Politisi cantik DPR nilai penggunaan voorijder tak masalah
Merdeka.com - Pernyataan Ketua KPK, Abraham Samad soal penggunaan voorijder oleh pejabat negara adalah korupsi menuai kontroversi. Politisi cantik dari Partai Demokrat, Ingrid Kansil menilai, penggunaan voorijder sudah sesuai dengan undang-undang yang berlaku.
"Yang sudah ada yaitu UU LLAJ No 22 Tahun 2009. Saya melihat penggunaan voorijder itu sesuai dengan kebutuhan dan ketepatan waktu yang dibutuhkan oleh mereka," kata Ingrid Kansil saat berbincang dengan merdeka.com, Jakarta, Senin (3/9).
Istri Menteri Negara Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Syarief Hasan ini meminta publik memaklumi penggunaan voorijder oleh pejabat publik. Sepanjang tidak merugikan masyarakat dan memang digunakan dalam rangka melakukan tugas negara hal itu sah saja.
"Namun, pejabat yang tidak menggunakan juga tidak masalah. Saya pikir ini tidak perlu diperbesar kita bisa melihat penggunaan voorijder ini sesuai dengan porsi tidak berlebihan dan bukan untuk kepentingan pribadi," tegasnya.
Ketua KPK, Abraham Samad sebelumnya menyatakan penggunaan voorijder oleh pejabat negara adalah korupsi. Sebab, dalam praktiknya dapat merugikan orang lain.
"Penggunaan voorijder itu menurut saya salah satu bentuk korupsi juga. Dengan adanya pengawalan dari voorijder kita merampas hak orang lain. Korupsi demikian, merampas hak milik orang lain," kata Abraham.
Sebagai pimpinan KPK, Abraham ingin menjadi contoh bagi masyarakat dengan tidak menggunakan voorijder. Dia mengaku tidak pernah menggunakan voorijder selama ini.
"Voorijder itu kan mau enggak mau pasti yang lain yang berada di situ disuruh minggir, kita (sebagai pejabat) diutamakan jalannya," ujarnya.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pimpinan DPR Tegaskan Gubernur Jakarta Tetap Dipilih Rakyat
DPR sudah menerima daftar inventarisasi masalah (DIM) dari pemerintah.
Baca SelengkapnyaAkhir Karir Politik Devara Putri, Caleg DPR RI Otak Pembunuhan Berencana di Bogor
Adapun Devara terlibat dalam kasus pembunuhan Indriana Dewi Eka Saputri. Indriana Dewi tewas di tangan pacarnya sendiri, Didot Alfiansyah alias DA.
Baca SelengkapnyaIndikator Politik Beberkan Alasan Elektabilitas PDIP Turun: Jokower Pindah ke Partai Lain
Elektabilitas PDI Perjuangan memang masih di paling atas dengan angka 19,1 persen, tetapi terus alami penurunan dari survei sebelumnya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Buka Rapat Paripurna, DPR Singgung Etika Politik Siap Menang dan Kalah
DPR berharap agar menciptakan pemilu yang baik adalah tugas bagi para kontestan dan juga penyelenggara pemilu.
Baca SelengkapnyaGerindra Belum Wacanakan Revisi UU MD3 Tentukan Kursi Ketua DPR
Gerindra menyebut mekanisme pemilihan ketua DPR masih sesuai UU Nomor 2 Tahun 2018 tentang MPR, DPR, DPRD dan DPD (UU MD3).
Baca SelengkapnyaKlaim Pemilu 2024 Lebih Baik dari Sebelumnya, Gerindra Anggap Tidak Perlu Hak Angket DPR
Gerindra menilai hak angket itu tidak perlu dilakukan apalagi baru sebatas wacana.
Baca SelengkapnyaGerindra Klaim Politisi Sudah Move On dari Pemilu 2024, Hak Angket di DPR Hampir Mustahil
Waketum Partai Gerindra Habiburokhman mengklaim bahwa hampir 95 persen politisi sudah move on dari Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi Bicara RUU Perampasan Aset: Kunci Ada di DPR!
Jokowi menegaskan pemerintah telah mendesak agar RUU tersebut segera diketok di DPR
Baca SelengkapnyaPDIP Ingatkan Golkar Tak Ganggu Jatah Kursi DPR: Kami Ada Batas Kesabaran
PDIP menjadi partai politik yang berhasil meraih kemenangan pada pemilihan legislatif (Pileg) 2024.
Baca Selengkapnya