Merdeka.com - Tindak kejahatan dengan modus mencarikan pekerjaan tak hanya satu kali dilakukan MF (16). Aksi siswa SMA terakhir berujung pembunuhan terhadap remaja putri Vanny Yulia Nita (18) yang mayatnya ditemukan di bawah tempat tidur di sebuah kamar hotel di Palembang.

Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Anom Setyadji mengatakan, tersangka sebelumnya menipu korban laki-laki berinisial DH (18) dengan modus yang sama. Ketika itu, korban berhasil lolos namun kartu tanda penduduk (KTP) miliknya diambil tersangka.

"Tersangka dua kali pakai modus yang sama, dia ingin menguasai barang korban," ungkap Anom, Jumat (10/7).

Dengan KTP milik DH itulah, tersangka memesan kamar di hotel di kawasan Ilir Barat I, Palembang, untuk bertemu dengan Vanny. Dia tak ingin identitasnya terlacak sehingga aksi kejahatannya terbongkar.

Penyidik sempat terkecoh dengan cara yang dilakukan tersangka. DH dicurigai sebagai pelakunya tetapi justru dia juga menjadi korban kejahatan tersangka.

"Tadinya penyidik mengira DH pelaku pembunuhan, ternyata dia juga korban. KTP miliknya dipakai tersangka dan seolah-olah dia yang bertemu dengan korban," ujarnya.

Atas perbuatannya, tersangka MF dikenakan Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana dengan ancaman separuh dari hukuman maksimal. Barang bukti disita berupa sepeda motor milil korban, tali rapia dan koper.

"Kita segera lakukan reka ulang untuk melengkapi berkas perkara sebelum dilimpahkan ke kejaksaan," tutupnya.