Merdeka.com - Wakil Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno mengungkapkan soal pertemuannya dengan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto pada Senin (27/3) kemarin. Sandi menyebut, pertemuan itu sebagai silaturahmi biasa.
"Mungkin silaturahim biasa, ngabuburit, tapi nanti mungkin kita cool down dulu, karena ini masih bulan suci Ramadan kita isi dengan ibadah-ibadah kita," kata Sandiaga di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Selasa (28/3).
Sandi juga disinggung apakah dirinya bersama Prabowo membahas soal dukungan DPW PPP Gorontalo untuk maju capres. Dia hanya menjawab, banyak hal yang dibicarakan dalam pertemuan itu.
"Yang kita omongin banyak. Tapi sekarang lagi bulan suci Ramadan kita nikmati kita fokuskan ibadah, mudah-mudahan ibadah kita diterima," ujarnya.
Sandi enggan mengungkapkan tanggapan Prabowo ketika mendengar adanya dukungan PPP Gorontalo. Dirinya ingin suasana politik dingin.
"Nanti ada pernyataan berikutnya, kita cooldown dulu," ujarnya.
Sebelumnya, Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno menemui Prabowo Subianto di Kementerian Pertahanan, Jakarta, Senin (27/3). Dia mengungkapkan, pertemuan tersebut hanya silaturahmi biasa di bulan Ramadan.
"Silaturahim di bulan Ramadhan ke kantor Menteri Pertahanan, Bapak @prabowo," kata Sandiaga dalam unggahannya di akun instagram @sandiuno.
Pertemuan Sandiaga dengan Prabowo dilakukan di tengah ajakan bergabung dengan PPP. Sandiaga digoda oleh Ketua DPW PPP DKI Jakarta Syaiful Rahmat dalam rangkaian Harlah PPP ke-50 di Ponpes Nurul Amanah, Jakarta Selatan, Minggu (12/3).
Sandiaga mengaku harus melaporkan kepada Prabowo terkait ajakan tersebut. Ia mengatakan, harus duduk bersama untuk membahas wacana kepindahannya ke partai Ka'bah.
"Ini yang tentunya harus disampaikan dilakukan kontemplasi dan kita harus duduk bersama untuk lihat bagaimana masa depan yang lebih baik, ya tentunya aspirasi ini bukan pertama kali yang saya dengar nanti akan saya laporkan kepada pimpinan," ujar Sandiaga.
Advertisement
Selain digoda gabung PPP, Sandiaga juga mendapatkan dukungan maju Pilpres 2024. Dukungan itu datang dari PPP Gorontalo. Deklarasi DPW PPP Gorontalo digelar di Taman Budaya Limboto, Gorontalo, Minggu (19/3).
Sandiaga merespons dukungan maju sebagai capres itu dengan memberikan pantun. "Jalan-jalan ke Gorontalo-Perut Lapar Ingat Ayam Iloni; Kalau Harus Sandiaga Uno-Saya Terima dengan Senang Hati," ujar Sandiaga berpantun mengawali Deklarasi DPW PPP Gorontalo.
Sandiaga yang terhubung secara virtual itu menyampaikan terima kasih atas undangan dari DPW PPP Gorontalo. Namun, karena sejumlah alasan, dirinya tidak dapat hadir dalam rangkaian acara lari pagi tersebut.
