Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Rieke Diah Pitaloka Kawal Kasus PMI yang Dijual ke Suriah

Rieke Diah Pitaloka Kawal Kasus PMI yang Dijual ke Suriah Rieke Diah Pitaloka. ©2022 Merdeka.com

Merdeka.com - Anggota DPR Rieke Diah Pitaloka mendoakan keselamatan seorang Pekerja Migran Indonesia, Dede Aisyah (DA) yang terindikasi kuat menjadi korban perdagangan manusia ke Suriah. Dia juga turut mengawal kasus ini.

Dalam perjalanan spiritualnya di Mekkah, Rieke menyempatkan berkunjung ke Jabal Rahmah, Sabtu (1/4). Tempat tersebut merupakan tempat pertemuan Nabi Adam dan Siti Hawa, karenanya dianggap salah satu tempat doa dikabulkan.

Rieke mendampingi kasus DA dan mendapatkan dukungan dari politikus senior PDIP TB Hasanudin dari Komisi I DPR.

Saat ini pihak Kementerian Luar Negeri, khususnya KBRI Damaskus tengah mengupayakan pemulangan DA. Diketahui Suriah menerapkan sistem kafalah, majikan memiliki kewenangan untuk mengizinkan atau tidak pekerjanya pulang. Saat ini proses negosiasi dan evakuasi masih berjalan.

Rieke mendesak agar agen pengirim DA di dalam negeri juga diungkap dan diusut secara hukum karena terindikasi kuat terlibat perdagangan manusia.

Sebelumnya, Kementerian Luar Negeri dan KBRI Damaskus sedang menangani kasus yang dihadapi Dede Aisyah. Dia adalah seorang WNI yang mengaku dijanjikan bekerja di Turki tetapi malah dijual ke Suriah.

Berdasarkan komunikasi dengan Dede, diketahui dia berangkat ke Damaskus pada awal November 2022 melalui Bandara Soekarno-Hatta. Kemudian dia berpindah-pindah bekerja ke tiga majikan yang berbeda selama berada di Suriah.

Dalam rekaman video yang beredar di media sosial, Dede mengeluhkan sakit di perutnya karena beban kerja yang dirasa terlalu berat, selain itu dia pun belum lama menjalani operasi sesar sebelum berangkat ke Suriah.

Perempuan yang memiliki pengalaman kerja di Arab Saudi, Uni Emirat Arab, dan Kuwait itu mengaku harus bangun pukul 6 pagi waktu setempat dan baru bisa tidur pada pukul 2 dini hari.

Dede mengatakan ia awalnya tergiur dengan tawaran bekerja di Turki dengan gaji 600 dolar AS (hampir Rp9 juta), tetapi sesampai di Istanbul dia dijual ke Suriah dengan harga 12 ribu dolar AS (sekitar Rp179,6 juta) untuk bekerja selama empat tahun.

"KBRI Damaskus melakukan tindak lanjut dengan menemui pihak agensi dan diperoleh informasi bahwa berdasarkan hukum di Suriah, Dede memiliki izin tinggal dan izin kerja, serta telah menandatangani kontrak kerja. Majikan meminta ganti rugi jika dia memutus kontrak," kata Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kemlu Judha Nugraha seperti dilansir dari Antara, Sabtu (1/4).

KBRI juga telah mengirimkan nota diplomatik ke Kementerian Luar Negeri Suriah terkait permohonan bantuan penyelesaian dan penerbitan exit permit.

"Suriah menerapkan sistem kafalah di mana majikan memiliki kewenangan untuk mengizinkan atau tidak mengizinkan pekerjanya untuk pulang," ungkap Judha.

(mdk/bal)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
image Rekomendasi
101 Kata-kata Sindiran yang Halus dan Bikin Orang Lain Merasa Tersayat Hati

101 Kata-kata Sindiran yang Halus dan Bikin Orang Lain Merasa Tersayat Hati

Merdeka.com merangkum 101 kata-kata sindiran yang halus dan bikin orang lain merasa tersayat hati.

Baca Selengkapnya icon-hand
image Rekomendasi
Cara Mengembalikan Aura Wajah Setelah Menonton Film Dewasa dalam Islam & Tanda Orang Sudah Kecanduan

Cara Mengembalikan Aura Wajah Setelah Menonton Film Dewasa dalam Islam & Tanda Orang Sudah Kecanduan

Berikut cara mengembalikan aura wajah setelah menonton film dewasa dalam Islam dan tanda-tanda orang yang sudah kecanduan.

