Propam Polri dalami unsur pidana kasus AKBP Yusuf tendang ibu & anak
Merdeka.com - Divisi Propam Polri masih memeriksa intensif AKBP Yusuf terkait penganiayaan terhadap ibu dan anak yang sempat viral. Propam mendalami unsur pidana terhadap aksi arogan perwira menengah Polri itu.
"Masih diperiksa di Propam. Nanti kami lihat apakah dia hanya langgar kode etik atau masuk pidananya juga," ujar Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (18/7).
AKBP Yusuf sendiri kini sudah dicopot dari jabatannya di Direktorat Pengamanan Objek Vital Polda Kepulauan Bangka Belitung.
Kapolri Jenderal Tito Karnavian geram terhadap aksi arogan AKBP Yusuf yang menganiaya seorang ibu dan anak kecil terduga pencuri di tokonya.
Setyo menuturkan, pihaknya melakukan pemeriksaan secara menyeluruh terkait insiden yang melibatkan AKBP Yusuf. Propam Polri juga menggali keterangan dari sejumlah saksi, termasuk wanita dan anak kecil yang menjadi korban.
"Jadi yang diperiksa tentunya terkait ada pelaku si AKBP Y itu, kemudian saksi-saksi itu akan diproses semua. Karena kita kan tidak bisa hanya melihat satu sisi," ucap Setyo.
Reporter: Nafiysul QodarSumber: Liputan6.com
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kasubbagsumda Bagrenmin DivPropam Polri, AKBP Harto Agung Cahyono mengatakan, kegiatan sosial ini merupakan inisiasi Kadiv Propam Polri
Baca SelengkapnyaKapolda memutuskan terhitung mulai 31 Januari 2024, Bripka NA diberhentikan tidak dengan hormat dari Dinas Bintara Polri.
Baca SelengkapnyaBerikut potret perwira polisi pamer otot bareng pensiunan Jenderal eks Kapolri.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Musarofah seorang ibu yang berhasil mendidik tiga anak laki-lakinya menjadi orang sukses. Tiga anak laki-laki Musarofah perwira TNI Polri.
Baca SelengkapnyaKasus ini mencuat setelah viral pengakuan ibu korban putrinya dilecehkan ayah kandung.
Baca SelengkapnyaDemi keamanan Brigpol Siti Fatimah Yulius rela membawa sang buah hati menjaga kotak suara pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaMemimpin upacara, Kabareskrim Polri Komjen Pol Wahyu Widada menitipkan pesan mendalam.
Baca SelengkapnyaSetelah ditetapkan tersangka, Bripka ED, polisi pengemudi Alphard yang ancam warga ditahan di sel khusus.
Baca SelengkapnyaSeorang prajurit TNI AD bangga saat menghadiri pelantikan putranya menjadi anggota Polri, ia sampai menjaga seragam sang anak sambil duduk di bawah pohon.
Baca Selengkapnya