Ikuti perkembangan terkini seputar berita Pemilu 2024 hanya di merdeka.com
[tin]Poros Dji Sam Soe, PAN Sebut Cukup Kalau Airlangga-Zulhas Maju Pilpres
Sekitar 3 Menit yang laluPolisi Terlibat Pemerkosaan ABG di Parigi Moutong Diproses Pidana & Etik Bersamaan
Sekitar 9 Menit yang laluBrigita Manohara Dicecar KPK soal Aliran Dana Pencucian Uang Ricky Ham Pagawak
Sekitar 12 Menit yang laluKalau Bertemu Anies, Djarot Bakal Tanya Bocoran Cawapres
Sekitar 17 Menit yang laluCurhat Anggota Brimob Tak Terima Dimutasi, Padahal Sudah Bantu Cari Dana Rp650 Juta
Sekitar 20 Menit yang laluPertemuan Gerindra-PAN Bakal Bahas Capres dan Cawapres
Sekitar 32 Menit yang lalu15 Penerbangan Haji Terlambat, Kemenag Tagih Komitmen Maskapai Penuhi Kontrak
Sekitar 34 Menit yang laluBesok, Mario Dandy dan Shane Lukas Jalani Sidang Perdana Kasus Penganiayaan David
Sekitar 40 Menit yang laluPAN: Kalau Prabowo Mentok dan Ganjar Mentok, Airlangga-Zulhas Jadi Alternatif
Sekitar 50 Menit yang laluDemokrat Minta Anies Deklarasi Cawapres Juni: Kalau Tidak, Kami akan Evaluasi
Sekitar 58 Menit yang laluDugaan Kebocoran Penyelidikan Korupsi, Dewas KPK Segera Buka Hasil Pemeriksaan Firli
Sekitar 1 Jam yang laluLink dan Syarat Beli War Tiket Timnas Indonesia vs Argentina
Sekitar 1 Jam yang laluDiserbu Jemaah Indonesia, Nasi Uduk dan Serabi di Makkah Penjualnya Asal Myanmar
Sekitar 1 Jam yang laluGerindra Temui PAN Siang Ini, Bahas Peluang Kerja Sama di Pemilu 2024
Sekitar 1 Jam yang laluDengar Curhat Ala Jenderal Polisi Kawan Kapolri, Santai Sambil Santap Bakmi Godog
Sekitar 11 Menit yang laluCurhat Anggota Brimob Tak Terima Dimutasi, Padahal Sudah Bantu Cari Dana Rp650 Juta
Sekitar 18 Menit yang laluKehebohan Para Napi Goyang Dangdut sama Polisi, Ucapan Perwira Polri Ngena Banget
Sekitar 31 Menit yang laluPeras Buronan WN Kanada di Bali, 2 Anggota Mabes Polri Diperiksa Propam
Sekitar 2 Jam yang laluFerdy Sambo Kirim Bunga-Surat buat Anaknya yang Ultah ke-22, 'Mba Trisha Kesayangan'
Sekitar 3 Hari yang laluPesan Manis Sang Jenderal dan Istri dari Balik Jeruji di Hari Ultah Anak Perempuannya
Sekitar 3 Hari yang laluTerang-terangan Mahfud MD Sebut Ada Pejabat Bekingi Mafia, Singgung Rafael & Sambo
Sekitar 5 Hari yang laluSurvei Populi Center: Citra Polri Mulai Membaik Pascakasus Ferdy Sambo
Sekitar 6 Hari yang laluFerdy Sambo Kirim Bunga-Surat buat Anaknya yang Ultah ke-22, 'Mba Trisha Kesayangan'
Sekitar 3 Hari yang laluMenakar Peluang Kasasi Diajukan Putri Candrawathi, Mengurangi atau Perberat Hukuman?
Sekitar 1 Minggu yang laluMembaca Peluang Ferdy Sambo Lolos dari Hukuman Mati
Sekitar 1 Minggu yang laluSekuat Tenaga Ferdy Sambo Ingin Lolos dari Hukuman Mati
Sekitar 1 Minggu yang laluIntip Liburan Ronny Talapesy Pengacara Bharada E di Luar Negeri, Sosok Istri Disorot
Sekitar 1 Bulan yang laluPermohonan Banding Kandas, Ricky Rizal Tetap Dihukum 13 Tahun Penjara
Sekitar 1 Bulan yang laluFerdy Sambo Tak Hadir di Sidang Putusan Banding Vonis Mati
Sekitar 1 Bulan yang laluMinta Pasokan Serum dan Vaksin Antirabies, Viktor Laiskodat Telepon Menkes
Sekitar 3 Hari yang laluSudin KPKP Jakarta Selatan Gelar Vaksin Rabies Gratis untuk Cegah Penyakit Menular
Sekitar 5 Hari yang laluGabung Dewa United, Henhen Herdiana Ikut Doakan Persib Bisa Sukses di Liga 1 2023 / 2024
Sekitar 2 Jam yang laluLiga 1: Manajemen Madura United Curhat Susahnya Daratkan Pemain Baru
Sekitar 3 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
Dicky Budiman
Peneliti dan Praktisi Global Health Security Griffith University AustraliaMemaknai Pencabutan Status Darurat Kesehatan Masyarakat Covid-19
AM Hendropriyono
Guru Besar Sekolah Tinggi Intelijen Negara
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami