Polisi Selidiki Penyebab Kebakaran Kilang Pertamina Cilacap
Merdeka.com - Kepolisian Resor Cilacap, Jawa Tengah, masih menyelidiki penyebab kebakaran yang terjadi di area pertangkian 39, Kilang Pertamina Refinery Unit IV Cilacap.
"Sampai saat ini kami masih terus melakukan penyelidikan dalam rangka investigasi (penyebab kebakaran)," kata Kapolres Cilacap AKBP Leganek Mawardi, Sabtu (12/6).
Polisi mendalami beberapa kemungkinan yang bisa menyebabkan kebakaran, baik faktor lingkungan, cuaca, sarana-prasarana, manusia, dan sebagainya.
Leganek mengatakan, pihaknya masih terus menggali informasi terkait penyebab kebakaran, termasuk mengumpulkan saksi-saksi yang mengetahui kejadian itu. Saksi yang telah dimintai keterangan terkait kebakaran itu di antaranya petugas sekuriti, masyarakat, maupun pihak-pihak terkait lainnya.
"Kemudian nanti secepatnya kalau kami sudah menemukan (penyebab kebakaran) secara global, akan kami sampaikan. Sampai saat ini masih kami laksanakan penyelidikan lebih lanjut," katanya.
Menurut Leganek, pihaknya telah melakukan pengamanan pada radius aman dari lokasi kebakaran, berkisar 500-1.000 meter. "Yang paling dekat adalah kawasan industri dan itu sudah kami skrining," katanya seperti dilansir Antara.
Dia mengatakan, pihaknya sudah mengingatkan beberapa perusahaan yang lokasinya dekat dengan Kilang Pertamina Cilacap untuk lebih berhati-hati. Hanya memang tidak banyak karyawan yang masuk kerja pada hari Sabtu.
Terkait potensi kerugian akibat kebakaran itu, Area Manager Communication, Relations, and CSR Pertamina RU IV Cilacap Hatim Ilwan mengatakan, pihaknya belum bisa memastikannya.
"Sejauh ini belum bisa kami pastikan, belum bisa kami kalkulasi," sebutnya.
Hatim mengatakan, pihaknya masih berpikir keras untuk mencari solusi yang tepat agar titik api dapat segera dipadamkan.
Kebakaran di area pertangkian 39 Pertamina RU IV Cilacap terjadi pada Jumat (11/6) pukul 19.45 WIB. Hingga Sabtu (12/6) siang masih dilakukan upaya pemadaman terhadap satu titik api di pipa outlet tangki 39T-203, sedangkan api di satu titik lainnya sudah berhasil dipadamkan.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Komisi VI DPR RI Apresiasi Kesiapan Pertamina Hadapi Lebaran 2024
Apresiasi tersebut disampaikan Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Sarmuji.
Baca SelengkapnyaKomitmen Pertamina Arun Gas Jaga Keandalan Kilang dan Penerapan HSSE
Direksi dan jajaran Management PT Perta Arun Gas melaksanakan kunjungan ke plant site.
Baca SelengkapnyaPertamina Temukan Sumber Minyak Baru di Tambun-Bekasi
Penemuan sumber migas baru di Tambun, Bekasi ditajak pada 18 Agustus 2023 lalu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kilang Pertamina Balikpapan Tingkatkan Kapasitas Produksi Jadi 360 Ribu Barrel Per Hari
Tersambungnya unit kilang tersebut akan menjadi tonggak bersejarah Kilang Balikpapan.
Baca SelengkapnyaPertamina Dukung Gerakan Penanaman 100.000 Bibit Pohon untuk Kelestarian Lingkungan
Pertamina juga menjalin kolaborasi dengan influencer dan Komunitas Penggerak Lingkungan.
Baca SelengkapnyaPertamina Investigasi Kasus Pertalite Tercampur Air di SPBU Bekasi
Peristiwa puluhan kendaraan mogok seusai mengisi BBM Pertalite di SPBU ini terjadi pada Senin (25/3) malam sekira pukul 21.00 WIB.
Baca SelengkapnyaMundur dari Komisaris Utama Pertamina, Ahok Ternyata Tuan Tanah yang Tak Punya Mobil dan Motor
Hengkangnya Ahok dari Pertamina karena akan fokus berkampanye memenangkan Ganjar-Mahfud dalam pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaRelawan Capres Jadi Tersangka Sebarkan Rekaman Diduga Suara Forkompida Batubara Arahkan Dukungan ke Paslon
Polisi menangkap Palti dalam kasus dugaan penyebaran informasi hoaks terkait rekaman suara
Baca SelengkapnyaAhok Mundur dari Komut Pertamina, Hasto PDIP: Spirit Kedepankan Etika
Hasto menyebut, mundurnya Ahok dari komisaris utama Pertamina merupakan gerakan etika.
Baca Selengkapnya