Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Saat Anis Matta buka borok PKS di pengadilan

Saat Anis Matta buka borok PKS di pengadilan Anis Matta. ©2012 Merdeka.com

Merdeka.com - Persidangan terdakwa kasus suap izin impor daging sapi, Ahmad Fathanah, kemarin banyak memunculkan fakta baru dan mengejutkan mengenai Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Fakta tersebut justru keluar dari Presiden PKS Anis Matta sendiri yang dihadirkan menjadi saksi untuk Fathanah.

Berikut fakta-fakta tersebut:

Fathanah calo politik PKS

Di depan sidang, Anis mengakui Fathanah memang merupakan perantara alias calo Wali Kota Makassar Ilham Arief Sirajuddin dalam Pilgub Sulsel ke PKS. Menurut Anis, Ilham meminta dukungan buat maju dalam Pilkada."Memang kita tahu beliau perantaranya Pak Ilham ke PKS," kata Anis di Pengadilan Tipikor kemarin, Kamis (26/9).Anis pun membenarkan, jika Ilham sempat meminta dukungan ke partainya. Menurutnya, Ilham berkomunikasi dengan DPW PKS Sulsel, karena urusan pemilukada dikelola DPW."Semua proses penentuan calon pemimpin daerah kita serahkan secara otonomi ke DPW untuk mengurusnya. Selanjutnya DPW mengajukan surat ke DPP untuk diserahkan," ujarnya.Kesaksian Anis berkebalikan dengan kesaksian Ilham Arief Sirajuddin dalam sidang sebelumnya pada Kamis (19/9) lalu. Ilham menyebut Fathanah adalah perwakilan resmi PKS di Sulawesi Selatan.Saat itu, Ilham menuturkan keterangan soal Fathanah sebagai perwakilan resmi disampaikan saat dirinya bertemu dengan mantan Presiden PKS, Luthfi Hasan Ishaaq dan mantan Sekretaris Jenderal PKS, Anis Matta untuk meminta dukungan dalam Pemilihan Gubernur Sulawesi Selatan.Dalam pertemuan itu, Luthfi dan Anis menyampaikan Sulawesi Selatan sudah resmi ditangani Ahmad Fathanah. "Pada pertemuan itu, presiden dan sekjen menyampaikan Sulawesi Selatan urusannya ke Ahmad Fathanah. Terkait rekomendasi dan semuanya melalui Ahmad Fathanah," kata Ilham, Kamis lalu.

Ada mahar untuk PKS

Di hadapan sidang kemarin, Presiden PKS Anis Matta mengakui aktivitas Fathanah sebagai perantara Wali Kota Makassar Ilham Arief Sirajuddin dan PKS, juga termasuk soal pembiayaan. "Tadi penuntut umum menyampaikan saksi Wali Kota Makassar memberi tahu pertemuan di Makassar dan segala sesuatunya diurus Fathanah. Anda beri jawaban yang yang jujur, apa perantara ini termasuk dari segi pembiayaan untuk mendapat dukungan dari PKS? Istilah perantara yang digunakan meliputi pembiayaan?" ujar Hakim Nawawi."Iya termasuk," singkat Anis.Meski mengaku soal pembiayaan, Anis tidak menjelaskan urusan mahar Ilham yang dipatok hingga 10 miliar. Berdasarkan pengakuan Ilham dalam sidang sebelumnya, dia hanya sanggup membayar Rp 8 miliar dari Rp 10 miliar yang dipatok PKS.Saat itu, Ilham yang merupakan Ketua DPW Partai Demokrat Makassar memberikan uang muka buat mengikat dukungan dari PKS sebesar Rp 5 miliar. Setelah memberikan fulus itu, ia pun menerima rekomendasi dari Luthfi Hasan Ishaaq, yang saat itu masih menjabat Presiden PKS, dan mantan Sekretaris Jenderal PKS, Anis Matta ."Uangnya diberikan kepada Ahmad Fathanah melalui teman kami bernama Eko. Setelah itu, sisanya juga disetorkan kepada Fathanah. Setelah pertemuan pertama dengan Pak Luthfi, selanjutnya saya diminta supaya menghubungi Fathanah untuk urusan selanjutnya," lanjut Ilham.

