Satu penumpang pingsan saat Batik Air dan TransNusa tabrakan
Merdeka.com - Pesawat Batik Air jenis Boeing 737-800 reg PK-LBS dengan rute Halim Perdanakusuma-Ujung Pandang bersenggolan dengan pesawat TransNusa jenis ATR reg PK-TNJ di landasan pacu Bandara Halim Perdanakusuma, Senin (4/4) malam. Rifi Al Kautsar (20) salah seorang penumpang sempat merekam dan mengunggah video ke Youtube detik-detik tabrakan dan terbakarnya sayap pesawat yang ditumpanginya.
Menurutnya, tak ada penumpang yang terluka akibat peristiwa itu. Namun, ada satu orang penumpang yang pingsan.
"Enggak ada yang luka, pingsan satu orang," katanya kepada merdeka.com di Halim Perdanakusuma, Jakarta.
"Saya tadi duduk di tengah, hampir mendekati sayap. Kayak ada benturan gitu tapi saya enggak lihat ada pesawat lain di sayap kiri," katanya kepada merdeka.com di Halim Perdanakusuma, Jakarta.
Saat peristiwa itu terjadi, menurutnya, tak ada penumpang yang sadar bahwa sayap pesawat telah terbakar. "Enggak ada yang merhatiin api, waktu saya teriak api baru semua berdiri dan panik," katanya.
Menurutnya, peristiwa tabrakan terjadi sekitar jarak 10 meter dari lokasi awal pesawat parkir. Dia mengaku orang yang membuka pintu depan.
"Saya yang buka pintu depan, soalnya pramugarinya enggak kuat hampir dekat sayap kiri," katanya.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Angkut 153 Penumpang, Pilot Batik Air Tertidur Sebabkan Pesawat Keluar Jalur di Ketinggian 36.000 Kaki
Penerbangan tersebut dioperasikan oleh dua pilot dan empat kru pramugari.
Baca SelengkapnyaPenampakan 15 Balon Terbang di Jalur Penerbangan Terpadat Kawasan Pekalongan
Pihak AirNav menyebut bahaya balon udara raksasa liar dari penerbangan antara menutupi pandangan pilot.
Baca SelengkapnyaJelang Lebaran, Penerbangan dari Jakarta dan Surabaya Menuju Banyuwangi Ditambah
Memasuki arus mudik Lebaran sejumlah maskapai penerbangan menambah frekuensi penerbangannya ke Banyuwangi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ternyata, Ini Alasan Penumpang Pesawat Dilarang Tidur saat Lepas Landas dan Mendarat
Alasan penumpang pesawat dilarang tidur saat pesawat lepas landas dan mendarat yaitu barotrauma telinga dan keselamatan evakuasi.
Baca SelengkapnyaMaskapai Diimbau Waspada Usai Penembakan Pesawat di Dekai
Akibat penembakan tersebut, satu orang penumpang yang mengalami luka ringan.
Baca SelengkapnyaDua Pilot Batik Air Ketiduran Saat Bertugas, Ternyata Segini Jam Kerja hingga Gajinya
Kemenhub meminta maskapai untuk memperhatikan waktu dan kualitas istirahat pilot dan awak pesawat.
Baca SelengkapnyaPenampakan Pesawat Caravan Asia One Air yang Ditembaki OTK
Masyarakat diimbau tetap tenang dan tidak terpancing isu-isu yang membuat kepanikan.
Baca SelengkapnyaParahnya Penampakan Polusi Udara Jakarta Dilihat dari Atas Pesawat Terbang, Padahal Masih Siang Bolong
Potret langit ibu kota yang terlihat abu-abu karena dipenuhi polusi udara.
Baca SelengkapnyaUsai Buang Air Kecil, Polisi Jatuh dari Kapal dan Hilang
Dia menyebut, hingga siang ini pencarian masih terus dilakukan namun hasil masih nihil. Unsur terlibat.
Baca Selengkapnya