Reaksi Istana dengar Amien Rais tantang Jokowi
Merdeka.com - Politikus senior Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais dengan tegas menyatakan tak ingin Joko Widodo kembali menjadi presiden di periode selanjutnya. Amien bahkan menantang duel Jokowi untuk memperebutkan kursi RI 1 di periode mendatang.
Tantangan Amien tersebut sudah sampai ke telinga pihak Istana. Dikutip dari tayangan berita di sebuah stasiun televisi swasta, begini tanggapan Istana soal tantangan Amien Rais.
Istana doakan Amien Rais dapat hidayah
Sudah bukan hal baru Amien Rais 'bersuara' keras terhadap Jokowi. Terbaru Amien menantang Jokowi dalam pemilihan presiden 2019. Dia meminta Jokowi duel secara gentle memperebutkan kursi RI 1.
Mendengar tantangan tersebut, Tenaga Ahli Utama Kedeputian IV Kantor Staf Presiden Bidang Komunikasi Politik dan Diseminasi Indivasi, Ali Mochtar Ngabalin mendoakan Amien agar diberikan hidayah oleh Allah SWT untuk segera kembali ke jalan yang benar.
"Saya ingin menyampaikan salam dan doa saya, semoga Allah memberikan hidayah dan petunjuk kepada Pak Amien Rais untuk segera kembali kepada jalan Allah dan Rasul untuk amar maruf nahi munkar tanpa ada kebenciian, tanpa sling memfitnah," kata Ngabalin.
Ngabalin ingatkan Amien agar bertutur kata baik
Amien Rais menantang Jokowi dalam pemilihan presiden 2019. Dia minta Jokowi gentle dalam pertarungan nanti.
Mendengar tantangan Amien Rais, Tenaga Ahli Utama Kedeputian IV Kantor Staf Presiden Bidang Komunikasi Politik dan Diseminasi Indivasi, Ali Mochtar Ngabalin mengingatkan tokoh reformasi itu agar bertutur kata yang baik. "Saya tetap mengingatkan Pak Amien Rais menggunakan lisan yang bagus," katanya.
Tantangan Amien dinilai untuk naikkan elektabilitas
Tenaga Ahli Utama Kedeputian IV Kantor Staf Presiden Bidang Komunikasi Politik dan Diseminasi Indivasi, Ali Mochtar Ngabalin menilai tantangan Amien Rais terhadap Jokowi dinilai untuk menaikkan elektabilitas. Padahal menurut Ngabalin saat ini belum pantas untuk melemparkan pernyataan-pernyataan seperti itu.
"Jokowi itu masih jadi presiden nanti setelah 14 Agustus menjadi kandidat boleh lah menggunakan narasi-narasi yang mengangkat elektabilitas," katanya.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Puan soal Ramai Petisi Akademisi Kritik Jokowi: Biarlah Rakyat yang Menilai
Ramai akademisi mengeluarkan petisi untuk Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaMuncul Desakan Pemakzulan Jokowi, Istana Klaim Kepuasan ke Presiden Masih Tinggi di Atas 75 Persen
Istana menegaskan, Presiden Joko Widodo atau Jokowi tak terganggu dengan munculnya wacana pemakzulan Jokowi.
Baca SelengkapnyaJokowi Kumpulkan Kepala Desa di Istana, Ini yang Dibahas
Jokowi mengumpulkan Aliansi Lintas Asosiasi Kepala Desa di Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (29/12).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Kukuhkan Pengurus Kwartir Nasional Gerakan Pramuka, Budi Waseso Kembali Jadi Ketua
Pengukuhan Pengurus Kwarnas Pramuka periode 2023-2028 berdasarkan Keputusan Presiden.
Baca SelengkapnyaTernyata Ini Alasan Jokowi Bagi-Bagi Bansos Beras Jelang Pilpres 2024
Presiden akhirnya buka suara terkait polemik pemberian bansos beras kemasan 10 kg di tahun politik.
Baca SelengkapnyaRespons Cak Imin soal Hadi Tjahjanto Bakal Dilantik Jadi Menko Polhukam dan AHY Menteri ATR
Presiden Jokowi membenarkan bahwa ada pelantikan menteri pada Rabu besok.
Baca SelengkapnyaWacana Pemakzulan Jokowi, Kapten Timnas AMIN: Ini Negara Demokrasi, Biar Rakyat Menilai
Wacana pemakzulan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) muncul menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Baca SelengkapnyaJawaban Presiden Jokowi soal Tudingan Politisasi Bansos
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjawab tudingan bantuan sosial (bansos) dipolitisasi menjelang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Baca SelengkapnyaRespons Istana Soal Pemakzulan Jokowi: Sampaikan Mimpi Politik Sah-sah Saja
"Dalam negara demokrasi, menyampaikan pendapat, kritik atau bahkan punya 'mimpi-mimpi politik' adalah sah-sah saja," kata Ari
Baca Selengkapnya