Razia bulan Ramadan, polisi amankan sejoli asyik pijit di Semarang
Merdeka.com - Jajaran Polsek Semarang Tengah, Kota Semarang, Jawa Tengah, menggelar operasi penyakit masyarakat (pekat) di sejumlah indekos dan tempat pijat saat bulan ramadan, Selasa (30/5). Dalam razia siang ini mereka mendapati sejoli tengah asyik pijit dalam keadaan bugil.
Petugas menemukan pasangan ini di panti pijat Royal Feet. Saat melakukan penyisiran, polisi memergoki sepasang kekasih di tempat pijit secara terpisah. "Nggak! Saya yang mijit cowok, itu (pacar) saya yang mijit cewek. Dilihat saja pak saya ini," ungkap pria enggan disebut namanya.
Petugas tidak percaya sampai akhirnya polwan anggota Reskrim Polsek Semarang Tengah, Aiptu Rikanti, masuk ke bilik kamar pijit. Keduanya dalam kondisi bugil langsung diminta untuk memakai pakaian mereka dan keluar dari bilik pijat untuk dimintai keterangan petugas.
"Coba, minta tanda pengenalnya. Keluar dulu, bajunya dipakai. Orang mana kamu? tanya Rikanti.
Kemudian, gadis berinisial DS itu tidak bisa menunjukkan identitas diri hanya menunjukkan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) yang dipegangnya. Namun, pria mengaku pacarnya itu beralasan jika identitas kekasihnya ditinggal di sebuah biro jasa program diet atau pelangsing tubuh di Kawasan Kedung Mundu, Kota Semarang, Jawa Tengah.
"KTP-nya ditinggal di Kedung Mundu, dia ikut program diet melangsingkan tubuh jadi ditinggal di sana. Kalau tidak percaya dicek saja ke sana," kilahnya.
Meski berkelit, Kapolsek Semarang Tengah Kompol Kemas Indera memerintahkan keduanya untuk diperiksa lebih lanjut di Mapolsek Semarang Tengah, Kota Semarang. "Dibawa ke kantor saja diperiksa lebih lanjut," pungkas Kemas pendek.
Akhirnya, kedua sepasang kekasih itu dibawa ke Mapolsek Semarang Tengah, Kota Semarang untuk dimintai keterangan lebih lanjut.
Operasi ini sebelumnya diawali dengan penyisiran indekos di wilayah Bonlancung, Kranggan Dalam, Kecamatan Semarang Tengah, Kota Semarang.
Satu per satu kamar kos di tiga titik dilakukan pemeriksaan dan penggeledahan. Namun, rata-rata beberapa penghuni kos di tiga titik itu tidak bermasalah dan dilengkapi dengan kartu pengenal berupa Kartu Tanda Penduduk (KTP).
Operasi berlanjut ke dua titik panti pijat di Jalan Saidan, Kecamatan Semarang Tengah, Kota Semarang. Dititik pertama, panti pijat Zen Relax, polisi menemukan beberapa karyawan wanita berstatus sebagai terapis yang tidak memiliki tanda pengenal atau identitas berupa Kartu Tanda Penduduk (KTP). Kemudian, razia berlanjut di panti pijat Royal Feet dan memergoki sepasang kekasih di balik tabir tempat pijit secara terpisah tersebut.
(mdk/ang)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemprov Jabar Ingatkan Tempat Hiburan Malam Tak buat Gaduh Selama Ramadan, Polisi Gencar Patroli Awasi Balap Liar
Kegiatan SOTR kerap disertai dengan iring-iringan kendaraan bermotor pada malam hari jelang subuh
Baca SelengkapnyaRamadan 2024, 13 Pasangan Tanpa Nikah di Banjarmasin Digerebek Dalam Hotel
Polisi mengimbau masyarakat untuk selalu waspada terhadap pelaku kejahatan dan laporkan apabila mengalami ataupun mengetahui adanya aksi kejahatan.
Baca SelengkapnyaPolisi Ancam Jemput Paksa Siskaeee Jika Kembali Mangkir Pemeriksaan
Siskaeee sedianya dipanggil untuk dimintai keterangan sebagai tersangka pada Senin 15 Januari 2024 kemarin. Namun Siskaeee mangkir.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Strategi Polisi Amankan 7 Wilayah Rawan di Jateng Saat Pemilu
Tujuh wilayah dengan tingkat kerawanan tinggi yakni Kota Semarang, Sukoharjo, Purworejo, Temanggung, Wonosobo, Kabupaten Magelang dan Kendal
Baca SelengkapnyaPolisi Gencar Patroli Siber Antisipasi Serangan Hoaks Terkait Pemilu
Polisi menggelar patroli siber untuk mengatasi serangan berita-berita hoaks dan fitnah selama Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaPolisi Siap Gelar Operasi Keselamatan Mulai 4 Maret, Sasar 11 Pelanggaran Ini
Pelaksanaan akan digelar secara serentak di seluruh wilayah Indonesia
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Eks Casis Bintara Iwan Dihabisi Serda Adan, Korban Dicekik, Ditusuk Lalu Dibuang ke Jurang
Polisi ungkap detik-detik peristiwa tewasnya eks calon siswa Bintara Iwan oleh anggota TNI AL Serda Adan.
Baca SelengkapnyaGerebek Kampung Bahari Jakut, Polisi Amankan Senpi Rakitan dan Granat
Polisi menggerebek Kampung Bahari di Tanjung Priok, Jakarta Utara, pada Minggu (10/3).
Baca SelengkapnyaBukannya Melindungi Masyarakat, Dua Polisi di Garut Malah Jadi Otak Penculikan dan Pencurian
Kepolisian Resor Garut menangkap enam pelaku pencurian dan penculikan terhadap salah seorang warga
Baca Selengkapnya