Saber Pungli Amankan Jukir Liar di Masjid Raya Sheikh Zayed Solo
Merdeka.com - Empat orang yang diduga juru parkir (jukir) liar di Kawasan Masjid Raya Sheikh Zayed Solo, diamankan tim saber pungli, Senin (1/5). Mereka diduga menaikkan tarif parkir tidak sewajarnya kepada wisatawan pengunjung masjid yang ada di Kelurahan Gilingan tersebut.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Solo Taufiq Muhammad membenarkan kabar tersebut. Menurutnya, keempat jukir liar telah diperiksa dan kasusnya telah dilimpahkan ke Pengadilan Negeri (PN) Surakarta.
"Berkasnya sudah dilimpahkan ke PN Solo. Sudah di-BAP (berita acara pemeriksaan) dan berkas sudah dilimpahkan ke Pengadilan," katanya di Solo, Selasa (2/5).
Dia menerangkan, para jukir liar tersebut selama ini sering beroperasi di sisi timur Masjid Raya Sheikh Zayed. Mereka merupakan warga sekitar masjid. Mereka menarik tarif parkir melebihi ketentuan yang telah ditetapkan Pemkot Solo. Yakni sebesar rata-rata Rp10.000, padahal tarif yang ditentukan hanya Rp5.000 untuk mobil.
"Mereka ini juga tidak memiliki izin resmi," imbuhnya.
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengapresiasi tindakan cepat tim saber pungli yang menangkap 4 juru parkir tersebut. Menurut putra pertama Presiden Jokowi, penangkapan jukir liar buntut dari banyaknya keluhan pengunjung. Dimana banyak jukir liar yang menarik tarif parkir melebihi ketentuan.
"Keluhan dari masyarakat banyak banget. Tarif parkir sudah ditentukan. Untuk sepeda motor tarifnya Rp3.000, mobil Rp5.000 dan ELF/HI ACE Rp10.000," terangnya.
Dikatakan Gibran, tindakan yang dilakukan tim saber pungli merupakan bentuk komitmen pemerintah dalam memberantas jukir liar di Solo. Ia meminta pengujung masjid agar lebih berhati-hati, terutama pada jukir yang tak berseragam dan tidak memiliki karcis.
"Berseragam, karcinya yang resmi. Pokoknya kalau dimintain Rp10.000 Rp20.000, Rp50.000 jangan mau, lapor aja langsung ya," tegasnya.
"Intinya, orang yang pengen beribadah ke masjid jangan dipersulit," sambungnya menegaskan.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pria di Sunter Diamankan Usai Coba Bakar Masjid, Polisi: Motif Masih Kami Dalami
Disebutkan, kalau SMY adalah pria yang tertutup dan jarang bergaul dengan masyarakat sekitar.
Baca SelengkapnyaSudah 4 Kali Lakukan Aksi Pencurian Kotak Amal Masjid, Pria Ini Akhirnya Diringkus Polisi
Bulan suci Ramadan rupanya tak membuat sebagian orang insaf dalam melakukan hal buruk.
Baca SelengkapnyaKronologi GP Ansor Tolak Kedatangan Ustaz Syafiq Riza Basalamah di Surabaya
Pengurus Masjid Assalam Purimas pun membeberkan kronologi GP Ansor membubarkan jemaah di Masjid Assalam Purimas Kota Gunung Anyar.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pemuda Dipukul dan Diancam Badik saat Salat Subuh di Masjid Smansa 81 Makassar, Pelaku Diburu Polisi
Aksi pelaku memukul dan mengancam menggunakan badik tersebut viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaPenantian 25 Tahun, Akhirnya PKB Punya Kursi di DPRD Yogyakarta
Solihul menilai lonjakan suara ini membawa pesan jika PKB Kota Yogyakarta adalah partai yang terbuka.
Baca SelengkapnyaKericuhan Kajian Ustaz Syafiq Riza Basalamah, Kemenag Surabaya Keluarkan Edaran Larangan Pengajian Provokatif
Kemenag Surabaya akan berkoordinasi dengan Kepolisian saat di singgung apakah akan mengeluarkan larangan resmi terhadap Ustaz Syafiq berceramah di Surabaya.
Baca SelengkapnyaMenyusuri Sungai Sarang Buaya, Polisi Cek TPS Rawan Pemilih Ganda
Tak peduli apapun rintangan, hambatan, ujian, cobaan, dan medan yang terjal harus ditempuh untuk mewujudkan cita-cita tersebut.
Baca SelengkapnyaDatangi Mesjid, Dua Kapolsek di Pekanbaru Jaga Kamtibmas Jelang Pemilu 2024
Kapolsek Limapuluh Kompol Bagus Harry Priyambodo, mengambil inisiatif dengan menyelenggarakan kegiatan sosialisasi di Masjid Jamiatuzzahidin, Selasa (9/1) malam
Baca SelengkapnyaSederhana Berlapis Kayu & Berlantai Semen Namun Kini Hangus dan Jadi Abu, Ini 8 Potret Rumah Masa Kecil Fikoh LIDA Sebelum Terbakar
Simak potret rumah masa kecil Fikoh LIDa sebelum terbakar!
Baca Selengkapnya