Buru teroris Santoso, polisi siapkan strategi khusus
Merdeka.com - Guna mengurangi aksi kekerasan di Poso, Sulawesi Tengah, aparat kepolisian tengah menyusun strategi untuk bisa menangkap pimpinan kelompok sipil bersenjata, Santoso. Polisi yakin, dengan cara itu, Santoso akan keluar dari sarangnya.
Juru bicara Polda Sulawesi Tengah AKBP Utoro Saputro mengatakan strategi itu berupa memutus jaringan Santoso yang berperan mengirim logistik ke tempat persembunyiannya di hutan. Namun, dia enggan mengungkap lebih lanjut mengenai strategi tersebut.
"Dalam satu bulan ini, polisi telah menangkap belasan kaki-tangan Santoso di sejumlah tempat, bahkan empat di antaranya adalah warga asing yang hendak menemuinya di Kabupaten Poso namun terlebih dulu tercium oleh aparat," kata Utoro di Palu, Senin (6/10), seperti dilansir Antara.
Utoro menduga, pengikut atau jaringan Santoso masih banyak tersebar di sejumlah daerah di Sulawesi Tengah atau di luar. Antek-antek Santoso itu memiliki berbagai peran antara lain penggalang dana, memberikan tempat tinggal sementara bagi jaringan lain yang berasal dari luar daerah, ahli teknologi informasi, serta bendahara kelompok bersenjata tersebut.
Saat ini aparat kepolisian dibantu oleh TNI juga masih memburu Santoso dan anak buahnya. Santoso dan pengikutnya yang jumlahnya diperkirakan tidak sampai 20 orang menamakan dirinya sebagai Mujahidin Indonesia Timur.
Santoso diburu pihak keamanan karena serangkaian kasus kekerasan yang terjadi di wilayah Sulawesi Tengah dalam beberapa tahun terakhir. Pihak kepolisian sendiri berharap Santoso bisa menyerahkan diri baik-baik kepada aparat, dan mengajak anak buahnya bertobat.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Strategi Pemerintah Atasi Kelangkaan Beras, Termasuk Buka Keran Impor
Harapannya, langkah itu bisa menambah suplai untuk memenuhi permintaan masyarakat.
Baca SelengkapnyaPemerintah Jokowi Setop Sementara Bagi-Bagi Bansos, Ini Alasannya
Penghentian sementara penyaluran bansos ini untuk menghormati tahapan pemilu dan mendukung kelancaran pesta demokrasi tersebut.
Baca SelengkapnyaPesan Jokowi ke Menteri: Bansos Harus Diteruskan
Jokowi juga mengingatkan agar penyaluran bansos dipantau ketat supaya tepat sasaran.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Strategi Polisi Antisipasi Peredaran Ekstasi Jelang Tahun Baru
Peredaran pil ekstasi diperkirakan akan meningkat jelang malam pergantian tahun.
Baca SelengkapnyaPrabowo Ingatkan Indonesia Harus Mandiri: Persaingan Antar Bangsa Kejam
Hubungan antar bangsa belum tentu akan berjalan seiringan selamanya. Semua tergantung kepentingan.
Baca SelengkapnyaRibuan Personel Polisi Dikerahkan Amankan Debat Ketiga Pilpres di Istora Senayan
Petugas akan ditempatkan di beberapa titik untuk mengamankan lokasi debat yang digelar di Gelanggang Bulutangkis
Baca SelengkapnyaStrategi Polisi Amankan 7 Wilayah Rawan di Jateng Saat Pemilu
Tujuh wilayah dengan tingkat kerawanan tinggi yakni Kota Semarang, Sukoharjo, Purworejo, Temanggung, Wonosobo, Kabupaten Magelang dan Kendal
Baca SelengkapnyaBawaslu Nilai Jokowi Boleh Bagikan Bansos, Kecuali Ajak Memilih Paslon
Bawaslu sedang berkoordinasi dengan Kementerian BUMN dan Kepala Bulog Bayu Krisnamurthi terkait mekanisme penyaluran bantuan sosial saat kontestasi pemilu.
Baca SelengkapnyaJelang Mudik 2024, Ini Daerah-Daerah yang Butuh Perhatian Khusus karena Diprediksi Dipadati Pemudik
Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri memetakan beberapa wilayah yang perlu mendapat perhatian khusus pada saat musim mudik 2024.
Baca Selengkapnya