Pukul 13.30, Ahok boyong korban banjir Pluit ke 1.200 rusun
Merdeka.com - Wagub DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menilai penyebab banjir di Pluit karena pemanfaatan Waduk Pluit yang tidak optimal. Menurut dia, Waduk Pluit adalah salah satu objek vital di Jakarta.
Di Waduk Pluit, pemanfaatan tidak maksimal karena terdapat 15 ribu rumah liar. "Yang terjadi, SK-nya 80 hektar milik Pemprov, tapi yang terjadi rumah-rumah liar ada 15 ribu. Ini rumah disewakan sebenarnya. Jaraknya sampai 1,7 km sampai laut. Pompa nggak bisa jalan, ada 11 pompa. Ada masalah terlalu banyak yang tidak mau dikosongkan," ujar Ahok di Balai Kota, Jakarta, Senin (21/1).
Sebagai solusi, Senin ini pukul 13.30 WIB, Ahok berencana memindahkan warga yang tinggal di rumah-rumah liar itu ke wilayah di sekitar gelanggang olahraga atau sering disebut Kometa.
"Kita siapkan total ada 1.200 rumah susun full furnished. Kalau ini tinggal bawa badan. Kita siapkan kulkas, celana dalam, sembako. Kita akan berikan dua bus termasuk ambulans, sekolah, ada balai kesehatan masyarakat. Sehingga merasakan kehidupan baru seperti transmigran, listriknya ada. Setengah dua, saya pindahkan ke kometa. Kita akan bawa seperti jualan rumah," jelas Ahok.
Menurut dia, nyawa warga harus diselamatkan. Tetapi tentunya juga mempertimbangkan tempat tinggal mereka selanjutnya.
"Kalau kami bongkar rumah, nggak disediakan rumah keterlaluan juga. Kita kasih full furnished. Kita akan beli tanah lagi, jadi yang akan dibangun. Kita lagi menyiapkan mereka ke Marunda, Pulogebang dan Gadungan. Ini yang penting. Supaya keamanan ibu kota tertolong selain sudetan Ciliwung tadi," ujar Ahok.
Ahok mengaku rumahnya juga ikut kebanjiran. "Rumah saya di sini persis. Kerendam udah," katanya.
(mdk/tts)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Basuki Tjahja Purnama alias Ahok meluruskan dirinya bukanlah orang yang menolak pembangunan IKN yang telah dicanangkan Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaPembangunan Bendungan Lolak memakan anggaran mencapai Rp 2,02 triliun.
Baca SelengkapnyaHal ini dilakukan setelah Abdee dan Slank memutuskan mendukung paslon nomor urut 3, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi direncanakan mengecek bahan pokok di Pasar Gelugur Rantauprapat, serta meninjau persediaan beras.
Baca SelengkapnyaCapres nomor urut 1 Anies Baswedan mengaku tak terganggu dengan turun gunungnya Basuki Tjahja Purnama alias Ahok untuk mengampanyekan Ganjar Pranowo-Mahfud Md.
Baca SelengkapnyaAhok menceritakan hanya Megawati yang mendukungnya sebagai Cagub DKI.
Baca SelengkapnyaAhok menanggapi pertanyaan adanya kemungkinan koalisi antara paslon 03 dengan paslon 01 jika ada putaran kedua
Baca SelengkapnyaJokowi menuturkan penebangan pohon di hulu sungai membuat bencana banjir terjadi.
Baca Selengkapnya