Sampah Plastik Penuhi Bibir Pantai Oesapa Kupang
Merdeka.com - Bibir pantai Oesapa di Kelurahan Oesapa, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) dipenuhi sampah, yang didominasi plastik.
Ketua RT 32 Oesapa, Mohammad Doken mengatakan, sampah-sampah itu merupakan kiriman saat terjadi hujan deras yang kemudian bermuara di bibir Pantai Oesapa.
"Ini biasanya setiap tahun kami alami kiriman sampah saat banjir. Sejak dua bulan ini masih tertumpuk sekitar 10 ton," katanya, Kamis (12/1).
Mohammad Doken mengaku, dia sering menghubungi dinas terkait untuk mengangkut sampah, namun dijawab mobil dalam keadaan rusak. Sehingga dia mengajak warga untuk melakukan kerja bakti setiap bulannya.
"Sering saya telepon untuk datang angkut sampah, tapi katanya mobil rusak, padahal ini untuk menjaga kebersihan di pantai. Saya sering ajak warga untuk kami kerja bakti,bahkan bapak lurah sering turun bantu kami," ucapnya.
Tidak hanya di RT 32, bibir pantai warna yang merupakan tempat wisata dan tempat nongkrong juga dipenuhi sampah. Pengunjung mengaku sampah yang dibawa gelombang, kadang berserakan hingga ke jalan raya.
"Sampah di sini sangat prihatin sekali. Kami datang mau menikmati keindahan pantai atau sampah. Kalau angin kencang maka sampah berserakan sembarang di pinggir jalan itu," tutup Maryanti yang mengunjungi pantai Warna.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berawal dari Sampah Menumpuk di Tepi Jalan, Kini Tempat Pembuangan Sampah di Tuban Bisa Hasilkan Rp13 Juta per Bulan
Keberadaan TPS ini menjadi sumber rezeki bagi warga setempat.
Baca SelengkapnyaBanyak Warga Buang Sampah di Pinggir Sungai, Pria Rembang Ciptakan Alat Pemusnah Sampah Ini
Hasil pembakaran sampah itu bisa dimanfaatkan sebagai pupuk, sementara asapnya bisa disuling menjadi pupuk cair.
Baca SelengkapnyaDiduga Sakit, Seorang Pria Ditemukan Tewas Membusuk di Kamar Mandi Kontrakan Depok
Tidak ditemukan tanda kekerasan dalam tubuh korban.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
BPBD dan KemenPUPR Siapkan Kolam Rentesi untuk Atasi Banjir Kudus
Air yang menggenang di bagian selatan Kudus akan diarahkan ke kolam retensi.
Baca SelengkapnyaPaksa Istri Minum Pembersih Lantai hingga Tewas, Suami di Malang jadi Tersangka
Peristiwa KDRT tersebut terjadi pada 24 Januari 2024 di Perumahan BMR Blok GO, Desa Watugede, Singosari, Kabupaten Malang.
Baca SelengkapnyaKKB Rampas 119 Kotak Suara di Intan Jaya Papua
Sebelum merampas kotak suara, KKB memukul perangkat Distrik Hitadipa berinisial ZU.
Baca SelengkapnyaRekapitulasi Penghitungan Suara di Depok Disetop Sementara, Ada Apa?
Ketua KPUD tidak menjabarkan soal penyebab penundaan proses rekapitulasi suara di kecamatan.
Baca SelengkapnyaPPP Siap Bawa Isu Suara Tak Masuk Akal PSI ke Hak Angket DPR
"PPP akan meminta hal ini bagian yang termasuk dibongkar seterang-terangnya di hak angket pekan ini!,” kata Romy
Baca SelengkapnyaAksi Pria Bersihkan Sampah di Pinggir Jalan Ini Curi Perhatian, Kembali Kotor Setelah Dibersihkan
Pria ini merasa capek dan kesal lantaran banyak orang yang membuang sampah di pinggir jalan.
Baca Selengkapnya