Ruhut tanggapi Fadli Zon: Orang galau, kita mah termehek-mehek saja
Merdeka.com - Wakil Ketua DPR, Fadli Zon membela anaknya soal tudingan hidup mewah di luar negeri. Dia menilai politikus Demokrat, Ruhut Sitompul sedang mencari muka ke Presiden Joko Widodo.
Hubungan keduanya memanas setelah anak Fadli, Shafa Sabila Fadli tak terima dengan ucapan Ruhut. Dia kesal dibandingkan dengan anak Jokowi soal gaya hidup di luar negeri.
"Orang kalap, galau. Kita termehek-mehek saja," kata Ruhut kepada merdeka.com, Jumat (7/4).
Dia menjelaskan bahwa dirinya sempat menjadi pembicara soal korupsi terbesar di DPR. Lalu Ruhut menyinggung soal Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) yang masih tebang pilih.
Lalu dia mencontohkan soal Fahri Hamzah dan Fadli Zon. Khusus Fadli dilaporkan karena meminta fasilitas untuk anaknya di Amerika. Hingga detik ini laporan itu menguap begitu saja.
Dari situ, lanjut Ruhut, banyak netizen yang merespons lalu membandingkan anak Fadli dan Jokowi. "Jadi itu netizen. Saya mengikuti saja tidak bereaksi," kata Ruhut kepada merdeka.com, Jumat (7/4).
Sebelumnya, Fadli menyebut Ruhut tengah mencari 'muka' kepada Presiden Joko Widodo agar mendapat posisi politik. Ruhut dianggap selalu mencari posisi baru di partai tertentu atau pemerintahan.
"Ini mungkin dia lagi menjilat kali ke Pak Jokowi nyari cantelan baru. Kemarin kan cantolannya gonta ganti terus. Lihat saja riwayat-riwayatnya, Bang Akbar, pindah lagi, jadi nyari cantolan baru lah. Ya namanya usaha," sindir Fadli di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (6/4).
Dia menyebut Shafa adalah anak yang mandiri dan sangat sederhana. Saat bersekolah di London, kata Fadli, anaknya itu lebih memilih menggunakan kendaraan umum.
"Anak saya itu orangnya sangat independen, dia sekolah di London, pakai kendaraan umum, dia enggak punya mobil, dia sangat sederhana," pungkasnya.
Seperti diketahui, tahun 2016 lalu, beredar salinan faksimili surat permintaan fasilitas untuk putri Wakil Ketua DPR Fadli Zon ke KBRI Washington DC melalui KJRI New York. Dalam surat dengan kop Setjen DPR dan bernomor 27/KSAP/DPR RI/VI/ 2016 itu dikirimkan tanggal 10 Juni 2016 untuk putri Fadli Zon yang bernama Shafa Sabila Fadli.
Dalam surat tersebut juga mencantumkan permintaan untuk putri Fadli Zon yaitu untuk dijemput dan didampingi selama berada di New York.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sekjen PDIP Sindir Kapolri: Suara-Suara Rakyat Harapkan Polri Netral Tak Dukung Paslon Tertentu
Sekjen PDIP mengingatkan Kapolri banyak suara dari rakyat yang juga berharap agar Polri tetap netral di Pemilu 2024 ini.
Baca SelengkapnyaKabar Duka Cita, Ketua DPRD Sumut Baskami Ginting Meninggal Dunia Usai Pingsan di Ruangan Kerja
Baskami Ginting lahir 14 Desember 1959 adalah seorang politisi dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan.
Baca SelengkapnyaBegini Reaksi Surya Paloh Ditanya Pilih Ahmad Sahroni atau Anies Baswedan di Pilgub DKI Jakarta
Nama Ahmad Sahroni diketahui menjadi salah satu digadang-gadang sebagai calon gubernur untuk Pilgub DKI Jakarta 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Anak Muda Ini Raih Suara Terbanyak pada Pemilu Legislatif Rembang, Begini Sosoknya
Ayahnya merupakan Anggota DPRD Rembang. Namun ia bercita-cita melampaui pencapaian sang ayah
Baca SelengkapnyaRespons Puan Maharani Ditanya Maruarar Sirait Keluar PDIP: Terima Kasih
Langkah politik ini diakui Maruarar Sirait mengikuti Joko Widodo
Baca SelengkapnyaDidukung Koalisi Besar, Gerindra Optimistis Suara Prabowo di Sumsel Lampaui 68 Persen
Bergabungnya Partai Golkar dan PAN dalam koalisi pendukung Prabowo sebagai Calon Presiden 2024 membawa angin segara kepada pengurus Partai Gerindra di daerah.
Baca SelengkapnyaDikabarkan Maju Pilgub DKI, Ini Kata Ida Fauziyah
Ida bersyukur bisa lolos ke DPR setelah bertarung di Dapil II DKI. Menurutnya, PKB saat ini masih fokus ke pemilu legislatif.
Baca SelengkapnyaPDIP: Hak Angket Pemilu Segera Meluncur, Tunggu Tanggal Mainnya
Politikus PDIP Deddy Yevri Sitorus mengatakan, hak angket kecurangan Pemilu 2024 segera diusulkan ke DPR.
Baca SelengkapnyaPemakzulan Jokowi Dianggap Pengalihan Isu Pihak yang Takut Kalah, Begini Kata Sekjen PDIP
Hasto menyampaikan, hal serupa juga telah disampaikan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di Hari Ulang Tahun PDIP beberapa waktu yang lalu.
Baca Selengkapnya