Polri bantah Densus aniaya anggota JAT
Merdeka.com - Polri membantah anggota Densus melakukan penganiayaan dan penahanan terhadap Dul Rahman, anggota JAT beberapa waktu lalu. Menurut Polri, Dul Rahman hanya dimintai keterangan akibat masuk terlalu dalam dari garis polisi.
"Densus tidak menangkap. Tidak ada proses penangkapan. Tapi ketika saat adanya olah TKP, ini masih kita telusuri lebih lanjut memang ada yang diamankan karena terlalu masuk ke dalam. Jadi Diamankan petugas kepolisian kota Solo," ujar Karo Penmas Mabes Polri, Brigjen Pol Boy Rafli Amar di kantornya, Jakarta, Senin (23/9).
Boy menambahkan, jika Dul Rahman mendapat penganiayaan oleh polisi dia dipersilakan melapor ke Propam Polri terdekat untuk ditindaklanjuti.
"Apabila yang bersangkutan betul artinya merasa dilakukan hal-hal yang tidak patut, silakan dilaporkan kepada yang terdekat ke Propam Polda Jateng di sana itu. Nanti pasti diakomodir," tutup Boy.
Sebelumnya, Densus menangkap Dul Rahman di sekitar Solo Square Minggu (23/9)kemarin. Namun akhirnya Dul dilepas malam harinya. Menurut Sholeh, salah satu pengurus JAT, Dul adalah anggota JAT yang saat itu ditugaskan untuk meliput berita mingguan Koran Dinding Risalah Tauhid.
"Dul dipukuli, dimasukkan mobil dengan paksa hingga celananya robek, ditampar berulang kali hingga mulutnya berdarah," pungkasnya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jenderal Polisi Pecat Anggota Polwan, Kapolres Langsung Coret 'Wajahnya' di Depan Anak Buah
Kapolda memutuskan terhitung mulai 31 Januari 2024, Bripka NA diberhentikan tidak dengan hormat dari Dinas Bintara Polri.
Baca SelengkapnyaPrajurit TNI ini Bangga Anaknya jadi Polisi, Saking Bahagianya Seragam Sang Putra Dijaga di Bawah Pohon
Seorang prajurit TNI AD bangga saat menghadiri pelantikan putranya menjadi anggota Polri, ia sampai menjaga seragam sang anak sambil duduk di bawah pohon.
Baca SelengkapnyaPendaftaran Anggota Polri Dibuka, Begini Cara dan Syarat yang Harus Dipersiapkan
Polri resmi buka pendaftaran anggota baru tahun 2024 untuk jalur Akpol, Bintara, dan Tamtama.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Duduk Perkara Polantas & Anggota TNI di NTT Ribut di Jalan, Pemicunya Bisikan 'Saya Anggota'
Anggota Kodim 1621/TTS berinisial JT dan anggota Sat Lantas Polres TTS berinisial H terlibat salah paham.
Baca SelengkapnyaAnak Jenderal Bintang Tiga Polisi Basah-basahan Terabas Hujan, Bapaknya Kawan Kapolri
Berani terabas hujan untuk temui rakyat, begini potret anak jenderal polisi saat belusukan menjelang Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaJadi Tersangka, Polisi Pengemudi Alphard Ancam Warga Dijemput Propam dan Ditahan di Sel Khusus
Setelah ditetapkan tersangka, Bripka ED, polisi pengemudi Alphard yang ancam warga ditahan di sel khusus.
Baca SelengkapnyaEnam Anggota Polda Kalbar Dipecat Secara Tidak Hormat, Karena Mencoreng Nama Baik Polri
"Sanksi kepada 6 personel berupa pemberhentian tidak hormat karena telah mencoreng nama baik Polri,"
Baca Selengkapnya2 Perwira Polres Banyuasin Beserta 2 Istrinya Diduga Menganiaya Korban Pelecehan di Palembang
Korban seorang diri dikeroyok para terlapor dengan cara menjambak rambut serta mencakar leher dan tangannya.
Baca SelengkapnyaDilantik Kapolri Jadi Kakorlantas Polri, Aan Suhanan Kenakan Dua Bintang di Pundak
Prosesi pelantikan dan sertijab berlangsung di Ruang Rupatama Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (14/12).
Baca Selengkapnya