Merdeka.com - Calon Wakil Gubernur Jawa Timur Puti Guntur Soekarno mengajak para ibu untuk mencerdaskan anak-anaknya. Banyak media yang bisa menjadi memacu kecerdasan anak-anak, di antaranya dengan dongeng.

"Perempuan hebat ketika membuat keadaan rumah tangga menjadi aman, dan anak-anak sehat dan cerdas baik rohani maupun jasmani," ujarnya saat mengunjungi Posyandu Delta, Desa Ngabar, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto.

Menurut dia, salah satu media yang bisa dimanfaatkan untuk mengedukasi anak sejak usia dini melalui mendongengkan buah hati menjelang tidur. Tidak perlu yang sulit. Para ibu bisa menceritakan cerita rakyat, baik legenda di daerah setempatnya atau juga cerita sejarah dan perjuangan para pahlawan Indonesia.

Misalnya, di Mojokerto sendiri kaya akan sejarah penting bagi Indonesia. Bahkan di kabupaten ini, dulu pernah menjadi pusat pemerintahan yaitu Kerajaan Majapahit.

"Supaya anak-anak kita tidak lupa dengan sejarah kita, maka dongeng akan kebesaran kerajaan Majapahit harus diceritakan kepada anak-anak sejak usia dini," ungkap dia. Juga dari sisi rohani, Puti juga mengajak para ibu yang memiliki bayi, membacakan kitab suci sambil menggendongnya.

Sementara, ketika dewasa, tetap orang tua memberikan nasihat-nasihat yang baik. Dengan ini, diharapkan dapat melahirkan anak-anak yang patuh kepada agama, orang tuanya dan cinta bangsanya.

Selain itu, Puti juga mengenalkan programnya Dik Dilan (Pendidikan Digratiskan Berkelanjutan). Dalam program ini diharapkan anak-anak Jawa Timur dapat mencicipi jenjang pendidikan hingga 12 tahun atau setingkat SMA/SMK.

"Pak Jokowi sudah menjalankan target 9 tahun belajar dan tugas kami (saya dan Gus Ipul) kelak ketika terpilih nanti memastikan agar generasi menikmati program 12 tahun belajar. Jangan sampai ada anak putus sekolah," katanya.