Baca Selengkapnya icon-hand
image Rekomendasi
55 Kata-kata Egois yang Mengena, Cocok untuk Sindir Orang yang Individualis

55 Kata-kata Egois yang Mengena, Cocok untuk Sindir Orang yang Individualis

Merdeka.com merangkum informasi tentang 55 kata-kata egois yang mengena dan cocok untuk menyindir orang yang individualis.

Baca Selengkapnya icon-hand
image Rekomendasi
Potret Lawas Jenderal Polisi Lulusan Terbaik saat Taruna, Posenya Disorot Senior: Gagahnya Adik Asuh Kebanggaan

Potret Lawas Jenderal Polisi Lulusan Terbaik saat Taruna, Posenya Disorot Senior: Gagahnya Adik Asuh Kebanggaan

Seorang jenderal polisi membagikan potret lawasnya saat menjadi taruna. Potret ini berhasil disorot oleh sang seniornya hingga memberikan reaksi.

Baca Selengkapnya icon-hand
image Rekomendasi
Penelitian Ini Ungkap Kapan Benua di Bumi Terbentuk

Penelitian Ini Ungkap Kapan Benua di Bumi Terbentuk

Berikut penjelasan tentang klaim dari penelitian tersebut.

Baca Selengkapnya icon-hand
Waspada, Jam Kerja yang Panjang Ternyata Bisa Tingkatkan Risiko Kematian

Waspada, Jam Kerja yang Panjang Ternyata Bisa Tingkatkan Risiko Kematian

Setiap perusahaan pasti memiliki jam kerja tersendiri.

Baca Selengkapnya icon-hand
Pipa di Petamburan 4 Bocor, Suplai Air PAM ke 41 Wilayah Terganggu

Pipa di Petamburan 4 Bocor, Suplai Air PAM ke 41 Wilayah Terganggu

PAM Jaya bakal mengirimkan air bersih dengan menggunakan truk tangki yang akan dibagikan secara gratis ke wilayah terdampak.

Baca Selengkapnya icon-hand
Kasus Korupsi Pembangunan Gereja Kingmi Mile 32, KPK Tetapkan 4 Tersangka Baru

Kasus Korupsi Pembangunan Gereja Kingmi Mile 32, KPK Tetapkan 4 Tersangka Baru

Keempat tersangka baru ini langsung ditahan di Rutan KPK.

Baca Selengkapnya icon-hand
Dirut PAM Jaya Ungkap Penyebab Krisis Air Bersih di Wilayah Jakarta

Dirut PAM Jaya Ungkap Penyebab Krisis Air Bersih di Wilayah Jakarta

Sejumlah wilayah di Jakarta Barat dan Jakarta Utara bakal berkurang suplai air bersihnya

Baca Selengkapnya icon-hand
Musim Kemarau, Terungkap Ini Para 'Penghuni' Dasar Sungai Ciliwung

Musim Kemarau, Terungkap Ini Para 'Penghuni' Dasar Sungai Ciliwung

Saat musim kemarau tinggi muka air di bagian Pintu Air Manggarai, mengalami penurunan.

Baca Selengkapnya icon-hand
156 Bangunan Liar di Gang Royal Terindikasi Prostitusi Dibongkar Tanpa Relokasi

156 Bangunan Liar di Gang Royal Terindikasi Prostitusi Dibongkar Tanpa Relokasi

Penertiban dilakukan karena banyaknya bangunan di kawasan tersebut yang tidak memiliki izin

Baca Selengkapnya icon-hand
Ramai Dipuji, Kafe Terbaru nan Unik di Jakarta ini Pekerjakan Para Lansia untuk Layani Pengunjung

Ramai Dipuji, Kafe Terbaru nan Unik di Jakarta ini Pekerjakan Para Lansia untuk Layani Pengunjung

Di Jakarta hadir sebuah kafe unik. Hampir seluruh karyawan yang bertugas sebagai pelayan adalah para lansia. Tak ayal jika tempat ini menuai ragam pujian.

Baca Selengkapnya icon-hand