Praktik 'kencing' minyak, 2 kapal tanker ditangkap di Banyuasin
Merdeka.com - Direktorat Polisi Air (Ditpolair) Polda Sumsel menggagalkan penyelundupan 1200 ton minyak mentah ilegal, dari kapal motor tanker (KMT) Andhika Arsanti, ke KMT Merlion berbendera Saint Kitts and Navis, di perairan Tanjung Kampeh, Sei Sembilang, Kabupaten Banyuasin. Empat nakhoda dan mualim dari dua kapal ditetapkan tersangka.
Direktur Polair Polda Sumsel, Kombes Pol Robinson DP Siregar mengatakan, kedua kapal ditangkap saat sedang bongkar muat minyak jenis crude oil, Kamis (23/6) dini hari. Saat itu, KMT Merlion Dua sudah memuat 600 ton.
"Dua KMT kita amankan, satu berbendera Indonesia, satunya negara asing, Saint Kitts and Navis. Total minyak mentah yang diselundupkan sekitar 1200 ton," kata Robinson saat gelar perkara, Senin (27/6).
Dijelaskannya, KMT Andhika Arsanti memuat minyak didapat dari perairan Muntok, Bangka Belitung. Kapal membawa 27 anak buah kapal dinakhodai EZ. Sementara KMT Merlion Dua membawa sembilan ABK, dua di antaranya warga Myanmar.
"Dari manifes, KMT Andhika Arsanti harusnya mengirim ke Pertamina, ternyata diselundupkan atau istilahnya kencing ke kapal asing, untuk dijual ke luar negeri," ujar Robinson.
Dari pemeriksaan, empat orang ditetapkan sebagai tersangka. Yakni EZ dan AK (nakhoda dan mualim KMT Andhika Arsanti), dan MEZ serta CSK (nakhoda dan mualim KMT Merlion Dua). Mereka dijerat Pasal 55 huruf B, C dan D Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2001 tentang Migas juncto Pasal 55 KUHPidana, dan Pasal 480 KUHPidana, dengan ancaman di atas empat tahun penjara.
"Semua ABK masih kita periksa untuk dimintai keterangan," tutup Robinson.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pertamina Temukan Sumber Minyak Baru di Tambun-Bekasi
Penemuan sumber migas baru di Tambun, Bekasi ditajak pada 18 Agustus 2023 lalu.
Baca SelengkapnyaWamen BUMN Apresiasi Satgas Nataru Pertamina dalam Menjaga Kelancaran Distribusi Energi
Wamen BUMN juga menjelaskan, produksi migas hulu Pertamina saat ini telah mencapai lebih dari 1 juta barrel per hari.
Baca SelengkapnyaCatat Kinerja Operasi Positif, Volume Transportasi Minyak Pertagas Melonjak Tajam
Selain transportasi minyak, Pertagas juga mencatat kenaikan kinerja transportasi gas sepanjang 2023 menjadi 526.461 MMscf atau 108,37 persen.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pemudik Terjebak Macet di Tol Jakarta-Merak Tak Perlu Khawatir Kehabisan Bensin, Pertamina Siapkan Solusi Ini
Pemudik yang terjebak macet dipastikan bisa tetap mengisi BBM
Baca SelengkapnyaNaik 10 Persen, Produksi Minyak Pertamina Hulu Energi Tembus 566.000 Barel per Hari di 2023
Angka capaian ini juga mencatatkan peningkatan produksi minyak sebesar 27,22 persen dari 2021 atau 10,12 persen dari 2022.
Baca SelengkapnyaMudik Lebaran 2024, Pemudik di Lampung Antre 3 Jam untuk Masuk Kapal ke Merak
Ratusan kendaraan roda empat milik pemudik tersebut memadati Pelabuhan Bakauheni untuk menunggu antrean masuk naik ke geladak kapal.
Baca SelengkapnyaKilang Pertamina Balikpapan Tingkatkan Kapasitas Produksi Jadi 360 Ribu Barrel Per Hari
Tersambungnya unit kilang tersebut akan menjadi tonggak bersejarah Kilang Balikpapan.
Baca SelengkapnyaBUMN Soal Pengganti Ahok di Pertamina: Belum Dipikirin
Ahok sudah mengundurkan diri dari posisi Komisaris Utama PT Pertamina per tanggal 2 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaKapal Tanker Korsel Bawa WNI Tenggelam, Kepala BP2MI Minta Korban Dievakuasi Cepat
Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), Benny Rhamdani mengatakan, kasus kapal tenggelam tersebut masih diinvestigasi otoritas Jepang.
Baca Selengkapnya