Polisi tangkap pembunuh Ayu
Merdeka.com - Tersangka pelaku pembunuhan Ayu Cahyawati (21), akhirnya tertangkap di Cikoneng-Ciamis, Jawa Barat. Ayu tewas dan mayatnya ditemukan di area Kampus Universitas Negeri Surabaya (Unesa) pada Senin (23/4) lalu.
Menurut Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Farman, proses penangkapan tersangka yang diketahui bernama Mifta alias Bo'im alias Londo itu dilakukan pada Jumat (27/4) siang. "Saat ini, tersangka sudah berada di Polrestabes Surabaya," katanya, Sabtu (28/4).
Berdasarkan olah TKP, saat penemuan mayat perempuan pihak kepolisian telah meminta keterangan beberapa saksi. "Hasilnya mengerucut pada seseorang yang terakhir bersama dengan korban," ujar dia.
Dari ciri-ciri tersangka yang didapat petugas, polisi akhirnya berhasil mendapatkan foto beserta alamat tersangka. Selanjutnya dilakukan pengejaran.
Farman juga mengatakan, tersangka yang berusia sekitar 25-30 tahun ini, merupakan warga asli Jawa Barat. "Tapi dia (tersangka) lebih banyak berdomisili di Surabaya," katanya.
Motif pembunuhan tersebut adalah dendam. "Korban atas nama Ayu ini adalah perantara bagi lelaki hidung belang. Kejadiannya berawal dari saat tersangka menghubungi korban untuk memesan gadis. Namun saat memesan itu, tersangka sempat mendapat hinaan dari korban," terang Farman.
Tersangka, lanjut dia lagi, merasa tersinggung. Dan sejak saat itulah timbul niat tersangka untuk membunuh korban.
Selain itu, sebelum tersangka tertangkap, muncul spekulasi dugaan. Polisi sempat menaruh kecurigaan kalau kematian korban ini dikarenakan motif asmara.
Sebab, berdasarkan informasi yang beredar, korban sempat menikah dua kali. "Sebelum menikah untuk kali kedua, korban sudah bercerai dengan suami terdahulunya. Jadi isu yang mengatakan korban mempunyai dua suami itu tidak benar," bantah Farman.
Seperti diberitakan sebelumnya, Senin (23/4) pagi, seorang mahasiswi Unesa menemukan mayat perempuan dengan kondisi telungkup. Pada bagian leher korban, yang kemudian diketahui bernama Ayu Cahyawati itu, ada bekas luka jeratan.
Di sekitar mayat korban, petugas juga menemukan tas berisi identitas Tania Eka Damayanti, warga Perum Gunungsari Indah Blok J/22, Kedurus, Surabaya.
Selanjutnya, ketika polisi berhasil mengungkap pelaku pembunuhan Ayu, di komplek Kampus Unesa kembali ditemukan mayat perempuan dalam kondisi telanjang, Sabtu (28/4)pagi.
Saat ini, mayat perempuan tersebut sudah berada di Kamar Mayat RS Bhayangkara Polda Jawa Timur untuk menjalani proses otopsi.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jelang Cuti, Para Taruna Akpol Tampan Ini Diberi Pesan dari Komandan, Dilarang Hidup Mewah hingga Jaga Nama Baik
Isi pesannya aykni agar tak melakukan pelanggaran hingga hidup bermewah-mewahan.
Baca SelengkapnyaAyahnya Pejabat Polisi Lulusan Akpol, Anaknya Pilih jadi Bintara Polri Sampai Tanya 'Papa Enggak Malu Kan?'
Saat mengetahui pilihan sang putra, sosok sang ayah disebut sempat merasa kaget.
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Rambut Pelaku Mutilasi Keponakan Dijambak Warga, Suasana Gaduh Polisi Langsung Bereaksi
Motif pelaku menghabisi keponakannya karena tergiur mencuri perhiasan emas yang dikenakan korban.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Polisi Kampanyekan Pemilu Damai sambil Dengar Curhatan Warga
Berbagai cara dilakukan Kepolisian dalam memastikan Pemilu 2024 berlangsung damai.
Baca SelengkapnyaDiduga Sakit Hati, Sekuriti Basarnas Mamuju Tikam Rekan Kerja 32 Kali
Polisi menyebut, ada dua motif pelaku hingga nekat menikam korban sampai 32 kali. Apa itu?
Baca SelengkapnyaMenengok Lebih Dekat Lokasi Sekeluarga Bunuh Diri Lompat dari Lantai 22 Apartemen di Penjaringan
Polisi masih mendalami motif sekeluarga itu bunuh diri. Pengakuan tetangga mereka dalam kesulitan ekonomi.
Baca Selengkapnya'Suhu' Lapangan Diperintah Komandan Pakai Seragam Dinas Polisi, Begini Potretnya Langsung jadi Sorotan
Polisi tersebut nampak tampil nyentrik dan unik di antara anggota lainnya.
Baca SelengkapnyaTujuh Pelaku Tawuran di Bekasi Ditangkap Polisi, Satu Masih di Bawah Umur
Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.
Baca SelengkapnyaMenyusuri Sungai Sarang Buaya, Polisi Cek TPS Rawan Pemilih Ganda
Tak peduli apapun rintangan, hambatan, ujian, cobaan, dan medan yang terjal harus ditempuh untuk mewujudkan cita-cita tersebut.
Baca Selengkapnya