Presiden SBY tunggu laporan BNPB untuk bantu korban topan Haiyan
Merdeka.com - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) masih menunggu laporan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk membantu para korban topan Haiyan di Filipina. Hingga saat ini, Presiden belum menerima laporan dari BNPB terkait hal itu.
"Intinya bahwa kita siap memberikan bantuan pada masyarakat korban badai. Itu akan ditelaah oleh BNPB untuk pemberian bantuan, nanti ada penjelasan dari BNPB," ujar Juru Bicara Kepresidenan Julian Aldrin Pasha di Istana Negara, Jakarta, Selasa (12/11).
Menurut Julian, laporan dari BNPB penting untuk mengetahui jenis bantuan yang diperlukan para korban di Filipina, obat-obatan atau bantuan tim penanggulangan.
"Mungkin itu termasuk ya karena kita juga dalam berbagai bencana alam juga kirimkan tim yang sudah terlatih. Kita sendirikan memiliki tim penanggulangan, mungkin dari mereka disiapkan ikut (BNPB). Dalam waktu dekat, BNPB sudah lapor presiden tinggal menunggu apa yang mereka butuhkan," ujar Julian.
Julian menambahkan hingga saat ini belum mengetahui ada atau tidak korban dari WNI di topan Haiyan Filipina tersebut. Pihaknya juga masih menunggu laporan dari Kementerian Luar Negeri yang berkoordinasi dengan BNPB.
"Itu yang kami belum dapat pastikan, masih sedang kemenlu berkoordinasi dengan BNPB dan tim SAR kita untuk memastikan apakah ada warga kita yang terkena dampak musibah ini di Filipina," pungkasnya.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Jokowi Cek Stok Beras di Gudang Bulog Cibitung dan Serahkan Bantuan Pangan
Presiden menyampaikan pemenuhan kebutuhan pangan merupakan prioritas pemerintah saat ini.
Baca SelengkapnyaSerahkan Bantuan Beras di Bantul, Jokowi: Setelah Juni Kalau APBN Cukup akan Dilanjutkan
Jokowi menjelaskan bahwa bantuan pangan berupa beras bisa dilanjutkan setelah bulan Juni jika anggaran negara mencukupi.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi Tegaskan Bantuan Pangan Bulog Adalah Solusi Hadapi Kenaikan Pangan
Presiden menjelaskan bahwa kenaikan harga ini dipicu kegagalan panen yang disebabkan oleh bencana Elnino di seluruh dunia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi akan Cek APBN Sebelum Lanjutkan Bansos: Kalau Anggaran Tak Memungkinkan Tidak Diteruskan
Jokowi menuturkan bantuan pangan dilanjutkan apabila anggaran tercukupi.
Baca SelengkapnyaPemerintah Berencana Setop Sementara Penyaluran Bansos
Pemerintah mempertimbangkan untuk menghentikan sementara penyaluran bantuan pangan beras saat hari tenang hingga pencoblosan pemilu yakni 11-14 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaBupati Demak Apreasiasi Bantuan untuk Korban Banjir dari LKPP
Menurut Bupati Eisti'anah, bantuan dan perhatian dari LKPP sangat membantu warga Demak.
Baca SelengkapnyaJokowi Tegaskan Kelangkaan Beras Tak Ada Hubungan dengan Bantuan Pangan
Dia mengatakan, bantuan pangan yang diberikan pemerintah ke masyarakat mampu menahan harga beras agar tidak naik.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi: Data Penerima Bantuan Pangan Bulog Ditambah 8 Persen
Presiden Jokowi menyampaikan kenaikan jumlah penerima bantuan untuk alokasi mulai awal tahun 2024 sebesar 8% dari data penerima sebelumnya.
Baca SelengkapnyaTinjau Gudang Bulog Pematang Kandis, Jokowi Pastikan Stok Beras Aman
Tinjau Gudang Bulog Pematang Kandis, Jokowi Pastikan Stok Beras Aman
Baca Selengkapnya