Prokes di Arena Cabor& Penonton PON XX Papua Diperketat Usai Atlet Terpapar Covid-19
Merdeka.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua segera meninjau ulang prosedur tetap (protap) penanganan Covid-19 terkait atlet, ofisial dan panitia pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX yang terpapar pada empat klaster penyelenggara.
Asisten Bidang Perekonomian dan Kesejahteraan Rakyat Setda Provinsi Papua Muhammad Musaad mengatakan pihaknya akan meninjau protap yang dikeluarkan berdasarkan edaran gubernur tersebut.
"Termasuk meninjau kembali kondisi di arena-arena cabang olahraga, kemudian meningkatkan kembali pengetatan terhadap penonton yang masuk," kata Musaad di Jayapura, Kamis (7/10).
Menurut Musaad, penonton yang masuk dan menyaksikan pertandingan harus sesuai dengan ketentuan yakni 25 persen, begitu juga physical distancing di dalam arena harus kembali diperketat lagi sesuai edaran gubernur.
"Selain itu juga, yang tidak kalah penting adalah upaya pencegahan agar penyebaran virus ini tidak meluas yakni pemakaian masker," ujar dia. Dikutip Antara.
Dia menjelaskan pihaknya dalam waktu dekat akan melakukan inspeksi dadakan (sidak) ke arena-arena tertentu yang dijadikan sampel.
"Untuk memastikan apa yang sudah ditetapkan dapat ditaati oleh masyarakat agar penyebaran virus ini tidak meluas," ujar dia.
Dia menambahkan dari edaran gubernur sudah jelas mengenai penanganan Covid-19, sehingga harus kembali diperketat agar masyarakat tidak terlena dengan euforia penyelenggaraan PON XX dan akhirnya justru abai pada protokol kesehatan.
Sebelumnya, berdasarkan data Juru Bicara Satgas Covid-19 Provinsi Papua Silwanus Sumule untuk kabupaten kota pelaksana PON XX per 6 Oktober 2021 pada pukul 20.30 WIT dinyatakan jumlah kasus tercatat 37 kasus.
Dari total 37 kasus tersebut, 12 kasus terjadi di Kota Jayapura, 13 kasus Kabupaten Mimika, delapan kasus di Kabupaten Jayapura dan empat kasus di Kabupaten Merauke.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jenderal Bintang Tiga Ini Ungkap Sosok Sersan Asal Papua yang Berani Bentak Dirinya
Cerita Prabowo Subianto saat masih menjadi Danjen Kopassus dan memimpin operasi penting di Papua.
Baca Selengkapnya4 Provinsi di Papua Belum Rekapitulasi Nasional, Begini Penjelasan KPU
KPU mengakui, sejumlah provinsi di Papua belum terjadwal untuk diplenokan dalam rapat rekapitulasi hasil Pemilu 2024 tingkat nasional.
Baca SelengkapnyaSebut Situasi Papua Aman, Kapolda dan Pangdam Berharap Perayaan Natal & Tahun Baru Lancar dan Damai
Seperti diketahui, teror KKB tak pernah berhenti. Tak hanya menyasar personel Polri dan prajurit TNI yang bertugas. Mereka juga melukai warga sipil.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jelang Pencoblosan, Pj Gubernur Agus Fatoni Ingatkan ASN di Sumsel Netral di Pemilu 2024
atoni mengajak seluruh pihak untuk mempertahankan kondusifitas daerah, menjaga Provinsi Sumsel agar aman dan damai.
Baca Selengkapnya13 Wilayah di Papua Rawan Jelang Pemilu 2024 & 5 di Antaranya Daerah Zona 'Merah'
Polda Papua juga akan menambah personel Brimob di sejumlah daerah guna memperkuat pengamanan, khususnya pada lima daerah yang menjadi fokus utama.
Baca SelengkapnyaJelang Berbuka Puasa Prajurit TNI Memperlihatkan Pos Penjagaan di Papua, Netizen Sebut 'Cantik Sekali Pemandangannya'
Momen ngabuburit prajurit TNI yang bertugas di Papua saat menunggu waktu berbuka puasa.
Baca SelengkapnyaKPU: Provinsi Papua Siap Rapat Pleno Rekapitulasi Nasional
Kini hanya tinggal menunggu kedatangan pimpinan KPU Papua untuk mengikuti rapat pleno.
Baca SelengkapnyaKampanye di Merauke, PPP Paparkan Program 17 Juta Lapangan Kerja Ganjar-Mahfud ke Milenial Papua
Plt Ketum PPP Muhamad Mardiono memaparkan program 17 juta lapangan kerja Ganjar-Mahfud kepada milenial Papua.
Baca SelengkapnyaPPP: Kekayaan Papua Jangan Hanya Untungkan Segelintir Orang, Tapi Tidak Bawa Kemakmuran Rakyat
Plt Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono menggelar konsolidasi bersama kader dan Caleg di Nabire Papua.
Baca Selengkapnya