Merdeka.com - Untuk memastikan awal Ramadan 1433 Hijriah, Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur menggelar rukyatul hilal bil filli atau melihat bulan secara langsung di 12 lokasi seluruh wilayah Jawa Timur, Kamis (19/7).

"Rukyatul hilal dilakukan untuk mementukan 1 Ramadan 1433 Hijriah. Sore ini, rukyatul hilal bil filli akan kami gelar di 12 lokasi," kata Sekretaris Lajnah Falakiyah PWNU Jawa Timur, Sholeh Hayat.

PWNU Jawa Timur telah memerintahkan beberapa PCNU untuk melakukan rukyatul hilal bil filli. "Kami bekerjasama dengan Kementerian Agama dan Pengadilan Agama setempat," jelas dia.

Sholeh juga menjelaskan, 12 titik yang akan disambangi antara lain Pantai Kejeran, Nambangan, Surabaya, Ujung Pangkah Gresik, Makam Condro Dipo Kebomas Gresik, Bawean Gresik, Tanjung Kodok Lamongan, Pantai Serang Blitar, Pantai Ngeliyep Malang Selatan, Probolinggo, Bangkalan, Pamekasan dan Banyuwangi.

"Dari 12 tempat tersebut, yang paling berpotensi melihat bulan adalah di bukit Condro Dipo Gresik dan pantai Serang Blitar," ujar Sholeh.

Dari rekap perhitungan ijtimak dan tinggi hilal awal Ramadan, 1 Syawal dan Dzulhijjah yang dilakukan Badan Hisab dan Rukyat Provinsi Jawa Timur sebulan lalu ada 21 metode. "Dari 21 metode atau sistem yang digunakan untuk penentuan awal Ramadan itu, terdapat dua pendapat yakni pada hari Jumat besok dan Sabtu (21/7)," jelas dia.