Saat Videonya Viral, Pengancam Jokowi Ngumpet di Rumah Saudara
Merdeka.com - Pihak kepolisian mengaku tak menemukan barang bukti yakni pakaian yang dikenakan Hermawan Susanto alias HS (25) saat ditangkap di Parung, Bogor, Jawa Barat. Meskipun, HS mengakui kalau di dalam video viral itu dirinya yang telah mengancam Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Wadir Krimum Polda Metro Jaya, AKBP Ade Ary mengatakan, barang bukti yang disita polisi saat melakukan penggeledahan di kediaman HS di kawasan Palmerah, Jakarta Barat.
"Barang bukti diantaranya jaket, tas, dan telepon genggam di rumahnya di kawasan Palmerah," katanya di Mapolda Metro Jaya, Senin (13/5).
Dia mengungkapkan, pihaknya awalnya mengamankan tersangka di Parung, Bogor, Jawa Barat tengah tertidur pulas.
"(Tersangka) Saat ditangkap (berada) di rumah bude (tante) nya, saat sedang tidur-tiduran," ujarnya.
Dari penangkapan itu, polisi lalu bergerak ke kediaman tersangka dan didapati pakaian yang dikenakan saat mengucapkan ancaman kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi), di depan Gedung Bawaslu, Jakarta Pusat, Jumat (10/5).
"Ini barang bukti yang akhirnya kita sita sebagai barang buktinya," ungkap Ade.
Lebih Jauh, Ade menyebut bahwa tersangka HS sengaja melarikan diri ke rumah saudaranya itu untuk menghilangkan jejak usia mengetahui video itu viral.
"Sengaja melarikan diri setelah tahu kalau video itu viral," pungkas Ade.
Sebelumnya, Hermawan Susanto alias HS (25) terlihat murung saat jajaran Jatanras Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya meringkus nya usai dirinya mengancam Presiden Joko Widodo (Jokowi). HS diamankan di kawasan Parung, Bogor, Jawa Barat, Minggu pagi.
Ketika tiba di depan Gedung Ditreskrimum, ia dikawal tujuh anggota polisi bersenjata dengan wajah HS tertunduk lesu. Wajahnya ditutupi masker dan mengenakan peci hitam juga jaket cokelat yang sama percis saat ia mengancam Jokowi di Depan Bawaslu, Jumat (10/5) lalu.
HS (25) yang beralamat di Palmerah Barat, Kelurahan Palmerah, Kecamatan Palmerah, kabur usai dirinya dicari kepolisian. Ia akhirnya diamankan di rumah saudara nya di Perumahan Metro, Parung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada Minggu (12/5) pukul 08.00.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Jokowi memerintahkan kepada Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto agar segera menyelesaikan masalah tersebut.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi meresmikan Rumah Sakit Pusat Pertahanan Negara Jenderal Soedirman, Senin 19 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaPerolehan suara partai pimpinan putra bungsu Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep itu menuai tanda tanya besar dari banyak pihak
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Presiden Jokowi saat peninjauan beraksi menjadi resepsionis yang memanggil pasien.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi meninjau Rumah Sakit Umum Daerah Sibuhuan, Padang Lawas, 15 Maret 2024.
Baca SelengkapnyaBagi Ari, adanya keinginan pemakzulan kepala negara dari masyarakat merupakan kritik dan mimpi politik.
Baca SelengkapnyaJokowi tidak membuat video ucapan selamat dan mengirim karangan bunga.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi mengenakan kaos putih dan sarungan saat memantau sembari sesekali melambaikan tangannya menyapa masyarakat
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi meresmikan Rumah Sakit Pusat Pertahanan Negara (RSPPN) Panglima Besar Soedirman, Senin 19 Februari 2024
Baca Selengkapnya