Merdeka.com - Sekitar 200 Polisi Wanita (Polwan) diterjunkan untuk mengamankan demonstrasi memperingati Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) di depan Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (20/5). Terlihat pula puluhan Polwan yang memakai jilbab dalam bertugas.

Salah satu Polwan berjilbab dari Polda Metro Jaya, Brigadir Heni mengatakan, siap mengamankan jalannya aksi unjuk rasa di Istana. Heni mengatakan, tidak kesulitan memakai jilbab walau bertugas mengamankan demo.

"Tidak, saya senang memakai jilbab dan dapat menjalankan tugas dengan baik," kata Heni di depan Istana.

Heni dan teman-teman polwan lainnya bertugas untuk menjaga sisi kanan Istana Negara. Mereka bertugas secara bergantian untuk mengamankan jalannya aksi unjuk rasa.

Seperti diberitakan, Mabes Polri akhirnya keluarkan Surat Keputusan mengenai Polwan Berjilbab. Surat Keputusan itu diterbitkan per 25 Maret 2015.

"Selamat kepada polwan muslim yang ingin menggunakan hijab, kini telah dikeluarkan Perkap Polwan berhijab yang disahkan dengan Kep Kapolri 245/III/2015. Tanggal 25 maret 2015 tentang Perubahan Atas Sebagian Isi Surat Keputusan Kepala kepolisian Negara RI no Pol: SKEP/702/IX/2005 tanggal 30 Sept 2005 tentang Sebutan, Penggunaan pakaian dinas seragam Polri dan PNS Polri," tulis Divisi Humas Mabes Polri dalam akun Facebook miliknya seperti dikutip merdeka.com, Rabu (25/3).