Polresta Tangerang Putar Balik 16.016 Kendaraan Pemudik, Sepeda Motor Mendominasi
Merdeka.com - Polresta Tangerang mengklaim telah memutar balik 16.016 kendaraan pemudik selama 10 hari penyekatan peniadaan mudik, 6 hingga 15 Mei 2021. Dari jumlah itu, sepeda motor yang paling banyak dipaksa putar arah.
Kapolresta Tangerang Kombes Pol Wahyu Sri Bintoro menjelaskan, kendaraan roda dua yang diputar balik sebanyak 10.508 unit. Sementara mobil pribadi yang diperintahkan putar balik sebanyak 5.501 unit, 52 bus, 44 unit kendaraan travel, dan 9 unit kendaraan lain.
"Jika dihitung rata-rata 1 unit sepeda motor dikendarai 2 orang kemudian orang yang menggunakan mobil pribadi yang rata-rata diisi 4 orang, maka telah ada sedikitnya 40 ribu orang pemudik yang disekat. Jumlah itu belum l termasuk bus dan travel," ungkap Wahyu dalam keterangannya, Sabtu (15/5).
Dia memaparkan, kendaraan yang diputar balik paling banyak di Pos Pengamanan Jayanti, Kecamatan Balaraja, Kabupaten Tangerang. "Paling banyak penyekatan di Pos Penyekatan Jayanti, yakni perbatasan antara Kabupaten Tangerang dengan Kabupaten Serang," jelas dia.
Sementara itu, dalam 2 hari terakhir atau sehari setelah Hari Raya Idul Fitri, yakni Jumat-Sabtu (14-15/5), petugas di pos penyekatan masih terus memutarbalikkan kendaraan pemudik. Total 526 kendaraan roda dua, 297 unit mobil pribadi, 6 unit bus, dan 1 unit kendaraan lainnya yang diperintahkan putar balik.
Dia merinci, petugas di Pos Penyekatan Jayanti dalam 2 hari terakhir telah memutarbalikkan 523 unit kendaraan roda dua dan 274 unit mobil pribadi. "Di Pos Penyekatan Adiyasa-Maja di Solear Perbatasan Kabupaten Tangerang dengan Kabupaten Lebak, telah memutarbalikkan 3 unit kendaraan roda dua. Kemudian di Pos Penyekatan Kedaton memutarbalikkan 17 unit kendaraan roda empat atau mobil pribadi, dan 1 unit bus. Di Pos Penyekatan Pertigaan Jenggot Kronjo memutarbalikkan 1 unit mobil pribadi. Pos Penyekatan Balaraja Timur memutarbalikkan 3 unit mobil pribadi. Pos Penyekatan Balaraja Barat memutarbalikkan 12 unit mobil pribadi dan 3 unit bus," ucapnya.
Penyekatan masih akan terus dilaksanakan hingga masa peniadaan mudik berakhir. Selanjutnya, kegiatan akan beralih ke pengetatan.
Wahyu memastikan, petugas akan terus bersiaga di 7 posko yang didirikan Polresta Tangerang. "Kami kembali mengimbau dan mengingatkan masyarakat untuk tidak mudik sesuai aturan yang berlaku," ucap dia.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemudik Bermotor dapat Pengawalan Polisi dari Pelabuhan Merak hingga ke Tangerang
Baca SelengkapnyaTersangka mencoba menghidupkan sepeda motor dengan kunci kontak miliknya.
Baca SelengkapnyaPengawalan ini dilakukan guna memberikan rasa aman dan nyaman kepada para pemudik sepeda motor.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pencuri sepeda motor di Tangerang Selatan, Banten berhasil membuat korbannya bingung.
Baca SelengkapnyaKecelakaan tertinggi dialami oleh penggunaan sepeda motor yakni 77,67 persen.
Baca SelengkapnyaRencana menaikkan pajak sepeda motor jadi salah satu strategi untuk menekan angka polusi di kota-kota besar seperti Jakarta.
Baca SelengkapnyaTerlibat Pencurian Ratusan Kendaraan di Jawa Timur, Anggota TNI di Sidoarjo Ditangkap
Baca SelengkapnyaYana Suryana, menderita luka serius di perut akibat sabetan senjata tajam pencuri sepeda motor di Jalan Roda Hias, Serpong, Tangerang Selatan.
Baca SelengkapnyaDari hasil rekapitulasi jumlah kendaraan pada arus mudik dari Merak ke Bakauheni yang didata Polda Banten sebanyak 259.216 kendaraan bermotor.
Baca Selengkapnya