PSSI dan Polri akan Buat MoU Tangkal Mafia Bola
Merdeka.com - Tim Satgas Mafia Bola hingga kini masih bekerja mengungkap seluruh dugaan pengaturan skor yang terjadi di Indonesia. Saat ini, sudah ada beberapa orang yang ditetapkan sebagai tersangka.
Sekjen Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI), Ratu Tisha Destria mengatakan, pihaknya siap membantu Satgas Mafia Bola untuk mengungkap kasus ini.
"Kami siap membantu meringankan beban Polri dalam menindaklanjuti pengaturan pertandingan," kata Ratu di Mapolda Metro Jaya, Kamis (25/1).
Bahkan, dia menegaskan akan membuat nota kerjasama atau MoU antara Polri dengan PSSI. "Kami melakukan banyak perbaikan, nanti akan buat nota kesepakatan dengan Polri tidak hanya elemen pidana pengaturan pertandingan, tapi juga pengamanan sepakbola serta pembinaan suporter," kata Ratu.
Selain itu, lanjut Tisha, Komisi Disiplin PSSI, Komite Ad-hoc Integritas PSSI bersama dengan The Asian Football Confederation (AFC) saat ini memproses laporan dan bukti-bukti dugaan pengaturan pertandingan.
"Ada dua hal yang sedang beriringan yaitu proses pidana pengaturan pertandingan yang dilakukan Polri dan hukum keolahragaan soal identifikasi pengaturan pertandingan oleh Komite Ad-hoc. Semua hasil akan diberikan ke Komite Disiplin untuk ditindaklanjuti," kata Ratu.
Sebelumnya, Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI), Djoko Driyono memenuhi panggilan Satuan Tugas Anti Mafia Bola. Dirinya yang didampingi oleh Sekjen PSSI, Ratu Tisha Destria tiba di gedung Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya sekitar pukul 11.00 WIB.
Kehadirannya akan diperiksa sebagai saksi terkait laporan mantan manager Persibara Banjarnegara, Lasmi Indaryani soal pengaturan skor di Liga 2 dan Liga 3 2018.
"Saya akan diminta keterangan terkait Priyanto dan Anik. Saya akan membantu proses ini agar bisa selesai secepatnya," ujarnya di lokasi.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polri Tetapkan Tersangka Mafia Bola, Jokowi: Jangan Berhenti, Teruskan Sampai Bersih
Pentingnya sepak bola yang bebas dari mafia agar transformasi sepak bola di Indonesia bisa terwujud.
Baca SelengkapnyaPengungkapan Mafia Bola Tanpa Pandang Bulu, Erick Thohir Tegaskan PSSI Transparan dan Siap Diinvestigasi
Pengungkapan Mafia Bola Tanpa Pandang Bulu, Erick Thohir Tegaskan PSSI Transparan dan Siap Diinvestigasi
Baca SelengkapnyaJokowi Puji Polri Tetapkan Tersangka Mafia Bola: Jangan Berhenti, Teruskan Sampai Bersih!
Presiden Jokowi mengapresiasi upaya Polri dalam memberantas judi online dalam sepak bola.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Berkas Lengkap, Tujuh Tersangka Match Fixing Diserahkan ke Kejari Sleman
Satgas Anti Mafia Bola Polri telah melengkapi berkas perkara pengaturan skor pertandingan di Liga 2 pada tahun 2018
Baca SelengkapnyaPolri Siapkan Direktorat Siber pada 8 Polda, Berikut Daftarnya
Mabes Polri tengah menyiapkan pembentukan Direktorat Siber. Direktorat baru ini akan ditempatkan pada delapan Polda.
Baca SelengkapnyaPolri Ingatkan Masyarakat Tetap Jaga Persatuan dan Kesatuan Jelang Pencoblosan Pemilu 2024
Polri melihat sejauh ini keamanan dan ketertiban masyarakat kondusif lantaran kolaborasi dan koordinasi dengan seluruh elemen masyarakat berjalan baik.
Baca SelengkapnyaPolisi Sita Aset Miliaran Rupiah Punya Panji Gumilang Terkait TPPU, Berikut Rinciannya
Bareskrim Polri telah menyita sejumlah barang bukti milik pimpinan Pondok Pesantren Al-Zaytun, Panji Gumilang
Baca SelengkapnyaPasutri Sama-sama Polisi 'Tertangkap Basah' lagi Berduaan di Mapolres, Berani-beraninya Gandengan Mesra di Depan Komandan
Simak momen pasutri berduaan hingga gandengan mesra di depan komandan. Ternyata sudah saling cinta sejak di polda.
Baca SelengkapnyaPamen Polri Kelilingi Bripda Punya Badan Terlalu Kurus Cuma 50 Kg: Kamu Masuk Polisi Bayar?
Seorang Bripda terciduk para pamen usai miliki badan terlalu kurus sampai dituduh bayar masuk polisi. Simak informasinya.
Baca Selengkapnya