Rawan Bencana Susulan, Risma Minta Korban Longsor Sibolangit Tak Kembali ke Rumah
Merdeka.com - Menteri Sosial Tri Rismaharini meminta masyarakat korban tanah longsor di Dusun 3 Desa Rumah Kinangkung, Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang tidak kembali ke rumah sebab rawan bencana susulan.
"Saya minta pengungsi tidak boleh kembali lagi, karena kondisinya berbahaya. Kita bantu bebaskan tanah untuk relokasi," kata Tri Rismaharini saat meninjau lokasi pengungsian di Dusun 1 Rumah Kinangkung, Kabupaten Deli Serang, Jumat (19/11) pagi seperti dilansir Antara.
Risma mengatakan terdapat 15 kepala keluarga yang terdampak tanah longsor di lokasi kejadian. "Kalau lahan siap kami bisa segera proses," katanya.
Menurut Risma relokasi rumah akan membebaskan lahan milik salah satu warga di Dusun 1 Rumah Kinangkung sebab berdasarkan pengamatan kontur tanah yang relatif aman dari longsor.
"Mudah-mudahan cepat prosesnya jadi bisa segera menempati tempat yang baru," katanya.
Kemensos akan memanfaatkan lokasi bencana sebagai area restorasi untuk penguatan tebing. "Lahan di rumah bapak ibu akan kami buat program pencegah longsor, untuk jalan warga," ujarnya.
Risma menambahkan lahan di lereng bukti Dusun 3 akan dicor dan ditanam bambu sebagai pengikat lereng agar tidak mudah longsor.
"Kami dibantu camat dan lurah, kita siapkan cadangan makanan 75 kepala keluarga. Kami sudah siapkan," katanya.
Peristiwa tanah longsor Desa Rumah Kinangkung, Dusun III Tangguren, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang dipicu hujan deras. Akibatnya, akses jalan menuju Desa tersebut sempat terputus.
Akses jalan bisa dilalui setelah alat berat datang dan membersihkan material longsor yang menutup jalan seluas tiga meter itu.
Dilaporkan satu warga luka-luka atas nama Masa Tarigan akibat longsoran dan satu lainnya wafat atas nama Rasmiken Borginting (67).
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sejumlah Daerah di Jateng Dilanda Bencana Longsor dan Tanah Bergerak, Telan Korban hingga Warga Harus Relokasi Rumah
Bencana longsor di Sragen menyebabkan seorang ayah dan anak perempuannya tewas tertimbun tanah
Baca SelengkapnyaKorban Banjir dan Longsor di Pesisir Selatan Bertambah, 24 Meninggal Dunia dan Lima Masih Dicari Tim SAR
Untuk diketahui, 9 dari 19 Kabupaten dan Kota di Sumatera Barat terdampak bencana akibat intensitas hujan tinggi mengguyur wilayah tersebut pada Kamis (7/3).
Baca SelengkapnyaPotret Hujan Deras Guyur Desa Sidomulo Pekalongan Sepanjang Hari, Sebabkan Banjir hingga Tanah Longsor
Arus sungai yang deras akibat hujan membuat beberapa jembatan runtuh sehingga akses jalan bagi warga terputus
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Mensos Risma Soroti Kondisi Alam Sulsel Kerap Sulitkan Penyaluran Bantuan Saat Ada Bencana: Butuh Treatment Khusus
Kondisi geografis Sulsel yang perbukitan dan jalanan sempit membuat distribusi bantuan ke lokasi bencana terhambat.
Baca SelengkapnyaUsai Bentrokan di Pelabuhan Sorong, TNI dan Polri Minta Maaf kepada Masyarakat
Akibat bentrokan tersebut, setidaknya lima orang dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka-luka.
Baca SelengkapnyaKorban Banjir dan Longsor di Pesisir Selatan Bertambah, Total 25 Meninggal dan 4 Dalam Pencarian
Total korban meninggal dunia akibat banjir dan longsor yang terjadi di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar) bertambah pada hari ke 9 pencarian.
Baca Selengkapnya31 Rumah di Ciangsana Bogor Rusak Akibat Ledakan Gudang Amunisi TNI
Pemerintah Kabupaten Bogor memiliki waktu 14 hari melakukan asesmen rumah warga yang rusak.
Baca SelengkapnyaMensos Salurkan Bantuan ke Korban Banjir dan Tanah Longsor di Sumbar
3 ahli waris korban bencana mendapatkan santunan masing-masing Rp15.000.000.
Baca SelengkapnyaStatus Tanggap Darurat Diaktifkan Pascagempa, Sumedang Dihadapkan Potensi Banjir dan Longsor
Ratusan pasien terpaksa dievakuasi untuk memastikan bangunan rumah sakit aman dihuni pasca gempa.
Baca Selengkapnya