Polisi soal Proses Hukum Ibu Maki Kasar Petugas: Sanksi Sosialnya Sudah Berat Sekali
Merdeka.com - Kapolres Sukabumi, AKBP M Lukman Syarif belum bisa memastikan apakah memastikan hukuman untuk Hesti, wanita yang memaki petugas saat penyekatan di Sukabumi. Saat ini, kata dia, Hesti dan suaminya, Raminto masih menjalani proses pemeriksaan.
Diketahui, Hesti dan Raminto merupakan sepasang suami istri yang viral karena memaki petugas di penyekatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi. mereka tidak terima diputarbalikkan oleh petugas saat hendak mudik pada hari Sabtu, 15 Mei lalu sekitar pukul 10.00 WIB menggunakan minibus warna putih dengan nomor polisi B 1364 URW.
"Sekarang masih dalam proses pemeriksaan, sekarang kan masih suasana Idulfitri, jangan sampai merusak suasana Idulfitri," kata Lukman saat dihubungi merdeka.com, Minggu malam (16/5).
Karena video makian kasarnya itu viral, keduanya menerima banyak hujatan dari warganet. Banyak warganet yang mengecam hingga menyebutkan sumpah serapah kepada kedua suami istri itu. Untuk itu, menurut Lukman, hujatan dari warganet itu sudah mampu membuat keduanya jera. Lukman mengaku tidak ingin memperkeruh suasana Idulfitri yang penuh kedamaian dan saling memaafkan.
"Tidak semua orang harus dihukum. Kita lihat nanti (hasil pemeriksaannya) bagaimana. Apakah dengan sanksi sosial, dia sudah jera. Sanksi sosialnya kan sudah berat sekali. kasihan," katanya.
Sebelumnya, disebutkan bahwa sepasang suami istri asal Bekasi itu telah melanggar Undang-undang nomor 4 tahun 1984 tentang wabah penyakit menular, pasal 216 KUHP karena tidak menuruti perintah, dan pasal 315 KUHP tentang penghinaan ringan. Namun, Lukman menegaskan bahwa pihaknya belum bisa memastikan pasal unsur pelanggaran suami istri tersebut, karena pemeriksaan belum selesai dilakukan.
Yang pasti, lanjut Lukman, pihaknya selalu perwakilan institusi Polri mengaku telah mengapresiasi sikap baik Hesti yang meminta maaf langsung kepada institusi Polri, terutama kepada Briptu Febio Marcelino. petugas kepolisian yang menjadi korban makian.
"Soal pasalnya dan penegakan hukumnya, saya belum bisa tentukan karena masih pendalaman. Yang jelas permintaan maafnya saja kita sudah mengapresiasi. mereka datang sendiri, tidak harus dipaksa," katanya.
Diketahui bahwa pada hari ini, Hesti sudah meminta maaf kepada Briptu Febio Marcelino, korban makian Hesti dan Raminto. Keduanya meminta maaf saat polisi menggelar konferensi pers di Polres Sukabumi.
"Saya sangat meminta maaf yang sebesar-besarnya atas kekhilafan saya kepada bapak Lukman, bapak Febio. saya sudah berkata kasar, Insya Allah akan menjadi pelajaran bagi saya dan bapak bisa memaafkan apa yang sudah saya sampaikan ke bapak," katanya saat konferensi pers di Polres Sukabumi, Minggu (16/5).
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Momen Prabowo Subianto Ucapkan Terima Kasih pada Orang yang Selalu Mengawalnya, 'Mereka Pertaruhkan Nyawa untuk Saya'
Capres nomor urut 02 sampaikan ucapan terima kasih kepada polisi yang melakukan pengawalan kepadanya.
Baca SelengkapnyaSengketa Pilpres 2024 Diputuskan Besok, Akankah Prabowo Hadir Langsung ke MK?
Sengketa Pilpres 2024 Diputuskan Besok, Mungkinkah Prabowo Hadir Langsung ke MK?
Baca SelengkapnyaDiamankan Polisi, Remaja Ini Menangis Histeris saat Permintaan Maafnya Ditolak Ibunda
Ia menangis histeris saat ibunya menolak permintaan maafnya pasca diamankan di kantor kepolisian.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Anggota Polisi Umbar Senyum Dapat 'Istri Baru', Bukan Wanita Begini Wujudnya
Sekelompok anggota polisi tampak sangat bahagia dan mengumbar senyum lebar mereka saat membuka hadiah istri baru dari atasan untuk menunjang tugas di lapangan.
Baca SelengkapnyaPolisi yang Ancam Warga Bergaya Hidup Mewah, Kapolres Banyuasin Cari Tahu Sumber Harta Anak Buahnya
Bripka ED ditangkap polisi karena melakukan pengancaman terhadap warga sudah menjadi tersangka.
Baca SelengkapnyaPolisi Tembak Wanita saat Ngamar Bareng di Kendari
Polisi itu kini diperiksa Propam Polda Sulawesi Tenggara.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP: Kami Hormati Prabowo Latihan Blusukan, Ganjar Sudah Tidur di Rumah Warga
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menghormati capres nomor urut 2, Prabowo Subianto yang mencoba latihan blusukan.
Baca SelengkapnyaHeboh Istri Laporkan Suaminya Prajurit TNI Selingkuh Malah Ditangkap, Polisi Ungkap Faktanya
Wanita tersebut terbelit dua kasus berbeda hingga ditetapkan sebagai tersangka
Baca SelengkapnyaPolisi Ancam Jemput Paksa Siskaeee Jika Kembali Mangkir Pemeriksaan
Siskaeee sedianya dipanggil untuk dimintai keterangan sebagai tersangka pada Senin 15 Januari 2024 kemarin. Namun Siskaeee mangkir.
Baca Selengkapnya