Anis Matta tidak jujur

Dalam proses persidangan dengan terdakwa Fathanah, majelis hakim tiba-tiba menegur Presiden PKS Anis Matta agar berbicara jujur. Hal itu dilakukan oleh Hakim Ketua Nawawi saat Jaksa KPK tengah mencecar pertanyaan kepada Anis."Di ruangan ini kita bicara jujur. Jujur keharusan orang bermartabat, itu syariat juga," ujar Hakim Nawawi di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Kamis (26/9).Hakim Nawawi menilai keterangan Anis yang berbelit soal urusan pembiayaan yang dibayarkan oleh Wali Kota Makassar Ilham Arief Sirajuddin. Pembayaran itu terkait pencalonan Ilham dalam Pilgub Sulsel yang diurus oleh Fathanah."Tadi penuntut umum menyampaikan saksi Wali Kota Makassar memberi tahu pertemuan di Makassar dan segala sesuatunya diurus Fathanah. Anda beri jawaban yang yang jujur, apa perantara ini termasuk dari segi pembiayaan untuk mendapat dukungan dari PKS? Istilah perantara yang digunakan meliputi pembiayaan?" ujar Hakim Nawawi."Iya termasuk," singkat Anis.

Baca juga: Desahan Ayu Azhari bikin Fathanah keluarkan uang puluhan juta Soal desahan Ayu Azhari, Fathanah bilang 'jangan ada istri saya' Ayu Azhari akui panggil sayang ke Fathanah Bohong, Presiden PKS Anis Matta diajari syariat oleh hakim Ayu: Artis biasa memfollow-up pekerjaan dengan merayu & mendesah

(mdk/ren)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Klaim MenPAN Anas: Banyak PNS Minta Dimutasi ke IKN Nusantara

Klaim MenPAN Anas: Banyak PNS Minta Dimutasi ke IKN Nusantara

MenPAN Anas heran atas antusiasme dari para abdi negara untuk berpindah tugas ke ibu kota baru.

Baca Selengkapnya
PKS Ungkap Alasan Anies Tak Terlalu Menyerang di Debat Pamungkas Capres

PKS Ungkap Alasan Anies Tak Terlalu Menyerang di Debat Pamungkas Capres

PKS memuji penampilan calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan dalam debat terakhir Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
KPU: 181 Petugas PPK, PPS dan KPPS Meninggal Dunia Selama Pemilu 2024

KPU: 181 Petugas PPK, PPS dan KPPS Meninggal Dunia Selama Pemilu 2024

Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari melaporkan 181 anggota PPK, PPS, dan KPPS meninggal

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
PKS Terbuka Koalisi dengan PDIP di Putaran Kedua

PKS Terbuka Koalisi dengan PDIP di Putaran Kedua

PKS tak menutup kemungkinan berkoalisi dengan PDIP dan partai pengusung Ganjar Pranowo-Mahfud MD di putaran kedua Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Anies Serahkan soal Hak Angket ke Pimpinan Parpol Koalisi

Anies Serahkan soal Hak Angket ke Pimpinan Parpol Koalisi

Sejauh ini Anies masih mengumpulkan bukti-bukti terkait dugaan kecurangan Pemilu.

Baca Selengkapnya
PKS soal Hak Angket: Bagus daripada ke MK Ada Paman

PKS soal Hak Angket: Bagus daripada ke MK Ada Paman

Tiga parpol koalisi AMIN menunggu sikap PDIP sebagai partai pengusung Ganjar selaku capres yang menginisiasi hak angket.

Baca Selengkapnya
Debat Kelima Pilpres, PKS: Anies Sukses Tunjukkan Fokusnya untuk Kesejahteraan Guru

Debat Kelima Pilpres, PKS: Anies Sukses Tunjukkan Fokusnya untuk Kesejahteraan Guru

"Beliau juga sangat peduli dengan kesejahteraan pendidik agar mereka bisa konsentrasi mendidik," kata Presiden PKS

Baca Selengkapnya
PKS Marah Gara-Gara Calegnya Dipukul Usai Pasang Alat Peraga Kampanye di Masjid: Premanisme!

PKS Marah Gara-Gara Calegnya Dipukul Usai Pasang Alat Peraga Kampanye di Masjid: Premanisme!

Makhyaruddin Yusuf mengatakan soal larangan memasang APK bukan ranah terduga pelaku, melainkan Panitia Pengawas Pemilihan (Panswaslih).

Baca Selengkapnya
Meriah, AHY Disambut Palang Pintu Potong Pita Resmikan Kantor Pertanahan Jakarta Selatan

Meriah, AHY Disambut Palang Pintu Potong Pita Resmikan Kantor Pertanahan Jakarta Selatan

Peresmian ini juga didampingi istrinya, Annisa Pohan.

Baca Selengkapnya