Polisi Tangkap 15 Pelaku Pembakaran Rumah di Desa Mulyorejo, Jember
Merdeka.com - Kepolisian Resor Jember menangkap 15 orang pelaku yang diduga melakukan pembakaran di dua padukuhan di Dusun Baban Timur, Desa Mulyorejo, Kabupaten Jember, Jawa Timur.
"Kami sudah mengamankan 15 orang pelaku kerusuhan di Padukuhan Patungrejo dan Dampikrejo, Dusun Baban Timur, Desa Mulyorejo, Kecamatan Silo. Semuanya dibawa ke Mapolres Jember," kata Kapolres Jember AKBP Hery Purnomo dalam konferensi pers yang digelar di Mapolres Jember, dilansir Antara, Sabtu malam (6/8).
Menurutnya, gerak cepat dan kerja keras jajaran Polres Jember dalam melakukan penyelidikan untuk mengungkap peristiwa pembakaran dan juga penjarahan yang dialami oleh warga di Dusun Baban Timur akhirnya membuahkan hasil.
"Belasan pelaku yang diamankan semuanya merupakan warga Desa Banyuanyar, Kecamatan Kalibaru, Kabupaten Banyuwangi, namun hanya satu orang yang berasal dari Kabupaten Sampang, Madura," tuturnya.
Ia menjelaskan motif dari para pelaku melakukan pembakaran dan penjarahan di Padukuhan Patungrejo dan Dampikrejo karena sakit hati atas penganiayaan yang dilakukan oleh salah satu warga setempat Ali hingga menyebabkan korban bernama Suhar dan tiga temannya pada 3 Juli 2022.
"Bahkan dari penganiayaan yang dilakukan oleh Ali, salah seorang warga Desa Mulyorejo hingga menyebabkan korban Suhar mengalami luka bacok di kepalanya, namun pelaku usai menganiaya korbannya langsung diamankan oleh petugas Polsek Sempolan," katanya.
Hery mengatakan keluarga korban atau salah satu anak korban tidak terima atas kejadian penganiayaan yang dialami ayahnya, meskipun pelaku sudah diamankan aparat kepolisian.
"Salah satu anak korban kemudian menghubungi JN untuk melakukan balas dendam, sehingga yang bersangkutan langsung menghubungi untuk menggerakkan anggotanya agar melakukan perusakan dan pembakaran di rumah itu," ujarnya.
Berdasarkan data aparat kepolisian, pembakaran terjadi di enam lokasi yang berbeda selama dua Juli-Agustus 2022 hingga menyebabkan empat rumah rusak, tiga mobil rusak, dan 19 kendaraan roda dua.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seribu Lebih Rumah Terendam Banjir Usai Hujan Sepekan, Jambi Siaga Tiga
Akibat banjir, masyarakat beraktivitas menggunakan paruh karena akses jalan tidak bisa dilalui.
Baca SelengkapnyaPolisi Ditembak 11 Peluru Tetap Hidup Turun Gunung, Pembobol Rumah saat Tarawih Gasak Emas Ratusan Juta Diciduk
Aiptu Zakaria terjun langsung mengamankan pelaku perampokan rumah di kawasan Tonjong, Desa Sukaragam, Serang Baru.
Baca SelengkapnyaTujuh Pelaku Tawuran di Bekasi Ditangkap Polisi, Satu Masih di Bawah Umur
Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Gerebek Kampung Bahari Jakut, Polisi Amankan Senpi Rakitan dan Granat
Polisi menggerebek Kampung Bahari di Tanjung Priok, Jakarta Utara, pada Minggu (10/3).
Baca SelengkapnyaPenjaga Rumah Dinas Kapolri Diserang, Bibir Luka-Luka
Penyidik telah berkoordinasi dengan Densus 88 Antiteror. Hasilnya, pelaku dipastikan bukan bagian dari jaringan terorisme.
Baca SelengkapnyaDipecat dari Polisi, Pemuda Ini jadi Pengedar Sabu di Riau Berujung Ditangkap BNN
FF ditangkap di sebuah kos-kosan di Jalan Dagang, Kelurahan Kampung Tengah, Kecamatan Sukajadi.
Baca SelengkapnyaSering Mengurusi ODGJ, Potret Semringah Polisi Baik Saat Liburan Bersama Keluarga 'Adem Banget Mendekat Air Terjun'
Purnomo Polisi Baik di tengah kesibukannya melakukan aksi sosial sedang meluangkan waktu untuk liburan bersama keluarga di sebuah air terjun yang sejuk dan asri
Baca SelengkapnyaTerungkap, Kepala Desa di Cianjur Jadi Dalang Pembakaran Mobil Caleg PKB
Kepala desa berinisial S itu sebelumnya ditangkap polisi bersama dua tersangka lainnya yaitu A dan AS di lokasi terpisah pada Minggu (25/2).
Baca SelengkapnyaDeretan Jenderal TNI Polri Dukung Ganjar - Mahfud
Untuk diketahui, ayah Ganjar, S Pamudji adalah seorang polisi berpangkat Letnan Satu.
Baca Selengkapnya