Ragukan sianida di tubuh Mirna, Kubu Jessica hadirkan 2 saksi ahli
Merdeka.com - Salah satu kuasa hukum terdakwa Jessica Kumala Wongso, Hidayat Boestam mengatakan, pihaknya akan menghadirkan 2 saksi ahli dalam sidang lanjutan ke-18 di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Senin (4/9) besok. Pada sidang yang dijadwalkan akan dimulai pukul 14.00 WIB itu, penasehat hukum akan menghadirkan saksi ahli toksikologi dan ahli patologi.
"Kalau besok itu kita akan hadirkan 2 orang, ahli toksikologi dan ahli patologi. Jadi untuk besok kami akan mendatangkan ahli dari PH (penasehat hukum)," kata Boestam saat dihubungi wartawan di Jakarta, Minggu (4/9).
Namun Boestam juga belum bisa memastikan saksi yang akan dihadirkan besok. Sebab, saat ini tim pengacara masih memastikan kedatangan dua saksi ahli tersebut.
"Ya nanti aja itu, besok lah yah tunggu konfirmasi dulu toksikologi atau patologi dulu," kata Bostam.
Boestam menuturkan, pihaknya akan menghadirkan saksi ahli untuk menjelaskan kebenaran hasil pemeriksaan dari ahli forensik dan ahli toksikologi yang dihadirkan jaksa penuntut umum pada sidang sebelumnya. Sebab kata Bostam, pihak pengacara masih meragukan soal hasil temuan sianida 0,2 miligram perliter yang ada di lambung Mirna.
"Jadi gini, saksi yang dihadirkan JPU kan kami tidak setuju dan sangat keberatan sekali, jadi besok kita menerangkan kebenaran untuk mengcounter bener enggak kalau 0,2 mg bisa mematikan seseorang," jelas Boestam.
Boestam juga menilai keterangan yang disampaikan ahli toksikologi forensik dari Mabes Polri Komisaris Besar Nur Samran Subandi sangat tidak akurat.
"Ada yang namanya Samran itu perkiraan, yang mengotopsi dari lambung, sementara dia berikan penjelasan yang tidak akurat. Dia bilang ada korosif sianidanya, 0,2 (miligram perliter) itu mematikan atau tidak, dia bilang cepet jalannya," kata dia.
"Nah nanti ahli yang kita hadirkan (menjelaskannya) secara independen," tutup Boestam.
(mdk/sho)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ciri Mimisan yang Berbahaya, Perlu untuk Diwaspadai
Beberapa ciri-ciri mimisan yang berbahaya dan menjadi tanda dari suatu penyakit.
Baca Selengkapnya7 Pemanis Buatan dan Manisnya yang Mencurigakan, Ini Efeknya untuk Tubuh
Sakarin, aspartam, siklamat, sukralosa, acesulfame potassium, sorbitol, dan neotam adalah beberapa contoh pemanis buatan yang sering hadir dalam produk makanan.
Baca SelengkapnyaKisah Pilu Anak di Surabaya Disiksa Ibu, Dipaksa Minum Air Panas hingga Dicabut Giginya Pakai Tang
Seorang ibu di Surabaya menyiksa anak kandungnya sendiri yang masih berumur 9 tahun secara sadis.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Gejala ISPA pada Anak, Ketahui Penyebab dan Cara Mengatasinya
Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) adalah penyakit yang sering menjangkiti si kecil.
Baca SelengkapnyaMengapa Penting untuk Mencuci Telur Sebelum Menyimpannya dan Cara Aman Melakukannya
Sebelum disimpan, telur perlu untuk dicuci dulu secarea menyeluruh untuk mencegah munculnya masalah.
Baca SelengkapnyaJenis Penyakit yang Sering Muncul Pasca Lebaran, Radang Tenggorokan Paling Banyak Terjadi
Meskipun memikat untuk dinikmati, menu-menu lebaran sebaiknya dinikmati dengan porsi yang terkendali demi mencegah timbulnya sejumlah masalah kesehatan.
Baca Selengkapnya9 Minuman yang Baik untuk Tingkatkan Imun, Jaga Tubuh dari Serangan Penyakit
Minuman untuk meningkatkan imun tubuh adalah minuman yang mengandung zat-zat yang dapat membantu menjaga dan memperkuat sistem kekebalan tubuh.
Baca SelengkapnyaTak Hanya Madunya, Sarang Madu Juga Banyak Memiliki Khasiat Untuk Tubuh
Setiap sel sarang lebah juga mengandung madu murni yang belum mengalami campur tangan manusia saat proses pengambilan dan pengolahan.
Baca SelengkapnyaKesaksian Warga Malang Saat Gempa M 6,5 Guncang Tuban: Lebih Kenceng Dibandingkan yang Pagi
Gempa kedua di Tuban terjadi di laut 126 km Timur Laut Tuban dengan kedalaman 10 km.
Baca Selengkapnya