Politikus Demokrat: Pengadilan HAM bakal libatkan TNI
Merdeka.com - Wacana pembentukan Pengadilan HAM santer lagi didengungkan. Anggota Komisi I DPR Yahya Sacawiria mengatakan TNI bakal memiliki peran penting jika Pengadilan HAM terbentuk.
"Kalau pembentukan itu, semua (termasuk TNI) harus berperan dalam hal tersebut dan semua memberikan kontribusi dalam menyiapkan aturan hukum yang berlaku. Panglimanya adalah hukum, atau orang yang ada di dalam institusi hukum itu," kata Yahya saat dihubungi wartawan, Kamis (21/2).
Namun soal mekanismenya, politikus asal Demokrat itu belum dapat berkomentar lebih detail. Menurut dia, pembentukan Pengadilan HAM baiknya di tingkat pusat lebih dahulu.
"Ini kan baru. Apakah embrionya di tingkat pusat, kalau sudah berkembang bisa dibentuk di wilayah-wilayah. Saat ini di tingkat pusat saja, sampai ada infrastrukturnya lengkap hingga kabupaten dan dikendalikan oleh MA," terangnya.
Yahya berharap, Pengadilan HAM sebagai perangkat rambu supaya tidak menjadi kendaraan dan kepentingan politik.
"Karena kalau sudah jadi kepentingan politik, akan jadi bias. Maka tetap penegakan hukum menjadi acuan," tuturnya.
Sebelumnya, Pimpinan DPR telah membahas wacana pembentukan pengadilan HAM, dengan Menko Polhukam Djoko Suyanto. Kini, keputusan pembentukan itu sepenuhnya berada di pemerintah. Sedangkan DPR, sepenuhnya mendukung dari belakang.
"Jadi memang betul ada permintaan dari Pak Menko Polhukam, dan kemarin resmi sudah diterima Ketua DPR termasuk saya, tentang beberapa hal. Tindak lanjutnya kita mempersilakan pemerintah, sejauh mana pemerintah mempersiapkan," kata Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso di Kompleks Parlemen, Senayan Jakarta, Senin (18/2).
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pengamat Ungkap Tantangan Besar AHY Wujudkan Visi-Misi Demokrat: Komitmen dan Kekuasaan
Visi dan misi partainya untuk membawa Indonesia menjadi negara kuat
Baca SelengkapnyaAHY: Saya Sebagai Ketum Demokrat Menolak Hak Angket
AHY tegas menolak wacana hak angket untuk mengusut dugaan kecurangan pemilu
Baca SelengkapnyaDemokrat: Hak Angket Pemilu 2024 Tidak Menghargai Suara Rakyat
Demokrat menilai wacana koalisi 01 dan 03 menggulirkan hak angket sama artinya dengan tak menghargai suara rakyat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kerap Pidato soal Pertahanan, AHY: Saya Enggak Berandai-andai Jadi Menhan
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyampaikan pidato politiknya di Yogyakarta, Kamis (18/1).
Baca SelengkapnyaAHY: Demokrat Tak Menuntut Jatah Menteri, Prabowo Pemimpin yang Punya Komitmen
AHY memastikan Partai Demokrat siap membantu menuntaskan janji-janji kampanye pasangan calon nomor urut 2 itu di pemerintahan nanti.
Baca SelengkapnyaDemokrat Hampir 10 Tahun jadi Oposisi, Kritik AHY: Pembangunan di Indonesia Belum Merata
AHY menegaskan ingin fokus memenangkan Partai Demokrat dan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaMenggunakan Hak Pilih dalam Pemilu Sila Ke 4, Ini Penjelasannya
Pemilu merupakan penerapan nyata dari kehendak rakyat untuk menjalankan negara secara demokratis.
Baca SelengkapnyaKumpulkan Kader Demokrat, AHY: 30 Hari Terkahir Kami Akan Gaspol Abis-Abisan
AHY berjanji, jika partainya akan mengawal sejumlah kebijakan dan program-program yang memang pro terhadap rakyat.
Baca SelengkapnyaDulu Mengkritik Sekarang Memuji IKN, Ini Penjelasan AHY
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjelaskan alasan dirinya kini memuji pembangunan Ibu Kota Negara (IKN).
Baca Selengkapnya