku langsung memboncengnya dengan sepeda motornya.

Ketika dibawa pergi, hal tersebut dilihat ibu korban. Sehingga langsung mengejarnya dengan sepeda motor.

Sampai di Jalan Pulau Saelus Denpasar, pelaku berhenti di warung bensin Pertamini karena bensin sepeda motornya habis. Selanjutnya, ibu korban langsung menghampiri pelaku.

"Mau dibawa ke mana anak saya," kata ibu korban

"Mau diantar ke rumah," jawab pelaku dikatakan sang ibu

Kemudian, pelaku mulai bingung, dan mengatakan mau diajak jalan-jalan. Karena takut pelaku kabur, ibu korban langsung berteriak dan meminta tolong kepada warga dan membantu mengamankan pelaku.

"Kebetulan Kapolsek saya (Kapolsek Benoa Kompol Made Sukerti) ada di TKP saat itu, dan langsung dilakukan pengamanan terhadap tersangka. Kalau tidak ada Kapolsek mungkin pelaku sudah dihakimi massa, dan selanjutnya diserahkan ke Polresta Denpasar untuk proses penyelidikan," ucap Kapolresta Denpasar Kombes Pol Hadi Purnomo, di Mapolresta Denpasar, Rabu (24/10).

Sebelum kejadian tersebut, pelaku ternyata sudah tiga kali menghampiri korban apabila terlihat sendiri dengan memberikan uang berkisar Rp 5.000 sampai Rp 10.000.

Menurut Kapolresta, pelaku ini mengekos di Jalan Kerta dalam IV, nomor 19, Sidakarya Denpasar Selatan, bekerja sebagai pengepul barang-barang antik dan pelaku masih berstatus bujang.

"Modusnya mengajak makan dan membeli bakso. Sudah ada perencanaan oleh pelaku. Kemudian dari pihak korbannya tidak mengenal (Pelaku)," imbuhnya.

Selain itu, saat pelaku diinterogasi terkait tujuannya, namun jawaban pelaku masih plin-plan dan tidak jelas.

"Untuk sementara pihak pelaku masih plin-plan dalam pemeriksaan. Kemudian kalau kita sesuaikan dengan pasal yang kita sangkakan unsur-unsurnya sudah terpenuhi (Penculikan). Namun, masih kita dalami, apakah masih ada korban lainnya," jelas Kapolresta.

Pelaku ini dijerat, dengan pasal 83 Jo pasal 76 f Undang-undang, nomor 35 tahun 2014 tentang perubahan atas Undang-undang nomor 23, tahun 2002 tentang perlindungan anak dan atau pasal 332 KUHP dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara.

(mdk/gil)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ibu dan Anak di Jakarta Selatan Ditemukan Meninggal Dalam Rumah, Kondisi Mengenaskan

Ibu dan Anak di Jakarta Selatan Ditemukan Meninggal Dalam Rumah, Kondisi Mengenaskan

Penemuan kedua jenazah ini bermula ketika pembantu mengetuk pintu namun tidak ada jawaban dari kedua korban.

Baca Selengkapnya
Diremehkan Mantan Suami & Diganggu Preman, Janda Cantik 2 Anak Nekat Jualan Bakso Gerobak Kini Omzetnya Rp100 Juta

Diremehkan Mantan Suami & Diganggu Preman, Janda Cantik 2 Anak Nekat Jualan Bakso Gerobak Kini Omzetnya Rp100 Juta

Sempat kerja di Bandara Soekarno-Hatta selama dua tahun, Opi memutuskan buat banting setir berjualan bakso ikan dengan gerobak.

Baca Selengkapnya
Tragis! Ibu Muda Nekat Ajak Anak Tenggak Racun Tikus Usai Diancam Cerai, Berujung Balitanya Tewas

Tragis! Ibu Muda Nekat Ajak Anak Tenggak Racun Tikus Usai Diancam Cerai, Berujung Balitanya Tewas

Pada awal kejadian (31/1), tersangka sempat mengaburkan penyebab kematian korban dengan mengaku tidak tahu terkait penyebab meninggalnya sang anak.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pria Tak Dikenal Lempar Batu ke Mobil yang Parkir di Halaman Rumah, Aksinya Bikin Warganet Geram

Pria Tak Dikenal Lempar Batu ke Mobil yang Parkir di Halaman Rumah, Aksinya Bikin Warganet Geram

Terlihat dua orang pria asing tiba-tiba melakukan aksi kejahatan. Mereka melempar batu besar ke arah mobil yang tengah parkir di halaman rumah.

Baca Selengkapnya
Ajak Anak Lalui Perjalanan Mudik, Pastikan Atur Waktu untuk Hindari Kelelahan

Ajak Anak Lalui Perjalanan Mudik, Pastikan Atur Waktu untuk Hindari Kelelahan

Melalui perjalanan mudik yang panjang bisa sangat melelahkan terutama bagi anak sehingga penting untuk mengatur waktu.

Baca Selengkapnya
Sadis! Ayah di Muara Baru Banting Anak hingga Tewas, Pelaku Dikenal Tempramen dan Pecandu Narkoba

Sadis! Ayah di Muara Baru Banting Anak hingga Tewas, Pelaku Dikenal Tempramen dan Pecandu Narkoba

Bocah di Muara Baru, Jakarta Utara tewas dibanting sang ayah Usmanto (43).

Baca Selengkapnya
Putuskan 'Pacar Online', Mahasiswi Ini Diteror 400 Orderan Palsu dan Namanya Dicatut untuk Serang Artis

Putuskan 'Pacar Online', Mahasiswi Ini Diteror 400 Orderan Palsu dan Namanya Dicatut untuk Serang Artis

Pada pertengahan 2023, korban memutuskan tidak ingin melanjutkan hubungan mereka.

Baca Selengkapnya
Jelang Lebaran untuk Mudik, Ucok Baba Kegirangan Dapat Tukar Tambah Mobil Agya dengan Mobil Mewah 'Jangan Mengambil Keuntungan'

Jelang Lebaran untuk Mudik, Ucok Baba Kegirangan Dapat Tukar Tambah Mobil Agya dengan Mobil Mewah 'Jangan Mengambil Keuntungan'

Ucok Baba hendak membeli mobil Alphard untuk dibawa pulang kampung ke Sumatra.

Baca Selengkapnya
Dibacok Ibu Kandung sampai Tewas, Anak 8 Tahun Ucapkan Kalimat Terakhir: Perut Aku Sakit

Dibacok Ibu Kandung sampai Tewas, Anak 8 Tahun Ucapkan Kalimat Terakhir: Perut Aku Sakit

Istrinya tengah menjalani rawat jalan sejak mengidap ODGJ enam bulan lalu.

Baca Selengkapnya