Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Rapat Kerja di Banyuwangi, Sesmenko Marves Ajak Peserta Habiskan Uang

Rapat Kerja di Banyuwangi, Sesmenko Marves Ajak Peserta Habiskan Uang Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Rapat Kerja di Banyuwangi. ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Kabupaten Banyuwangi mulai menjadi destinasi berbagai kementerian dan lembaga untuk beraktivitas di era adaptasi kebiasaan baru atau new normal. Salah satunya Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Marves) yang menggelar rapat kerja mulai Selasa-Kamis (27-29/7/2020). Sedikitnya 163 karyawan Kemenko Marves rapat di Banyuwangi.

"Pemerintah memang terus mendorong aktivitas yang produktif dan aman dari Covid-19, termasuk melalui kegiatan kementerian. Kita gerakkan ekonomi daerah, ini ratusan pakaian dan penutup kepala khas Banyuwangi kami pesan ke penjahit kampung di Banyuwangi," ujar Sekretaris Kemenko Marves Agung Kuswandono, Selasa (28/7/2020).

kementerian koordinator bidang kemaritiman dan investasi rapat kerja di banyuwangiKementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Rapat Kerja di Banyuwangi©2020 Merdeka.com

"Saya bilang ke semua peserta, ayo beli oleh-oleh di UMKM, kulineran di warung rakyat. Istilahnya, habiskan uang Anda di Banyuwangi," imbuh Agung kepada para peserta.

Agung mengatakan, Kemenko Marves mendorong kementerian yang ada di lingkungannya untuk kembali berkegiatan, terutama di daerah-daerah dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan.

kementerian koordinator bidang kemaritiman dan investasi rapat kerja di banyuwangiKementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Rapat Kerja di Banyuwangi ©2020 Merdeka.com

Sebanyak tujuh kementerian/lembaga di bawah Kemenko Marves yang diinstruksikan untuk kembali menggelar MICE di daerah adalah Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kementerian Perhubungan, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kementerian ESDM, dan Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM).

"Silakan datang ke berbagI destinasi wisata di Indonesia, salah satunya Banyuwangi," ujar Agung.

Selain Kemenko Marves, kementerian lain yang sudah berkegiatan di Banyuwangi di masa adaptasi kebiasaan baru adalah Kementerian Kelautan dan Perikanan pada pekan lalu.

Sementara itu, Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas berterima kasih kepada pemerintah pusat yang telah memilih Banyuwangi sebagai salah satu daerah yang akan dikunjungi untuk kegiatan MICE kementerian/lembaga.

kementerian koordinator bidang kemaritiman dan investasi rapat kerja di banyuwangiKementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Rapat Kerja di Banyuwangi ©2020 Merdeka.com

"Terima kasih Presiden Jokowi, Menko Marves, Menteri Pariwisata, dan Gubernur Jatim yang selama ini terus mendukung inovasi daerah, termasuk Banyuwangi dalam menyiapkan pemulihan ekonomi di era adaptasi kebiasaan baru," ujar Anas.

Anas optimistis, dengan mulai dibukanya berbagai kegiatan MICE berstandar protokol kesehatan, ekonomi daerah bakal kembali bergeliat. "UMKM, warung-warung rakyat, jasa transportasi dan akomodasi, dan sebagainya akan kembali laris," papar Anas.

(mdk/hhw)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
33 Petugas Penyelenggara Pemilu di Jateng Meninggal Dunia, Paling Banyak KPPS

33 Petugas Penyelenggara Pemilu di Jateng Meninggal Dunia, Paling Banyak KPPS

Pemberian uang santunan akan diurus secepatnya dan diberikan KPU masing-masing kabupaten kota.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Sebut 94 Petugas Pemilu Meninggal Dunia, Mayoritas karena Penyakit Jantung

Kemenkes Sebut 94 Petugas Pemilu Meninggal Dunia, Mayoritas karena Penyakit Jantung

Kementerian Kesehatan juga menyatakan bahwa ada 13.675 petugas pemilu yang tengah dirawat.

Baca Selengkapnya
Menuju Indonesia Adil Makmur, Anies Janjikan Akses Kesehatan Berkualitas

Menuju Indonesia Adil Makmur, Anies Janjikan Akses Kesehatan Berkualitas

Peran pemangku kepentingan diperlukan agar tidak menciptakan kebijakan yang saling tumpang tindih.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Bukti Tak Ada Lapangan Kerja di Indonesia: Pengusaha Kecil-kecilan Menjamur, dari 100 Rumah Saja Ada 25 Warung

Bukti Tak Ada Lapangan Kerja di Indonesia: Pengusaha Kecil-kecilan Menjamur, dari 100 Rumah Saja Ada 25 Warung

Bank Dunia yang menyebut Indonesia harus bisa menyediakan lapangan kerja berkualitas agar bisa menjadi negara berpendapatan tinggi.

Baca Selengkapnya
Wapres Sebut Penerima Bansos Harusnya Berkurang, Cak Imin: Uang Rakyat Dikembalikan ke Rakyat

Wapres Sebut Penerima Bansos Harusnya Berkurang, Cak Imin: Uang Rakyat Dikembalikan ke Rakyat

Cak Imin juga tak setuju dengan pernyataan pemberian Bansos sama saja melestarikan kemiskinan masyarakat.

Baca Selengkapnya
Kepatuhan Bayar Pajak Kendaraan Tinggi, Ditjen Keuda Kemendagri Dapat Penghargaan dari Jasa Raharja

Kepatuhan Bayar Pajak Kendaraan Tinggi, Ditjen Keuda Kemendagri Dapat Penghargaan dari Jasa Raharja

Maurits menambahkan, Kemendagri konsisten dalam meningkatkan pendapatan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) bersama tim pembina Samsat turun ke berbagai daerah.

Baca Selengkapnya
Pemilu Usai, BPJS Ketenagakerjaan Salurkan Santunan Rp2,57 M ke 44 KPPS

Pemilu Usai, BPJS Ketenagakerjaan Salurkan Santunan Rp2,57 M ke 44 KPPS

KPPS yang terdaftar kepesertaannya sehari sebelum pencoblosan Pemilu 2024 juga mendapatkan santunan

Baca Selengkapnya
Jokowi Serahkan Bantuan Pangan di Maros

Jokowi Serahkan Bantuan Pangan di Maros

Bantuan tersebut sebagai upaya menghadapi kenaikan harga beras.

Baca Selengkapnya
Ribuan Buruh Terancam Tidak Mendapat THR, Ini Modus yang Digunakan Perusahaan Nakal

Ribuan Buruh Terancam Tidak Mendapat THR, Ini Modus yang Digunakan Perusahaan Nakal

Setiap tahun terjadi kasus kecurangan demi tidak membayar THR karyawan.

Baca Selengkapnya