Merdeka.com - Presiden Joko Widodo mengunjungi Hutan Pinus Mangunan, Imogiri, Dlingo, Bantul, Jumat (28/9). Dalam kunjungannya, Jokowi membuka acara Festival KPH Tingkat Nasional dan Pameran Usaha Kehutanan.

Di Mangunan, Jokowi mengaku mengenal Hutan Pinus Mangunan dari berbagai unggahan di media sosial.

"Kita melihat dari dekat hutan pinus di Mangunan. Saya biasanya lihat di instagram. Hutan ini instagramable. Yang senang biasanya anak muda. Ke sini hanya ambil cekrit cekrit. Diunggah di Instagram, Facebook, Twitter. Bikin video di youtube," ujar Jokowi.

Dalam sambutannya saat membuka acara, Jokowi mengatakan, hutan merupakan sumber kehidupan. Kepala Negara mengingatkan, hutan tak hanya untuk mengurangi emisi karbon tetapi juga sebagai paru-paru dunia.

Hutan di Indonesia sangatlah luas. Berdasarkan data, Indonesia berada di peringkat 9, negara dengan hutan terluas di dunia.

Meskipun memiliki hutan yang luas, Jokowi menerangkan jika pengelolaan hutan di Indonesia belum dilakukan secara maksimal. Mantan Gubernur DKI Jakarta ini sempat mencontohkan negara-negara di daerah Skandinavia bisa makmur dari hasil pengelolaan hutan.

"Saya pernah bertemu beberapa kepala negara di Skandinavia. Mereka cerita kehidupan mereka misalnya kehidupan sehari-hari dan perputaran ekonomi. Contoh Norwegia, Finlandia, Denmark banyak yang hidup makmur dari sektor pengelolaan hutan," ungkap Jokowi.

Jokowi menambahkan jika kondisi ini terbalik dengan di Indonesia. Di mana masyarakat yang tinggal di pinggir maupun di kawasan hutan justru hidup miskin. Jokowi meminta agar pengelolaan kehutanan diperbaiki.