Presiden Jokowi direncanakan hadiri pembukaan Festival Shalawat Nusantara
Merdeka.com - Sejumlah organisasi kemasyarakatan (ormas) keagamaan dan kepemudaan bakal menggelar Festival Shalawat Nusantara yang digelar serentak di seluruh Indonesia. Festival ini dihelat mulai dari lomba antar kecamatan, kabupaten, antar provinsi hingga tingkat nasional.
Festival Shalawat Nusantara merupakan lomba berjenjang yang memperebutkan Piala Presiden Joko Widodo. Lomba akan diikuti oleh beragam kelompok pengajian, pesantren, mahasiswa dan pelajar, bahkan sampai pengajian kantor, BUMN dan berbagai majelis keagamaan di masyarakat.
"Dengan tema acara Cinta Sang Nabi, kami ingin menabur kembali nilai Islam yang penuh bahasa cinta, bukan bahasa perbedaan dan kebencian. Ini adalah upaya merawat tradisi dan kearifan lokal sekaligus mengangkat kembali kekayaan Islam Nusantara," kata inisiator Festival Shalawat Nusantara, Nusron Wahid dalam pernyataannya di Jakarta, Rabu (21/2).
Nusron yang menjadi Ketua Panitia Pengarah menjelaskan, kekayaan tradisi shalawat di Indonesia adalah bukti bahwa kehadiran Islam tidak menggerus budaya lokal tapi justru membaur dan saling menguatkan.
Ketua Panitia Acara Habib Sholeh menambahkan digelarnya acara ini sekaligus sebagai inisiatif untuk lebih mengedepankan ajaran Islam yang damai dan menumbuhkan kecintaan pada Nabi Muhammad SAW.
"Kita perlu mengingatkan kembali ruh ajaran Islam yang meneladani akhlak Rasulullah. Shalawat sebagai ekspresi cinta umat kepada Nabinya merupakan salah satu cara untuk memberikan nuansa Islam yang sejuk," katanya.
Habib Sholeh meyakini, ketika terbiasa mengekspresikan bahasa cinta dalam tradisi keagamaan maka akan tercipta suasana yang lebih sejuk. "Agama jadi perekat yang menguatkan bukan menjadi faktor yang bisa memecah belah," ujarnya.
Acara pembukaan acara ini direncanakan digelar sebuah perhelatan yang menggambarkan kekayaan tradisi shalawat. Pada acara pembukaan yang dilaksanakan pada tanggal 24 Februari 2018 di Sentul International Convention Center (SICC) akan dihadiri oleh Presiden Jokowi. Sementara acara lombanya sendiri akan dimulai di seluruh Indonesia pada awal Maret 2018. Puncak acara sekaligus final akan dilaksanakan bertepatan dengan Desember nanti bertepatan dengan Hari Besar Maulid Nabi Muhammad SAW.
"Harus diakui, tradisi shalawat tidak dapat dipisahkan dari tradisi pesantren," ujar Habib Sholeh.
Acara ini terlaksana atas kerja sama beberapa lembaga seperti Lazisma, PP IPNU, Jemaah Zikir Yaqowiyy, Ikhawanul Mubalighin, dan PP RMI NU, serta FKDT.
"Kesemua lembaga ini memang yang selama ini menjadikan tradisi shalawat sebagai bagian dari napas perjuangannya. Jadi ini adalah kerja besar dan kerja bersama untuk tujuan menggaungkan kecintaan kita kepada Sang Nabi," ujar Habib Sholeh.
(mdk/rzk)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hari Pertama Jadi Menteri, AHY Ikut Jokowi Blusukan ke Sulawesi Utara
Perjalanan dinas itu dilakukan dalam rangka menemani Presiden Jokowi meresmikan Bendungan Lolak di Kabupaten Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara.
Baca SelengkapnyaJokowi Tetapkan Hari Pemungutan Suara Pemilu 2024 pada 14 Februari Jadi Libur Nasional
Tujuannya untuk memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ini Alasan Presiden Jokowi Beri Kenaikan Pangkat Jenderal Kehormatan ke Prabowo Subianto
Presiden Joko Widodo ungkap alasan dibalik pemberian kenaikan pangkat Jenderal Kehormatan untuk Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaJokowi Sebut Boleh Kampanye, Perludem Minta Publik Awasi Setiap Aktivitas Presiden
Menurutnya, dengan pernyataan itu bisa menjadi penentu dari segala pernyataan Jokowi yang seolah netral.
Baca SelengkapnyaJokowi Siap Pindah ke IKN Juli 2024, Tapi Istana Wapres Baru Mau Dibangun
Jokowi Siap Pindah ke IKN Juli 2024, Tapi Istana Wapres Baru Mau Dibangun
Baca SelengkapnyaJokowi Terima Surat Kepercayaan 9 Duta Besar Negara Sahabat
Presiden Jokowi menerima surat kepercayaan dari sembilan duta negara-negara sahabat
Baca SelengkapnyaJokowi Rencanakan Berkantor di IKN: Saya Tunggu Bandara dan Tol Jadi
Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah berencana untuk berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur.
Baca SelengkapnyaIni Isi Pembicaraan 4 Mata Presiden Jokowi dan Sultan HB X di Keraton Yogyakarta
Pertemuan berlangsung di Keraton Yogyakarta pada Minggu, 28 Januari kemarin
Baca Selengkapnya