Merdeka.com - Pesawat Hawk 0209 TT jatuh menimpa dua rumah warga di Perumahan Mutiara Sialang Indah, Desa Kubang Jaya, Kecamatan Siak Hulu, Riau. Satu rumah lainnya rusak ringan pada atap karena kejatuhan kursi pilot yang selamatkan diri dengan pelontar.

TNI AU dari Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru mulai mengevakuasi dan memperbaiki kedua rumah tersebut, Rabu (17/6). Satu rumah rusak sekitar 85 persen, lantaran hanya tersisa satu sekat dinding.

Satu rumah lainnya mengalami kerusakan pada bagian dapur. Rumah itu milik Amir Hamzah Daulay (69), namun sedang kosong karena hanya disewakan. Kediaman Amir yang ditempatinya di Jalan Palembang, Kulim, Kecamatan Tenayan Raya, Pekanbaru.

"Saya serahkan sama pihak TNI AU, karena mereka mau bertanggung jawab, Alhamdulillah," kata Amir Hamzah Daulay, saat ditemui merdeka.com di depan rumahnya.

Amir menyebutkan, rumahnya itu tidak ditempati, dia menyewakan namun belum ada yang menghuni. Badan pesawat merusak seluruh dapur rumahnya. Sedangkan ruang tamu, kamar dan lainnya masih utuh.

"Dapurnya saja yang kena timpa, syukurlah diganti dan diperbaiki sama pihak TNI AU," kata Amir.

Sementara untuk bangunan rumah satu lagi milik Abu Abdullah, pegawai PLN Rengat. Abu juga sedang tidak berada di rumahnya saat kejadian.

Kepala Penerangan dan Perpustakaan Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru, Letkol Sus M Zukri saat dihubungi merdeka.com mengatakan, pihaknya sedang membersihkan material bangunan yang runtuh.

Untuk membersihkan material, petugas juga mengerahkan satu unit alat berat jenis eskavator mini.

"Kita perbaiki bangunannya yang rusak, semua rumah yang terdampak. Jadi, ada tim kita yang khusus melakukan perbaikan itu," kata Zukri.

Zukri menyebutkan, sistem ganti rugi dilakukan bukan dengan ganti uang, melainkan perbaikan bangunan. Jika kerusakan berat, maka akan dibangun dengan kondisi yang baru.

"Tergantung kerusakannya, kalau rusak berat kita ganti bangunan baru, kalau kerusakan ringan kita perbaiki mana bangunan yang rusak," kata Zukri.

Dua unit rumah yang rusak posisinya berdekatan dan saling membelakangi. Sementara satu rumah warga yang atapnya bolong karena tertimpa kursi lontar, telah selesai diperbaiki, pasca kejadian.

Sebelumnya diberitakan, kecelakaan pesawat tempur jenis Hawk itu terjadi di jalan Sialang Indah, RT 04 RW 01 Desa Kubang Jaya, Kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar sekitar pukul 08.15 WIB, Senin (15/6) pagi.

Dua rumah tertimpa badan dan serpihan pesawat, sedangkan satu rumah lainnya tertimpa kursi pelontar yang dipiloti Letnan Satu Pnb Apriyanto Ismail.