PPKM Darurat Diperpanjang, Pemkot Solo Segera Distribusikan Bansos
Merdeka.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Solo masih akan melakukan penyekatan seiring perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat hingga 25 Juli mendatang. Apalagi Kota Solo berada di level 4, sehingga praktis hampir tidak ada perubahan aturan.
"Kota Solo ini level 4, jadi penyekatan masih kita lakukan. Saya mohon maaf kepada seluruh masyarakat Kota Solo yang terdampak dari kebijakan dari pemerintah ini. Benar-benar selaku pemerintah kota, saya mohon maaf," ujar Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa, Rabu (21/7).
Dalam kesempatan tersebut, Teguh juga menyampaikan kabar baik. Di mana perpanjangan PPKM Darurat tersebut akan ditindak lanjuti dengan penyaluran bantuan-bantuan dari pemerintah pusat. Yakni BST (Bantuan Sosial Tunai), BLT (Bantuan Langsung Tunai), PKH (Program Keluarga Harapan) sembako dan bansos lain dari pemerintah pusat dan daerah.
"Kita akan salurkan bantuan-bantuan yang sudah disiapkan pemerintah untuk warga terdampak PPKM Darurat," katanya.
Demikian juga bansos untuk para pedagang pasar dan pedagang kaki lima yang terdampak PPKM Darurat. "Pasar tradisional yang 14 kemarin ditutup itu kan komunitasnya banyak sekali. Itu harus dilaporkan nanti segera ada bantuan sembako dan lain-lain," terangnya.
Teguh juga meminta kepada komunitas pasar yang terdampak untuk lebih sabar lagi. Sebab jika saat ini dilakukan pelonggaran maka dikhawatirkan justru akan memuncak kasus Covid-19 di Kota Solo.
"Kalau kita buka hari ini akan ada ledakan yang masif. Pemerintah tidak sendirian, ada Polri, TNI, kejaksaan, tokoh masyarakat yang kita libatkan untuk memberikan masukan dalam pengambilan kebijakan," tuturnya.
Menurut Teguh, setelah tanggal 25 Juli mendatang, akan dilakukan evaluasi apakah Kota Solo akan turun ke level 3 atau bahkan ke level 2. Jika hal itu terjadi maka akan dilakukan relaksasi aturan.
Ketua Pelaksana Harian Satgas Covid-19 Kota Solo, Ahyani menyampaikan saat ini aturan PPKM Darurat masih berlaku di Kota Solo.
"PPKM Darurat efektif menekan angka kasus tetapi belum signifikan. Angka penularan progresnya lumayan," pungkas dia.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polresta dan Pemkot Pekanbaru Gelar Istigasah Demi Pemilu Damai
Kombes Jeki berharap melalui istigasah bersama ini jadi momentum meningkatkan kesadaran seluruh masyarakat.
Baca SelengkapnyaResmi Dibuka, Posko Terpadu Angkutan Lebaran Beroperasi Mulai 3-18 April 2024
Kementerian Perhubungan resmi membuka posko terpadu angkutan lebaran yang beroperasi mulai 3-18 April 2024.
Baca SelengkapnyaPELATARAN, Solusi bagi Masyarakat untuk Urus Administrasi Pertanahan di Akhir Pekan
PELATARAN utamanya diimplementasikan pada Kantor-kantor Pertanahan yang berkedudukan di Ibu Kota Provinsi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pemkot Depok Kucurkan Dana Rp 62,2 Miliar untuk THR 7.086 PNS
Besaran THR yakni penghasilan gaji 100 persen dari penghasilan satu bulan yang diterima pada bulan Maret
Baca SelengkapnyaPemprov DKI Tenggat Sepekan Peserta Pemilu Tertibkan Alat Peraga Kampanye: Sudah Membahayakan
Terbaru, pengendara terlibat kecelakaan lantaran bendera partai di jalan Gatot Subroto, Jaksel
Baca SelengkapnyaPolresta Pekanbaru Gandeng Diskominfo untuk Sosialisasi Pemilu & Tangkal Hoaks
Masyarakat diimbau untuk selalu mengecek kebenaran informasi sebelum menyebarkannya dan melaporkan hoaks kepada pihak berwenang.
Baca SelengkapnyaKronologi PNS Tewas Ditikam Orang Tak Dikenal di Yahukimo
Peristiwa itu terjadi di Jalan Dekai- Sarendala, Kabupaten Yahukimo.
Baca SelengkapnyaKPK Duga Pemotongan Dana ASN Sidoarjo untuk Keperluan Pribadi Bupati Ahmad Muhdlor Ali
Dalam kasus ini, KPK telah menetapkan Kasubag Umum dan Kepegawaian BPPD Siska Wati sebagai tersangka
Baca SelengkapnyaRatusan PNS dan PPPK Dimutasi Jadi Pegawai Otorita Ibu Kota Nusantara
Setiap anggota PNS dan PPPK berpeluang dimutasi ke Otoritas IKN asal memenuhi kualifikasi tertentu.
Baca Selengkapnya