Ramadan, Ketua Muhammadiyah Ingatkan Disiplin Prokes saat Ibadah
Merdeka.com - Pimpinan Pusat Muhammadiyah menetapkan Puasa Ramadan 1442 Hijriah akan dimulai pada Selasa (13/4). Penetapan awal puasa PP Muhammadiyah ini sama dengan keputusan pemerintah yang menetapkan 1 Ramadan jatuh pada Selasa (13/4).
Terkait ditetapkannya awal puasa ini, Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir menyampaikan ucapan selamat menyambut sekaligus menjalankan ibadah Ramadan. Selain itu, Haedar juga menyampaikan sejumlah pesan terkait ibadah Ramadan.
"Pesan kami, laksanakan puasa dan segenap ibadah di bulan Ramadan dengan penuh ketulusan, taqarrub dan selalu dekat kepada Allah serta jadikan puasa dan ibadah di bulan Ramadan sebagai wasilah atau media untuk meningkatkan keimanan, ketakwaan, amal salih dan kualitas diri kita yang berilmu dan menyebarkan nilai-nilai kebaikan untuk rahmatan lil alamin," ujar Haedar, Senin (12/4).
"Bagi kita yang berpuasa, jadikan puasa sebagai jalan menuju kualitas ketakwaan kita yang kita praktikkan dalam kehidupan kita sehari-hari sehingga dengan ketakwaan, kita menjadi orang yang saleh dalam kehidupan pribadi, keluarga, masyarakat, bangsa, negara dan kemanusiaan semesta," imbuh Haedar.
Terkait Ramadan di tahun kedua masa pandemi, Haedar mengimbau agar umat muslim terutama warga Muhammadiyah menjadikan ibadah dengan menaati protokol kesehatan sebagai sikap kesalehan, ketakwaan dan ihsan dalam menjaga kehidupan dan manusia lain di sekitarnya.
"Kami juga mengimbau karena bulan puasa tahun ini masih dalam keadaan pandemi Covid-19 maka jika masih belum memungkinkan untuk kegiatan-kegiatan peribadatan di masjid, tunaikanlah di rumah dengan tidak mengurangi khusyuk dan taqarrub kepada Allah," ungkap Haedar.
Haedar mengingatkan agar protokol kesehatan harus terus dipatuhi saat menjalankan ibadah. Dengan mematuhi protokol kesehatan diharapkan pandemi Covid-19 bisa teratasi dengan baik.
"Hal-hal yang menyangkut protokol kesehatan juga harus terus kita laksanakan dengan disiplin sebagai bagian dari ikhtiar kita untuk mengatasi agar Covid-19 ini selesai atau dapat kita atasi dengan sebaik-baiknya," ungkap Haedar.
"Selamat menunaikan puasa dan ibadah Ramadan, semoga Allah senantiasa memberikan anugerah kepada kita dan seluruh bangsa di negeri tercinta ini memperoleh rahmat dan karunia-Nya," pungkas Haedar.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jelang Mulai Berpuasa Ramadan, Ketahui Hal yang Perlu Dilakukan dan Disiapkan Terlebih Dahulu
Sebelum memasuki bulan puasa, terdapat sejumlah persiapan yang bisa dilakukan agar ibadah tersebut berjalan dengan aman dan nyaman.
Baca Selengkapnya8 Perkara yang Dapat Membatalkan Puasa, Umat Muslim Wajib Tahu
Ramadan baru saja tiba, sambut bulan suci ini dengan belajar seputar hal-hal pembatal puasa.
Baca Selengkapnya10 Persiapan Jelang Ramadan, Perdalam Ilmu Agama dan Jaga Fisik
Lakukan persiapan maksimal menjelang bulan yang paling ditunggu oleh seluruh umat muslim ini.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
3 Hal yang Perlu Diperbaiki Menjelang Ramadan, Salah Satunya Ikhlas Menerima Takdir
Penting untuk mempersiapkan diri menjelang bulan Ramadan.
Baca SelengkapnyaPBNU Tetapkan 1 Ramadan 1445 H Jatuh Pada 12 Maret 2024
Pengurus Besar Nahdatul Ulama (PBNU) menetapkan 1 Ramadan 1445 Hijriah jatuh pada tanggal 12 Maret 2024
Baca SelengkapnyaJemaah An Nadzir Gowa Mulai Puasa Ramadan pada Senin 11 Maret 2024
Jemaah An Nadzir Gowa, Sulsel, menetapkan 1 Ramadan 1445 H atau awal pelaksanaan ibadah puasa pada Senin (11/3) nanti.
Baca SelengkapnyaMuhammadiyah Umumkan 1 Ramadhan 2024 Pada 11 Maret dan Idulfitri 10 April 2024
Persamaan hasil penghitungan penetapan Ramadan tahun ini sangat mungkin terjadi.
Baca SelengkapnyaPesan Ketum Muhammadiyah untuk Pemenang Pilpres 2024: Jangan Jumawa, Tetap Rendah Hati
Haedar meminta semua pihak harus menghormati pilihan rakyat dan menerima hasil Pemilu dengan sikap legowo, dan kesatria.
Baca SelengkapnyaPuasa Syaban Berapa Hari? Berikut Waktu dan Keutamaannya
Puasa Sya'ban adalah praktik ibadah sunah yang dilakukan oleh umat Muslim pada bulan Sya'ban, sebulan sebelum bulan Ramadan.
Baca Selengkapnya