Merdeka.com - Mengantisipasi kedatangan pemudik, PT Kereta Api Indonesia (Persero) dan Dinas Perhubungan (Dishub) Solo melakukan pemantauan di 3 stasiun. Yakni Solo Balapan, Purwosari dan Stasiun Jebres.

Di ketiga stasiun didirikan posko gabungan yang siap beroperasional mulai Jumat (3/2). Menurut Kepala Bidang Perparkiran Dishub Solo, Henry Satya Negara, posko gabungan tersebut akan buka selama 24 jam non stop.

"Posko gabungan PT KAI dan Dishub Solo ini buka 24 jam nonstop mulai hari ini sampai penanganan Covid-19 di Solo selesai," ujar Henry.

Henry menyampaikan selain di tiga stasiun, posko gabungan juga dibuka di Terminal Tipe A Tirtonadi Solo dan Bandara Internasional Adi Soemarmo.

Jumlah posko diluar hasil kerjasama dengan PT KAI, dikatakannya, ada 5 lokasi.

"Posko gabungan yang kami Dirikan ini untuk memantau ketat kedatangan penumpang khususnya pemudik," jelasnya.

Nantinya, lanjut dia, para penumpang yang turun dari kereta api, langsung dilakukan pendataan untuk mengetahui apakah ke Solo bertujuan untuk mudik atau bekerja. Selanjutnya petugas medis dari puskesmas dan tim kesehatan dari PT KAI akan melakukan pengecekan kesehatan penumpang tersebut.

"Setelah pengecekan kesehatan dan ternyata ditemukan penumpang dengan gejala Covid-19 akan dilakukan tindakan. Yang menentukan dari tim medis, apakah di bawa ke faskes atau dikirim ke tempat karantina yang disediakan Pemkot Solo," katanya.