Merdeka.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menilai pembangunan gedung DPR baru belum terlalu penting. Menurut Presiden PKS Sohibul Iman membangun gedung DPR bukan prioritas untuk saat ini.

Meski demikian, dia mengakui kapasitas gedung DPR saat ini memang sangat minim. "Jadi kebutuhan itu ada. Walaupun tidak semewah seperti itu. Bahwa DPR kapasitas sekarang ini kurang. Jadi memang masalah kekurangan ruangan itu jelas saya tahu. Tapi masalahnya, ini bukan prioritas hari ini," kata Sohibul di Gedung Parlemen, Jakarta Selatan, Rabu (16/8).

Dia meminta agar pembangunan gedung DPR ditunda sampai situasi ekonomi yang memungkinkan. Sebab, menurut dia, saat ini ekonomi Indonesia belum stabil.

"Kondisi keuangan kita sedang ya anggota DPR kan paling tahu sekarang, defisit anggaran ya kan. Terus juga situasi yang ekonomi sedang tidak memungkinkan. Jadi kami minta ditunda lah sampai kapan," tambah dia.

Sohibul menilai sebaiknya hanya renovasi saja yang dilakukan terhadap gedung DPR dan dilakukan pada 2019 ketika ekonomi di Indonesia sedang membaik dan anggaran membaik.

"Ya mungkin begitu, artinya carilah cara yang tidak melukai situasi sekarang ini, dan ekonomi bagus serta anggaran yang bagus," pungkas dia.