Puan Sebut Persiapan PON ke-20 dan Peparnas di Papua Terkendala Birokrasi
Merdeka.com - Menko PMK Puan Maharani mengatakan, masih ada kendala dalam persiapan Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-20 dan Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) ke 16 tahun 2020 di Papua.
Hal ini disampaikan usai rapat koordinasi tingkat menteri. Adapun yang hadir Menpora Imam Nahrawi, Menperin Airlangga Hartarto, Menkes Nila Moeloek, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Mensos Agus Gumiwang Kartasasmita, Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro. Serta perwakilan dari Papua dan lembaga serta badan yang terkait.
"Salah satu masalah itu harus ada kelancaran birokrasi. Makanya ini memang perlu waktu yang perlu kita koordinasikan. Dan hari ini menuju PON 2020, masih ada waktu 464 hari yang akan kita akan koordinasikan," kata Puan di kantornya, Jakarta, Jumat (23/8).
Soal revisi Inpres tentang percepatan pelaksanaan PON juga akan segera diputuskan tahun ini.
"Secepatnya. Di tahun ini, secepatnya. Kalau bisa bulan ini harus sudah selesai," jelas Puan.
Dia pun tak menepis juga akan dibahas soal cabang olahraga yang akan dipertandingkan. Apakah tetap atau dikurangi.
"Belum (diputuskan akan dikurangi). Ini baru rapat tingkat menteri, walaupun sudah dilakukan rapat-rapat teknis," pungkasnya.
Reporter: Putu Merta Surya
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
4 Provinsi di Papua Belum Rekapitulasi Nasional, Begini Penjelasan KPU
KPU mengakui, sejumlah provinsi di Papua belum terjadwal untuk diplenokan dalam rapat rekapitulasi hasil Pemilu 2024 tingkat nasional.
Baca SelengkapnyaPemerintah Berencana Setop Sementara Penyaluran Bansos
Pemerintah mempertimbangkan untuk menghentikan sementara penyaluran bantuan pangan beras saat hari tenang hingga pencoblosan pemilu yakni 11-14 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaOPM Berkali-kali Serang Pos TNI di Kampung Paro, Akhirnya Berhasil Dilumpuhkan
Penyerangan OPM tersebut dilancarkan seiring dengan niat OPM mengganggu keamanan wilayah Papua.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
KPU Tetapkan Hasil Pemilu 2024 Kemungkinan Setelah Buka Puasa
Dengan adanya agenda rapat pleno dua provinsi terakhir, kemungkinan penetapan Hasil Pemilu 2024 akan dilakukan malam hari.
Baca SelengkapnyaPersaudaraan Jangan Sampai Memudar karena Tidak Bisa Menerima Hasil Pemilu
Masyarakat Indonesia patut bersyukur dan bersuka cita karena telah melewati proses Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaKPU Tetapkan PDIP Peroleh Suara Terbanyak Pemilu 2024
Suara PDIP pada pemilu ini turun dibanding raihan 2019 yaitu 27.053.961 atau 19,33 persen dari total 139.971.260 suara sah.
Baca SelengkapnyaJelang Berbuka Puasa Prajurit TNI Memperlihatkan Pos Penjagaan di Papua, Netizen Sebut 'Cantik Sekali Pemandangannya'
Momen ngabuburit prajurit TNI yang bertugas di Papua saat menunggu waktu berbuka puasa.
Baca SelengkapnyaKPU Lanjutkan Rapat Pleno Hasil Rekapitulasi Suara Pemilu 2024 di 5 Provinsi
Setidaknya rekapitulasi suara sudah dilakukan untuk 21 provinsi lainnya.
Baca SelengkapnyaHasil Pilpres Jabar: Prabowo Unggul Nyaris 6 Juta Suara dari Anies, Ganjar Jauh di Bawah
Pada agenda kali ini, KPU akan membacakan hasil rekapitulasi suara di empat provinsi yang tersisa.
Baca Selengkapnya