Polri sebut istri Santoso bersikap kooperatif saat diperiksa
Merdeka.com - Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Boy Rafli Amar mengatakan Jumiatun Muslimayatun alias Umi Delima istri dari pentolan kelompok teroris Mujahiddin Indonesia Timur (MIT) Santoso bersikap kooperatif. Dalam pemeriksaan, Delima kerap memberi keterangan yang bermanfaat untuk pengembangan.
"Keterangannya sangat bermanfaat untuk proses pengembangan demikian lagi dalam konteks formal dan pemeriksaan BAP secara bertahap akan dilaksanakan pemeriksaan oleh penyidik kita yang tergabung dalam operasi satgas Tinombala," kata Boy di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (26/7).
Boy menambahkan, kondisi Delima saat ini sudah mulai membaik. Bahkan, diakui Boy, istri kedua Santoso itu sudah bisa diwawancara penyidik.
"Dalam konteks keterangan sifatnya wawancara itu bisa, tetapi dalam bentuk formal menunggu kondisi lebih baik lagi," jelas dia.
Pada kesempatan itu, Boy juga menyinggung 18 orang yang masih dalam daftar pencarian orang (DPO). Dia menegaskan, 18 orang itu bisa disangkakan turut atau memberi bantuan dalam persembunyian Santoso.
"Karena didalam UU terorisme kita UU No 15 tahun 2003 kepada barang siapa yang memberikan perbantuan mengetahui tetapi tidak berikan informasi kepada petugas berwajib itu dapat dipersangkakan apalagi berikan bentuk tindakan fisik suport tindakan fisik secara bersama-sama tentu nanti penyidik akan secara propersional penerapan pasal kepada yang bersangkutan," pungkas Boy.
Sebelumnya diketahui, Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Tito Karnavian menyatakan proses hukum terhadap istri kedua teroris Santoso terus berlanjut. Namun, kata Tito, jika yang bersangkutan bersikap kooperatif, hukumannya akan diperingan.
"Diproses saja dulu, sementara. Tetapi kalau dia menyerahkan diri akan diperingan. Selanjutnya kalau dia terus terang, kooperatif, akan meringankan dia," kata Tito usai memberi pembekalan pada calon perwira remaja Polri lulusan Akpol angkatan 47 di Gedung AH Nasution di Kompleks Akmil Magelang, Minggu (24/7). Demikian dikutip dari Antara.
(mdk/sho)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tak Disangka Polisi, Pria Berambut Gondrong Berkumis Tebal Beruban ini Ternyata Seniornya Reserse
Rambut gondrong dan kumis tebal. Sekilas, mungkin tak ada yang percaya profesi dari pria ini adalah polisi.
Baca SelengkapnyaPolri Ingatkan Pemudik Lapor RT Jika Tinggalkan Rumah Kosong dan Kendaraan
Imbauan itu sesuai dengan perintah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Baca SelengkapnyaKlarifikasi Polri Terkait Pesan Jenderal Sigit soal ‘Pemimpin Melanjutkan Estafet’
Sebelumnya, Kapolri Jenderal Sigit mengatakan sosok presiden selanjutnya mampu meneruskan estafet kepemimpinan ke depan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jenderal Agus Subiyanto Sebar 446.219 Prajurit TNI untuk Amankan Pemilu
446.219 prajurit TNI secara serentak di seluruh Indonesia dikerahkan untuk mendukung kelancaran pesta demokrasi jelang hari pencoblosan 14 Februari.
Baca SelengkapnyaPolisi Sebut Firli Mangkir dari Pemeriksaan Kelengkapan Berkas Kasus Pemerasan SYL
Pemeriksaan tersebut seharusnya berlangsung di Bareskrim Mabes Polri.
Baca SelengkapnyaPolri Siapkan Direktorat Siber pada 8 Polda, Berikut Daftarnya
Mabes Polri tengah menyiapkan pembentukan Direktorat Siber. Direktorat baru ini akan ditempatkan pada delapan Polda.
Baca SelengkapnyaPolri Siagakan 4.992 Anggota Amankan Demo di KPU, Bawaslu, DPR dan MK
Polri siap mengawal kondisivitas tahapan pemilu jelang rekapitulasi hasil suara secara nasional.
Baca SelengkapnyaPolri Ungkap Situasi Keamanan Jelang Pencoblosan Pemilu 2024
Pencoblosan dilaksanakan pada 14 Februari 2024 besok.
Baca SelengkapnyaPolri Libatkan KNKT Usut Penyebab Kecelakaan KM 58 yang Menewaskan 12 Orang
Listyo menekankan paling utama saat ini adalah mencegah agar ini tidak terulang lagi.
Baca Selengkapnya