Merdeka.com - Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengatakan, situasi Keamanan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) pada saat perayaan Natal berjalan dengan baik. Diketahui, untuk Operasi Lilin 2022, sudah berakhir pada 2 Januari 2022.

"Secara umum situasi Kamtibmas baik pada saat pelaksanaan perayaan Natal pada 25 yang lalu, situasi Alhamdulillah berkat kerjasama seluruh stakeholder terkait lainnya Polri-TNI, kementerian, lembaga, Ormas, Okp berjalan dengan sangat kondusif aman," kata Dedi kepada wartawan di Jakarta, Selasa (3/1).

"Tidak ada gangguan Kamtibmas yang berarti, utamanya aksi terorisme yang diprediksi atau dikhawatirkan hal tersebut bisa terjadi," sambungnya.

Tak hanya itu, untuk perayaan malam pergantian tahun baru pada 1 Januari 2023 disebutnya juga berjalan secara kondusif.

"Kemudian pada saat perayaan malam pergantian tahun, pada 1 Januari 2023 juga Alhamudilillah situasi Kamtibmas secara umum, dari 34 Polda dilaporkan ke posko juga cukup kondusif. Tidak ada gangguan-gangguan Kamtibmas menonjol lainnya," sebutnya.

Selain itu, untuk kejadian bencana alam yang sempat terjadi di Indonesia juga sudah tertangani dengan baik.

"Demikian juga bencana alam juga Alhamdulillah juga bisa tertangani cukup baik, baik oleh pemda, TNI-Polri, BNPB, Basarnas serta masyarakat sendiri ikut bahu membahu untuk memitigasi bencana alam. Khususnya banjir dan juga ada beberapa titik longsor," paparnya.

Jenderal bintang dua ini menyebut, untuk beberapa objek yang dilakukan pengamanan yakni 52.636 lokasi dengan menerjunkan 166.000 personel gabungan TNI-Polri dan stakeholder terkait.

"Untuk pengamanan Gereja 41.702, Gereja yang diamankan. Kemudian terminal ada 711 terminal, kemudian untuk pelabuhan ada 653, bandara ada 206, stasiun kereta api ada 156 objek yang diamankan, pasar atau pusat perbelanjaan ada 3.693," sebutnya.

"Kemudian objek wisata ada 3.709 dan objek dalam rangka memperingati malam pergantian tahun ada 1.706 lokasi yang diamankan," pungkasnya.